Udara Bikin Gerah Bisa Sebabkan Biang Keringat?
Halodoc, Jakarta – Biang keringat adalah salah satu masalah kulit yang paling sering ditemui pada iklim tropis seperti Indonesia. Biang keringat atau dalam istilah medis dikenal dengan miliaria bisa dialami oleh orang dewasa maupun anak-anak. Biang keringat muncul akibat penyumbatan pada pori-pori atau saluran keringat. Hal ini menimbulkan penyumbatan jalan keluar keringat. Kondisi ini sering terjadi di wilayah yang memiliki cuaca panas dan lembap sehingga menyebabkan seseorang mengeluarkan keringat berlebihan.
Biang keringat ditandai dengan timbulnya gejala awal pada kulit. Gejala awalnya seperti benjolan atau tonjolan kecil-kecil berwarna merah pada kulit, disertai dengan pembengkakan pada bagian yang mengalami benjolan atau tonjolan kecil merah pada kulit. Tidak hanya itu, bagian yang memerah menimbulkan sensasi rasa gatal dan sedikit perih pada kulit. Sebaiknya lakukan pengobatan jika kamu mengalami gejala awal biang keringat.
Bahayanya, jika kamu mendiamkan gejala awal dari biang keringat, hal ini dapat memperburuk kondisi kesehatan kulit. Benjolan atau tonjolan yang memerah dapat mengandung nanah. Selain itu, biang keringat meningkatkan risiko pembengkakan kelenjar getah bening pada ketiak, leher, dan pangkal paha. Tidak hanya itu, kondisi yang semakin parah dapat disertai dengan demam.
Pencegahan Biang Keringat
Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk mencegah biang keringat, di antaranya:
1. Hindari Menggunakan Pakaian yang Terlalu Ketat
Sebaiknya hindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat. Pakaian yang terlalu ketat meningkatkan risiko biang keringat pada kulit karena suhu panas yang keluar dari tubuh akan terperangkap dalam pakaian. Hal ini memicu kamu untuk mengeluarkan keringat lebih banyak dan membuat kulit terasa lembap.
2. Pastikan Sirkulasi Udara Lancar
Sirkulasi udara yang lancar bisa menghindari kamu dari penyakit biang keringat. Sebaiknya jauhi tempat yang lembap. Kondisi lingkungan yang lembap akan memengaruhi kondisi kulit sehingga sirkulasi udara yang lancar dalam suatu ruangan diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit.
3. Mandi dengan Rutin
Salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan kulit adalah mandi. Mandi secara rutin dapat mengusir kotoran yang menyumbat pori-pori kulit atau kelenjar keringat. Hal dapat membuat kamu terhindar dari biang keringat. Selain itu, mandi membuat kamu terhindar dari penyakit lain.
4. Konsumsi Air Putih
Pastikan setiap harinya kamu mengonsumsi air putih yang cukup agar tubuh terhidrasi dengan baik. Air merupakan salah satu penetral suhu tubuh, dengan mencukupi kebutuhan air kamu, tentu suhu tubuh menjadi stabil. Hal ini mampu mengurangi tubuh kamu untuk memproduksi keringat berlebih.
Biang keringat bukan kondisi yang berbahaya karena dapat hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari. Namun perhatikan penyebab biang keringat, jika penyebab biang keringat adalah suhu yang panas, sebaiknya segera lakukan pertolongan agar suhu tubuh menjadi stabil. Tidak ada salahnya untuk bertanya pada dokter, jika ruam yang ditimbulkan akibat biang keringat terus bertambah dan membuat kondisi kamu tidak nyaman. Gunakan aplikasi Halodoc sekarang juga untuk bertanya mengenai penyakit biang keringat. Yuk, download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga!
Baca juga:
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan