Halodoc, Jakarta – Media sosial (medsos) Twitter sempat diramaikan dengan tagar #HariRebahanNasional. Pengguna medsos yang satu ini memang kerap melabeli diri sebagai kaum yang senang rebahan alias tidak melakukan apapun dan hanya menyelami linimasa Twitter. Viralnya tagar ini menyedot perhatian banyak warganet alias netizen. 

Rebahan diartikan sebagai “tidak melakukan apa-apa” dalam jangka waktu tertentu. Bagi sebagian orang, hal ini mungkin menyenangkan. Namun tahukah kamu, selain menyenangkan hal ini ternyata juga bisa memberi manfaat bagi tubuh, salah satunya bisa mengusir stres. Di Eropa Utara, tren tidak melakukan apa-apa untuk mengatasi stres dikenal dengan istilah Niksen. 

Baca juga: Hilangkan Stres dengan Meditasi

Niksen, Rebahan Ala Orang Eropa Utara 

Padatnya aktivitas harian bisa membuat siapa saja rentan mengalami stres, bahkan depresi. Stres bisa sangat mengganggu, bahkan bisa menurunkan kualitas hidup seseorang. Maka dari itu, sangat penting untuk selalu mengontrol dan melawan stress yang terjadi. Salah satu cara melawan stres yang bisa ditiru adalah niksen yang berasal dari Belanda. 

Oleh orang Belanda, niksen diartikan sebagai “tidak melakukan apa-apa” yang mirip dengan konsep rebahan di Indonesia. Secara harfiah, niksen memiliki arti tidak melakukan apa-apa, diam, atau melakukan sesuatu tanpa ada gunanya. Konsep ini diterapkan untuk membantu mengelola stres dan mengurangi dampak negatif dari kondisi tersebut. 

Selain rebahan, yang identik dengan posisi berbaring, niksen bisa dilakukan dengan berjalan-jalan tanpa tujuan, mendengarkan musik tanpa melakukan hal lain, ataupun sekadar duduk di kursi dan melihat ke luar jendela. Intinya, niksen dilakukan agar pikiran bebas berkeliaran dan tidak fokus pada detail atau suatu tindakan. Jika dilakukan dengan benar, memanfaatkan waktu dengan tidak melakukan apa-apa ternyata bisa membantu menekan tingkat stres. 

Baca juga: 4 Cara Menjaga Kesehatan Mental Meski Sedang Stres

Saat seseorang mengalami stres, risiko munculnya gangguan lain pun meningkat, terutama yang berkaitan dengan kesehatan. Stres bisa membuat pengidapnya mudah merasa lelah, sulit berkonsentrasi, suasana hati yang buruk, hingga mengalami gangguan kesehatan tertentu. Melakukan niksen disebut bisa menekan hal-hal tersebut, serta menurunkan kecemasan, mencegah penuaan dini, serta memperkuat kemampuan tubuh dalam melawan virus flu. 

Niksen juga bisa membantu seseorang menemukan ide-ide baru dan menjadi lebih kreatif. Tidak melakukan apa-apa juga bisa memberi waktu pada otak untuk memproses informasi, bahkan mungkin memecahkan suatu masalah yang tertunda. Hal ini mirip dengan melamun, tetapi dilakukan dengan tujuan beristirahat dari pikiran-pikiran yang meningkatkan risiko stres. 

Meski terdengar menyenangkan dan mudah, tetapi tidak melakukan apa-apa nyatanya tak segampang yang dikira. Tidak semua orang bisa berdiam diri dalam waktu yang lama kemudian mendapat inspirasi, bahkan untuk sekadar duduk diam dan menatap ke luar jendela. Hal ini mungkin akan terdengar menyeramkan bagi orang-orang yang terbiasa aktif dan melakukan banyak aktivitas. 

Namun, tidak ada salahnya untuk memberikan waktu bagi tubuh beristirahat dari hal-hal yang ada. Kamu bisa berlatih niksen dengan meluangkan waktu beberapa menit atau beberapa jam dalam sehari tanpa melakukan apapun atau sekadar rebahan. Hal ini bisa membantu menyeimbangkan hidup dan mengusir stress yang bisa berdampak negatif. 

Baca juga: Wanita Tidak Boleh Stres, Ini Dampaknya

Punya masalah kesehatan dan butuh saran dokter? Pakai aplikasi Halodoc saja. Kamu bisa dengan mudah kapan dan di mana saja menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play! 

Referensi:

Time. Diakses pada 2019. Niksen Is the Dutch Lifestyle Concept of Doing Nothing—And You're About to See It Everywhere

The Guardian. Diakses pada 2019. People just do nothing: is the Dutch concept of niksen the best way to relax?