Halodoc, Jakarta – Berolahraga memang lebih menyenangkan jika sambil mendengarkan musik. Tapi tahukah kamu, ternyata mendengarkan musik saat berolahraga juga dapat memberikan manfaat baik lho untuk kesehatan tubuh. Berikut adalah manfaat yang bisa kamu dapatkan dari kebiasaan baik ini. Tapi ada hal-hal yang perlu kamu perhatikan juga jika ingin mendengarkan musik saat berolahraga. Yuk, cari tahu di sini.

Kebanyakan orang mempunyai kebiasaan mendengarkan musik saat berolahraga. Bikin jadi lebih semangat, bikin suasana hati jadi lebih baik adalah alasan mengapa orang melakukan kebiasaan tersebut. Tapi ternyata mendengarkan musik saat berolahraga dapat memberi pengaruh yang sangat baik untuk tubuh.  Berikut manfaat yang bisa kamu dapatkan dari kebiasaan tersebut:

• Membuat Pikiran Jadi Positif

Sebagian besar atlet yang merasa gugup sebelum mengikuti perlombaan olahraga, mengaku merasa lebih tenang saat mendengarkan musik. Selain itu, mendengarkan musik membuatmu tidak cepat merasa lelah pada saat melakukan olahraga yang cukup berat. Walaupun kamu sudah bersepeda selama satu jam, tapi karena sambil mendengarkan musik, kamu jadi tidak merasa terlalu lelah, seperti hanya bersepeda selama 40 menit saja.

• Membantu untuk Fokus

Ketika sedang berolahraga, mungkin ada saja gangguan yang akan mengalihkan perhatianmu, seperti teman yang mengajak ngobrol, rasa lelah yang mulai muncul, dan lain-lain. Dengan mendengarkan musik, pikiranmu dapat lebih fokus, sehingga performa olahragamu pun dapat lebih maksimal. Dikutip dari huffitngton post, mendengarkan musik selama latihan dapat meningkatkan kemampuan atletik hingga 15 persen lho. 

• Membuat Detak Jantung Jadi Stabil

Setelah melakukan jenis olahraga tertentu, biasanya kamu akan berdebar-debar karena detak jantungmu meningkat. Mendengarkan lagu yang slow saat berolahraga dapat membuatmu tidak terlalu tersengal-sengal setelah selesai berolahraga, karena lagu bertempo lambat membantu mengurangi kecepatan detak jantungmu hingga 90 detakan per menit. Dengan demikian, tubuhmu pun akan lebih cepat pulih dari efek olahraga dan bisa melanjutkan kegiatan lainnya. 

• Jadi Lebih Semangat

Mendengarkan musik bertempo cepat akan membuatmu lebih semangat ketika berolahraga. Diungkapkan di hufftington post bahwa atlit yang mendengarkan musik akan berusaha lebih keras untuk mencapai gol-nya.

• Membantu Menurunkan Berat Badan

Jika sedang mendengarkan musik favorit yang bertempo cepat, tanpa sadar pasti kamu jadi ingin menari, ya kan? Nyatanya, mendengarkan musik memang membuat kamu menjadi lebih semangat dan bergerak lebih banyak, sehingga kalori yang terbakar pun dapat meningkat lebih banyak. Itulah sebabnya, olahraga seperti zumba dan aerobik yang menggunakan musik dapat membakar banyak kalori.

Tips Aman Mendengarkan Musik Saat Berolahraga

Agar kamu tetap aman, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin berolahraga sambil mendengarkan musik:

• Hindari memasang lagu dengan volume yang terlalu kencang, karena selain dapat mengganggu kesehatan telinga, kamu pun jadi tidak peka dengan keadaan di sekitar sehingga kamu berisiko mengalami kecelakaan atau cedera saat berolahraga.
• Pilihlah jenis musik sesuai dengan jenis olahraga yang akan dilakukan. Untuk olahraga seperti lari, angkat beban, dan aerobic, pilihlah musik bertempo cepat agar kamu jadi lebih bersemangat. Sedangkan untuk olahraga yang membutuhkan konsentrasi yang tinggi, seperti yoga, pilates, dan golf, pilihlah musik bertempo lambat yang dapat membuat pikiran menjadi tenang dan jernih.

Jika kamu mengalami gangguan kesehatan saat berolahraga, seperti cedera, keseleo, urat terkilir, dan lain-lain yang tidak kunjung membaik, kamu bisa menghubungi dokter dan meminta saran kesehatan melalui aplikasi Halodoc. Caranya sangat praktis, melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa berdiskusi dengan dokter kapan saja dan di mana saja. Kamu juga bisa membeli produk kesehatan dan vitamin yang dibutuhkan di Halodoc. Tinggal order dan pesananmu akan diantar dalam satu jam. Kini, kamu juga bisa melakukan tes kesehatan tanpa perlu keluar rumah dengan menggunakan fitur Lab Home Service. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.