Halodoc, Jakarta – Patah tulang selangka adalah kondisi yang terjadi karena adanya cedera akibat terjatuh atau kecelakaan yang menyebabkan tubuh bertumpu pada bahu, tangan, ataupun lengan. Sebab, hal tersebut menyebabkan getaran kuat yang muncul akibat benturan yang disalurkan dari lengan atau tangan ke tulang selangka, lalu membuat tulang di bagian tersebut patah.

Tulang selangka merupakan dua tulang yang berada di sebelah kanan dan kiri dada bagian atas. Tulang ini berada tepat di bawah leher. Fungsi dari tulang selangka adalah menghubungkan tulang dada alias sternum dengan tulang belikat. Patah tulang selangka bisa terjadi pada siapa saja, termasuk pada bayi yang baru dilahirkan.

Biasanya, patah tulang selangka bisa terlihat dengan sangat jelas. Kamu bisa merasakan retakan pada bagian tersebut yang kemudian dibarengi dengan rasa sakit yang tidak tertahankan. Setelahnya, akan muncul gejala-gejala berupa nyeri dan pembengkakan pada area yang mengalami cedera, terdapat benjolan yang terasa empuk saat dipegang, kulit memar, serta kesulitan dalam menggerakkan bahu dan lengan. Kondisi ini juga menyebabkan perdarahan, bahu merosot ke bawah, hingga mati rasa atau kesemutan akibat saraf yang terluka.

Baca juga: Ini yang Dimaksud dengan Fraktur Tulang

Pengobatan dan Proses Penyembuhan Patah Tulang Selangka

Pengobatan yang dilakukan untuk menangani kondisi ini adalah dengan penggunaan penyangga lengan berbentuk segitiga untuk menahan lengan, dan membuat tulang kembali ke posisi normal. Cara ini biasanya dibarengi dengan konsumsi obat-obatan untuk membantu mengatasi rasa nyeri yang terjadi akibat patah tulang selangka.

Tapi jika patah tulang yang terjadi cukup parah, mungkin dibutuhkan pengobatan dengan prosedur operasi. Tujuan operasi pada patah tulang selangka adalah untuk memasang plat dan sekrup untuk menyambung bagian tersebut. Setelah operasi, penanganan patah tulang selanjutnya adalah terapi. Ini bertujuan untuk melatih lengan, mengurangi rasa kaku, dan meredakan rasa sakit.

Baca juga: Pengapuran Tulang Bisa Diatasi dengan 5 Cara Ini

Patah tulang selangka pada orang dewasa mungkin membutuhkan waktu sekitar enam hingga delapan minggu untuk proses penyembuhan. Sedangkan pada anak-anak, penyembuhan tulang selangka biasanya hanya membutuhkan waktu kurang dari enam minggu. Tapi, untuk bisa pulih sepenuhnya dan kembali pada kondisi sebelumnya, mungkin dibutuhkan waktu lebih lama.

Pada dasarnya, proses penyembuhan antara satu orang dengan yang lainnya bisa berbeda-beda. Tergantung pada tingkat keparahan patah tulang yang dialami. Tapi ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu mempercepat proses penyembuhan patah tulang selangka.

• Kompres

Jika rasa nyeri masih saja terasa dan masih terjadi pembengkakan, gunakan es untuk mengompres bagian tersebut. Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi obat penghilang rasa sakit untuk membantu mengurangi nyeri akibat patah tulang selangka.

• Bantal Tambahan Saat Tidur

Rasa nyeri akibat patah tulang selangka mungkin akan mengganggu kenyamanan tidur di malam hari. Untuk menghindarinya dan mencegah patah tulang semakin parah, cobalah untuk menggunakan bantal tambahan agar lebih tegak serta membantu untuk tidur lebih nyaman.

• Hindari Olahraga

Agar proses penyembuhan lebih cepat, sebaiknya hindari berolahraga berat setidaknya tiga hingga empat bulan setelah patah tulang terjadi. Hal itu juga penting dilakukan untuk menghindari patah tulang semakin parah dan sulit sembuh.

• Latihan Lengan Setelah Membaik

Seiring berjalannya waktu dan setelah pengobatan dilakukan, mulailah untuk melakukan latihan dengan gerakan ringan siku, tangan, dan jari. Lakukan latihan ini secara teratur untuk menghindari rasa kaku dan meningkatkan kekuatan otot.

Baca juga: 4 Latihan Perbaiki Struktur Tulang

Cari tahu lebih lanjut seputar patah tulang selangka dengan bertanya kepada dokter di aplikasi Halodoc. Dokter bisa dihubungi melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!