Halodoc, Jakarta – Siapa yang tidak mengenal sushi dan sashimi? Makanan yang berasal dari negara Jepang tersebut nyatanya semakin populer dan banyak digemari di Indonesia. Kamu salah satunya?

Sushi dan sashimi merupakan jenis makanan yang dalam penyajiannya menggunakan daging ikan mentah alias daging ikan yang tidak melewati proses masak sama sekali. Sushi merupakan jenis makanan yang terbuat dari gulungan nasi dan berisi ikan mentah. Meskipun begitu, tidak semua sushi menggunakan ikan mentah, sebab ada beberapa jenis sushi yang menggunakan ikan yang tidak mentah. Sementara sashimi adalah irisan tipis ikan, biasanya salmon dan tuna yang dimakan dalam keadaan mentah.

Lantas, adakah bahaya dari mengonsumsi kedua jenis makanan tersebut? Agar lebih jelas, yuk cari tahu apa efek yang bisa ditimbulkan dari kebiasaan makan ikan mentah!

Baca juga: Tips Aman Jika Ingin Mengonsumsi Makanan Mentah

Kandungan Parasit dalam Ikan Mentah

Daging ikan mentah cenderung memiliki tekstur yang lebih lembut dan halus saat dimakan. Hal itulah yang menjadi keunikan tersendiri dari jenis makanan yang satu ini. Namun satu hal yang perlu diketahui, bahwa semua makhluk hidup, termasuk ikan, memiliki kandungan parasit. Parasit tersebut tidak muncul akibat kontaminasi, melainkan suatu hal yang pasti ada. Pada ikan mentah, jenis parasit yang bisa ditemukan adalah bakteri Salmonella.

Parasit ini biasanya akan mati jika ikan dimasak sampai matang dengan cara yang benar. Artinya, parasit masih bisa ditemukan pada makanan yang menggunakan daging ikan mentah, seperti sushi dan sashimi. Berita buruknya, hampir sebagian besar jenis parasit tersebut tidak dapat beradaptasi dengan tubuh dan mungkin bisa menimbulkan dampak negatif pada kondisi kesehatan, seperti serangan penyakit atau keracunan makanan.

Saat kondisi tubuh sedang baik-baik saja, alis sehat, risiko dari makan ikan mentah mungkin hanya gangguan kesehatan kecil. Sebab pada saat tersebut, tubuh memiliki sistem imun yang berfungsi untuk melindungi. Namun tidak menutup kemungkinan kebiasaan mengonsumsi ikan mentah bisa menyebabkan muntah, diare, sakit perut, hingga gangguan kesehatan lainnya.

Baca juga: Alasan Tiram Enggak Boleh Dimakan Mentah

Meski harus diwaspadai, biasanya restoran atau produsen sushi dan sashimi memiliki standar yang sudah diatur dalam menyajikan makanan. Yaitu ikan mentah yang digunakan untuk bahan makanan harus dibekukan pada suhu tertentu selama waktu tertentu pula. Artinya, risiko penyakit dari makanan yang satu ini bisa diminimalisir.

Siapa yang Lebih Berisiko?

Makan ikan mentah mungkin tidak akan memberi dampak yang signifikan pada orang sehat. Namun, ada beberapa kondisi yang bisa membuat seseorang lebih berisiko saat makan ikan mentah, seperti mengalami penyakit, bahkan mengancam keselamatan jiwa.

Beberapa kondisi yang bisa meningkatkan risiko dari makan ikan mentah adalah orang yang memiliki kekebalan tubuh rendah, ibu hamil, bayi, orang dengan masalah asam lambung, anak-anak, hingga lansia. Orang yang memiliki faktor risiko ini tidak disarankan mengonsumsi ikan mentah, apalagi dalam jumlah yang berlebihan.

Intinya, mengonsumsi sushi dan sashimi sebenarnya sah-sah saja dan cukup aman. Namun, kamu tetap harus memperhatikan kesegaran, kebersihan, pengolahan, dan penyajian jenis makanan ini. Tujuannya adalah untuk mencegah serangan penyakit tertentu yang bisa mengancam.

Baca juga: 5 Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Mentah

Selain menghindari makanan yang bisa berbahaya, menjaga kesehatan juga bisa dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat dan rutin mengonsumsi vitamin tambahan. Lebih mudah beli vitamin dan produk kesehatan lain di aplikasi Halodoc. Dengan layanan antar, pesanan akan dikirim ke rumah dalam waktu satu jam. Yuk, download sekarang di App Store dan Google Play!