Tak Perlu Bingung! Ini Langkah Mudah Mengganti Popok Bayi

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   04 November 2017
Tak Perlu Bingung! Ini Langkah Mudah Mengganti Popok BayiTak Perlu Bingung! Ini Langkah Mudah Mengganti Popok Bayi

Halodoc, Jakarta - Mengganti popok bayi adalah hal yang sangat mudah, tetapi para orang tua baru ternyata belum bisa mengganti popok bayinya dengan benar. Mengganti popok bayi adalah suatu keharusan dan tugas wajib bagi kamu seorang ibu khususnya. Periksa secara rutin 2-3 jam sekali popok bayi untuk memastikan keadaannya tetap kering. Segera ganti popok jika sudah basah atau si kecil buang air besar. Tak hanya pagi dan siang hari, tengah malam pun, bayi kerap terbangun dan menangis karena popoknya basah oleh pipis atau fesesnya. Meskipun mengantuk, kamu tidak boleh menunda mengganti popok jika bayi pipis atau buang air besar. Jika tidak segera diganti, anus dan kelamin bayi akan merah-merah dan iritasi (ruam) yang bisa membuatnya rewel karena tidak nyaman.

Kini para orang tua baru tidak perlu khawatir, ikuti langkah di bawah ini untuk mengetahui cara mengganti popok bayi dengan benar. Pertama yang harus diperhatikan adalah tidak hanya mengandalkan bau sebagai penanda mengganti popok bayimu. Bayi dapat membutuhkan 10 popok bahkan lebih dalam satu hari.

1.  Cuci Tangan
Cuci tangan terlebih dahulu menggunakan sabun, hand sanitizer atau tisu basah dan usahakan tanganmu dalam keadaan kering sebelum mengganti popok bayi.

2.  Mempersiapkan Keperluan Mengganti Popok
Siapkan tempat untuk mengganti popok bayi, misalnya meja khusus, tempat tidur atau lainnya yang sudah diberi alas seperti perlak atau selimut. Selain menyiapkan tempat siapkan juga popok bersih dan keperluan lainnya seperti tisu atau kain basah, air hangat, handuk. Jangan lupa mengeringkan kulit bayi setelah dibersihkan.

3.  Membersihkan Kulit Bayi dari Popok Kotor
Selanjutnya adalah membersihkan kulit bayi dari urin atau feses yang menempel, dengan cara sebagi berikut

  • Lepaskan popok yang sudah kotor dengan membuka perekatnya, tanpa merusak perekatnya.
  • Tarik bagian depan popok yang kotor lalu turunkan ke bawah. Jika bayi laki-laki tutupi kemaluannya dengan kain bersih agar saat buang air kecil tidak mengenai kamu atau dirinya sendiri.
  • Gunakan bagian depan popok untuk membersihkan sebagian besar kotorannya jika bayi buang air besar. Bersihkan dari bagian depan ke arah belakang. Walaupun bayi tidak buang air besar, kamu harus tetap membersihkan bagian depan dan belakang. Bersihkan juga area kulit sekitarnya dengan kain atau tisu basah.
  • Angkat bagian bokong bayi dengan memegang kedua pergelangan kakinya menggunakan tanganmu secara perlahan. Segera ambil bagian depan popok, lipat hingga menutupi bagian yang kotor dan selipkan di bawah bokongnya lalu singkirkan popok kotor dari bawah.
  • Bersihkan alat kelamin bayimu dan sekitarnya dengan tisu atau kapas basah, jangan lupa bersihkan sisa-sisa kotoran yang masih menempel di sekitar permukaan anus, lipat paha dan kelamin hingga bersih tidak tersisa. Bersihkan kotoran dari arah depan ke belakang jangan, sebaliknya untuk mengurangi risiko infeksi pada saluran kencingnya, terutama bila bayi perempuan.
  • Biarkan kulit bayi mengering tunggu beberapa menit atau mengeringkan dengan kain atau handuk bersih yang kering.
  • Kamu dapat mengoleskan krim anti ruam pada kulit bayi agar terhindar dari infeksi atau merah-merah.


4.  Memakaikan Popok yang Bersih
Langkah selanjutnya adalah membuka popok bersih dan menempatkan pada bayimu dengan menyelipkannya di bawah bokong dan menggeser ke arah pinggang, di mana posisi perekat berada di belakang. Tarik popok bagian depan ke arah perut bayimu. Untuk bayi laki-laki arahkan kelaminnya ke bawah untuk mencegah air kencingnya berada di bagian atas. Bagi bayi baru lahir yang belum copot tali pusar, perhatikan agar popok tidak menutupi tali pusar. Pastikan bagian popok berada di antara kaki bayi dan seimbang. Lalu kencangkan popok dengan membuka perekatnya, yang kemudian ditarik ke arah perut untuk direkatkan. Jangan terlalu kencang saat merekatkannya agar bayi merasa nyaman. Setelah itu, jangan lupa untuk kembali mencuci tangan setelah mengganti popok bayi. Jangan lupa untuk mengajarkan sang Ayah.


Menjaga kesehatan bayi bisa dimulai dari mengganti popok pada waktunya. Apabila membutuhkan saran dari dokter ibu bisa menggunakan aplikasi Halodoc. Berbagai spesialisasi dokter di Halodoc bisa dihubungi melalui Video/Voice Call dan Chat. Kebutuhan bayi juga bisa dibeli dan akan diantar langsung ke rumah dengan hanya dalam waktu 1 jam. Download sekarang di App Store dan Google Play.

BACA JUGA: Orang Tua Perlu Kenali 4 Kebiasaan Tidur Bayi