Halodoc, Jakarta - Pernah mencoba buah biji gorry? Buah yang berasal Tiongkok ini sejak lama telah digunakan dalam pengobatan tradisional. Biji gorry dipercaya banyak memiliki manfaat untuk mengatasi berbagai gangguan kesehatan. Salah satunya disebut-sebut dapat mengontrol tekanan gula darah. Kok bisa

Goji gorry dinilai dapat membantu menurunkan kadar gula darah, mengurangi resistensi insulin, dan meningkatkan toleransi gula. Hal inilah yang bisa membantu mengontrol tekanan gula darah.

Lantas, apa lagi manfaat goji berry lainnya? Simak ulasannya di bawah ini. 

Baca juga: 6 Superfood untuk Tumbuh dan Kembang Anak

1. Baik untuk Mata dan Kulit

Buah biji gorry juga memiliki manfaat yang istimewa bagi mata dan kulit. Mau bukti? Ada studi menarik yang bisa kita simak. Studi ini dimuat dalam US National Library of Medicine National Institutes of Health, “Goji berry effects on macular characteristics and plasma antioxidant levels”. Menurut studi tersebut, buah ini banyak mengandung antioksidan, terutama zeaxanthin.

Zeaxanthin ini yang memberi goji berry, kunyit, dan paprika berwarna cerah. Nah, antioksidan inilah yang melindungi sel tubuh dari kerusakan ketika terpapar zat-zat yang membahayakan tubuh. 

Masih menurut studi di atas, orang dewasa yang mengonsumsi suplemen makanan dengan goji berry selama 90 hari, memiliki lebih sedikit hipopigmentasi dan  endapan kuning di mata mereka.

Hipopigmentasi sendiri merupakan kondisi ketika kulit tampak lebih terang atau putih. Kondisi ini disebabkan oleh kurangnya pigmen melanin (zat pemberi warna kulit) dalam tubuh. 

2. Meningkatkan Kadar Testosteron

Goji berry memiliki sejarah panjang terkait dengan kesuburan seksual. Studi pada tikus menunjukkan bahwa goji berry secara signifikan bisa meningkatkan: 

• Jumlah dan pergerakan sperma.

• Peningkatan kemampuan seksual.

• peningkatan pemulihan kadar testosteron.

Selain itu, goji berry juga dipilih sebagai alternatif untuk mengatasi disfungsi ereksi, sama halnya seperti viagra. 

3. Memperkuat Sistem Imun

Selain dua hal di atas, manfaat goji berry lainnya, yaitu memperkuat sistem imun dan melindungi tubuh dari flu. Menurut sebuah studi, goji berry dapat membantu meningkatkan efektivitas vaksinasi flu pada tikus tua. 

Hal ini dianggap penting, sebab vaksin flu tidak selalu memberikan perlindungan yang memadai terhadap virus. Namun, goji berry bukanlah pengganti vaksin untuk melindungi tubuh dari serangan flu.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Makan Buah?

4. Menurunkan Risiko Kanker

goji berry juga diduga mampu mencegah pertumbuhan sel-sel kanker. Hal ini dikarenakan kandungan antioksidan yang tinggi di dalam buah tersebut. Efek penghambat tumor dari goji berry ini kemungkinan disebabkan oleh kadar antioksidan yang bisa menurunkan peradangan sitokin dalam darah. 

5. Mencegah Penuaan

Ada pula manfaat goji berry yang tak kalah menarik dari empat hal di atas. Buah ini juga dipercaya dapat menghambat penuaan. Hal inilah yang membuat produk kosmetik menambahkan goji berry di dalamnya. Antioksidan bernama zeaxanthin dalam goji berry bisa mencegah kerusakan sel kolagen di kulit akibat radikal bebas. Nah, hal inilah yang bisa membantu tubuh dalam menunda proses penuaan. 

Hal yang perlu ditegaskan, meski goji berry memiliki banyak manfaat, tetapi masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikannya. Alasannya jelas, studi atau riset terhadap goji berry masih terbatas. 

Mau tahu lebih jauh mengenai masalah di atas? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah kapan dan di mana saja. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. 8 Healthy Facts About The Goji Berry. 

Web MD. Diakses pada 2020. Goji Berries: Health Benefits And Side Effects.

US National Library of Medicine National Institutes of Health. Diakses pada 2020. Goji berry effects on macular characteristics and plasma antioxidant levels.