Sering Lari Pagi Bisa Sebabkan Paru-Paru Basah
Halodoc, Jakarta - Paru-paru basah, atau disebut pneumonia dalam istilah medis adalah infeksi yang terjadi pada kantung udara di salah satu atau kedua paru-paru. Kantung udara ini terisi oleh cairan atau nanah, menyebabkan pengidapnya mengalami batuk berdarah atau batuk nanah, demam, kedinginan, dan tentu saja, kesulitan bernapas. Gangguan pernapasan ini bisa disebabkan oleh berbagai organisme, seperti bakteri, virus, dan jamur.
Pneumonia dapat terjadi pada beberapa tahap, mulai dari ringan hingga pada kondisi yang benar-benar akut. Penyakit ini paling rentan menyerang bayi dan anak-anak, lansia di atas 65 tahun, dan orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah. Namun, beberapa hal sering dikaitkan dengan gangguan kesehatan ini, termasuk berkendara dengan motor di malam hari tanpa menggunakan jaket, atau lari pagi.
Benarkah Lari Pagi Bisa Menyebabkan Seseorang Mengalami Paru-Paru Basah?
Ternyata, tidak demikian. Tidak ada studi yang menyatakan lari pagi (misalnya pukul 05.00 atau 05.30 WIB) memicu paru-paru basah, sebagai akibat dari kelembapan udara yang masih terbilang tinggi dan suhu yang masih cukup dingin. Sebaliknya, olahraga di pagi hari dianjurkan karena baik untuk pernapasan, yang disebabkan karena kondisi udara yang segar tanpa polusi.
Baca juga: Yang Terjadi Ketika Tubuh Terkena Pneumonia
Lalu, Apakah Lari pada Malam Hari Memicu Paru-Paru Basah?
Jawabannya tetap sama, tidak. Sama halnya dengan lari pagi, lari pada malam hari tidak ada kaitannya dengan masalah pernapasan. Hanya saja, lebih baik lakukan olahraga pada pagi atau sore hari, demi menghindari terjadinya kelelahan tubuh, yang dapat membuat kesulitan tidur.
Begitu pula dengan terkena paparan angin malam. Pneumonia terjadi karena infeksi dan beberapa kondisi kesehatan, seperti emboli paru, kanker paru, penyakit hati, hingga penyakit autoimun. Parapan angin malam tidak ada kaitannya dengan masalah pernapasan ini. Tetapi, untuk penyebab paru-paru basah karena bakteri atau virus yang tertular melalui udara dan kontak langsung, hal ini dapat terjadi. Terlebih jika imunitas tubuh kamu sedang menurun.
Baca juga: Penyebab dan Cara Mengobati Pneumonia
Risiko tinggi masalah kesehatan ini ada pada perokok, terlebih perokok aktif. Pasalnya, kandungan berbahaya pada rokok bisa menyebabkan terjadinya kerusakan kekebalan tubuh alami yang seharusnya bisa menangkal infeksi bakteri dan virus penyebab pneumonia. Jadi, pastikan menghindari benda satu ini. Bahkan, infeksi bisa terjadi meski kamu hanya sebagai perokok pasif, sebagai akibat dari paparan asap rokok dari perokok aktif dalam jangka panjang.
Jadi, tidak ada larangan untuk berolahraga pada pagi hari, atau pernyataan ilmiah yang menyatakan bahwa olahraga pagi rentan menyebabkan paru-paru basah. Justru, kamu akan mendapatkan segudang manfaat olahraga pagi, seperti menyehatkan jantung, meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan energi untuk beraktivitas, hingga membuat tidur lebih nyenyak pada malam harinya.
Baca juga: Penjelasan Vaskulitis Dapat Menyebabkan Infeksi Pneumonia
Jangan lupa, konsumsi vitamin untuk mendukung kekebalan tubuh kamu dalam menangkal semua zat asing yang menyerang tubuh. Kamu tidak sempat membelinya? Tenang, pakai saja aplikasi Halodoc. Layanan Beli Obat pada aplikasi ini semakin memudahkan dalam membeli vitamin atau obat yang kamu perlukan. Segera download aplikasi Halodoc, ya!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan