Puasa Menurunkan Kolesterol Tubuh, Benarkah?
Halodoc, Jakarta - Kolesterol tinggi dianggap sebagai faktor risiko yang terkait beragam masalah kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke. Pada dasarnya, ada 2 (dua) macam kolesterol yang terdapat pada tubuh, yaitu kolesterol baik atau HDL dan kolesterol jahat atau LDL. Lalu, ada pula trigliserida atau lemak darah yang berkontribusi pada kolesterol atau tekanan darah.
Puasa dan Kadar Kolesterol dalam Darah
Biasanya, dokter menyarankan untuk menurunkan berat badan dan menjaga pola makan serta membiasakan hidup sehat untuk bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Namun, kamu ternyata bisa menurunkan kadar kolesterol dengan rutin berpuasa. Mengapa bisa demikian?
Faktanya, penyakit jantung dianggap sebagai penyebab utama kematian di seluruh dunia. Ini bisa diatasi dengan mengubah pola makan dan gaya hidup, salah satunya dengan puasa. Rutin berpuasa selama setidaknya delapan minggu secara bergantian mampu membantu menurunkan kadar kolesterol tubuh yang jahat serta trigliserida masing-masing sebesar 25 dan 30 persen.
Baca juga: 6 Buah yang Dianjurkan untuk Dikonsumsi Pengidap Kolesterol Tinggi
Fakta lainnya mengungkapkan bahwa pengidap obesitas dan diabetes yang berada dalam pengawasan medis dan berpuasa selama tiga minggu mengalami penurunan pada tekanan darah, kadar trigliserida, dan kolesterol jahat. Puasa dinilai memiliki keterkaitan dengan rendahnya penyakit arteri koroner yang menjadi pemicu utama penyakit jantung.
Orang-orang yang rutin berpuasa secara tidak langsung mampu menunjukkan kontrol diri terhadap berapa banyak kalori yang masuk ke tubuh, baik dalam bentuk makanan maupun makanan. Ini dibuktikan melalui berat badan dan pemilihan makanan yang lebih baik ketika mereka tidak berpuasa.
Berpuasa secara teratur dan kesehatan jantung yang lebih baik dapat dikaitkan dengan bagaimana tubuh melakukan metabolisme kolesterol dan gula darah. Berpuasa rutin menurunkan kadar lipoprotein densitas rendah atau kolesterol tubuh yang jahat. Berpuasa juga meningkatkan cara tubuh melakukan metabolisme terhadap gula darah. Hal ini mengurangi risiko kenaikan berat badan dan diabetes yang terkait dengan penyakit jantung.
Baca juga: 5 Kebiasaan Tak Sehat Saat Puasa
Manfaat Puasa Lainnya
Tidak hanya mampu menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh, berikut manfaat lain yang didapatkan dengan berpuasa:
-
Memerangi Peradangan
Peradangan menjadi proses normal yang terjadi pada tubuh untuk memerangi infeksi. Fakta terbaru menunjukkan bahwa peradangan memiliki keterkaitan dengan pengembangan berbagai kondisi kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan rheumatoid arthritis. Hal ini mampu dikurangi hanya dengan rutin berpuasa.
-
Mengontrol Gula Darah
Manfaat lain dari puasa adalah membantu mengontrol gula darah, dan ini sangat berguna bagi orang-orang yang memiliki riwayat diabetes atau berisiko mengalaminya. Hal ini terjadi karena selama puasa, kamu membatasi kalori yang masuk, dan ini termasuk gula. Pun, akan terjadi penurunan resistensi insulin, sehingga meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin itu sendiri.
Baca juga: Cegah Diabetes, Ini Tips Menurunkan Gula Darah Saat Puasa
-
Mengontrol Berat Badan
Terbatasnya asupan kalori selama kamu berpuasa juga pasti berdampak pada berat badan, bahkan, ada yang menyimpulkan bahwa puasa menjadi salah satu cara paling baik untuk kamu yang ingin menurunkan berat badan tanpa perlu melakukan diet ketat. Puasa jangka pendek pun dapat meningkatkan metabolisme dengan meningkatkan kadar neurotransmitter norepinefrin yang dapat meningkatkan penurunan berat badan.
Jadi, sekarang kamu sudah tahu bahwa puasa mampu menurunkan kadar kolesterol tubuh. Kalau kamu ingin tahu bagaimana tanda dan gejala jika kamu mengalami peningkatan kolesterol, kamu bisa langsung bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Namun, kamu bisa melakukannya hanya setelah download aplikasi Halodoc ini di ponsel kamu. Jadi, yuk pakai sekarang!