Halodoc, Jakarta - Sakit pinggang adalah penyakit yang umum apabila seseorang kekurangan cairan atau terlalu banyak mengangkat beban yang berat. Walau begitu, banyak hal yang dapat menyebabkan seseorang mengalami sakit pinggang. Salah satunya adalah ketika mengalami sakit ginjal. Ketika hal tersebut terjadi, rasa sakit pada pinggang belakang akan terasa konstan.

Sakit pinggang yang terjadi pada seseorang harus dilihat dari gejala yang timbul dan intensitas nyeri yang terjadi. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah rasa sakit disebabkan oleh sakit ginjal atau bukan. Pada sakit pinggang yang terjadi karena sakit ginjal, intensitas dari nyeri yang terjadi tidak berubah meskipun sudah melakukan perubahan posisi.

Inilah Artinya Sakit Pinggang Belakang

Apabila rasa nyeri karena sakit pinggang timbul ketika duduk, lalu ketika orang tersebut berdiri rasa nyeri tersebut berkurang atau hilang, kemungkinan besar bahwa pinggang belakang sakit bukan karena sakit ginjal. Lain hal apabila bagian yang nyeri tersebut ditekan dan terasa lebih sakit, maka mungkin saja disebabkan oleh sakit ginjal.

Sakit pinggang yang disebabkan oleh sakit ginjal adalah rasa nyeri yang terjadi di bawah tulang rusuk atau di pinggang bagian samping. Gejala lain yang harus diperhatikan apabila seseorang mengidap sakit ginjal adalah perubahan pada makanan yang dikonsumsi, kehilangan nafsu makan, sakit kepala, dan mudah kelelahan.

5 Penyebab Sakit PInggang Belakang yang Sering Disepelekan

Seseorang yang mengidap sakit ginjal mungkin juga mengidap anemia karena ginjalnya sulit untuk memproduksi sel darah merah yang dapat menyebabkan gejala-gejala tadi. Selain itu, gejala lainnya seperti infeksi saluran kemih, juga dapat menjadi salah satu pertanda bahwa seseorang mengidap penyakit ginjal. Rasa sakit yang timbul pada seseorang yang mengidap sakit ginjal ketika buang air kecil akan terasa perih, lalu terasa nyeri pada perut dan pangkal paha.

Ginjal yang bermasalah dapat menyebabkan kadar asam, kalium, dan garam dalam tubuh meningkat. Selain itu, tubuh dapat kekurangan vitamin D dan kekurangan cairan tubuh apabila ginjal mengalami masalah. Selain sakit pinggang, gejala-gejala lain yang timbul pada pengidap penyakit ginjal adalah:

1. Masalah saat Buang Air Kecil

Pengidap penyakit ginjal umumnya mengalami masalah ketika buang air kecil. Masalah yang terjadi adalah produksi urine lebih sedikit, menjadi lebih sering buang air kecil, perubahan warna pada urine, urine yang dibuang berbusa, dan urine yang dikeluarkan disertai dengan darah. Semua hal tersebut adalah indikasi apabila seseorang mengalami masalah pada ginjalnya.

5 Tanda Awal Gagal Ginjal yang Perlu Diketahui

2. Urine Mengandung Banyak Protein

Seseorang yang mengidap penyakit ginjal, umumnya pada urine yang dikeluarkan akan mengandung banyak protein sisa yang tidak terolah oleh ginjal. Selain pengecekan kandungan protein pada urine yang dikeluarkan, pengecekan darah yang keluar bersamaan dengan urine juga harus dilakukan. Direkomendasikan pada seseorang yang memiliki faktor mengidap penyakit ginjal (seperti mengidap diabetes), agar melakukan pengecekan secara rutin.

Cara Mencegah Penyakit Ginjal

Salah satu cara untuk mencegah penyakit ginjal adalah dengan melakukan diet. Beberapa makanan yang kurang sehat dapat menyebabkan seseorang mengidap penyakit ginjal. Selain itu, hal yang paling utama dan dapat meningkatkan risiko seseorang mengidap sakit ginjal adalah dehidrasi. Maka dari itu, kebutuhan cairan tubuh harus selalu dipenuhi setiap orang pada setiap harinya.

Itulah hal yang harus dilakukan ketika sakit pinggang terasa nyeri secara konstan. Jika kamu mempunyai pertanyaan perihal sakit pinggang, dokter dari Halodoc siap membantu. Komunikasi dengan dokter dapat dilakukan dengan mudah melalui aplikasi Halodoc. Kamu bisa menghubungi dokter kapan dan di mana pun melalui Chat atau Voice/Video Call. Praktis kan? Ayo, download aplikasinya sekarang di App Store dan Google Play!