Halodoc, Jakarta – Rontgen dada atau rontgen thorax adalah foto dada melalui x-ray yang memperlihatkan kondisi jantung, paru-paru, saluran pernapasan, pembuluh darah dan nodus limfa darah. Rontgen dada juga menunjukkan kondisi tulang belakang dan dada termasuk tulang payudara, tulang rusuk, tulang selangka dan bagian atas tulang selangka.

Rontgen dada adalah tes pencitraan yang paling umum digunakan untuk menemukan beberapa gangguan yang mengganggu kesehatan. Berikut adalah gangguan yang bisa diketahui dengan melakukan rontgen dada:

1. Masalah Paru-paru

Rontgen dada dapat mendeteksi kondisi paru-paru serta komplikasi yang berhubungan dengan kesehatan paru-paru.

2. Masalah Jantung

Rontgen dada dapat mendeteksi perubahan atau adanya masalah pada paru-paru yang berasal dari jantung. Selain itu, dengan melakukan rontgen dada, kamu bisa melihat adanya perubahan pada jantung kamu. Ukuran dan bentuk jantung yang berubah bisa menjadi tanda adanya masalah katup jantung atau gagal jantung.

3. Gangguan pada Pembuluh Darah

Letak pembuluh darah besar yang berdekatan dengan jantung dapat dilihat kondisinya dengan menggunakan rontgen dada. Masalah seperti aortic aneurysm atau masalah pembuluh darah lainnya dapat terdeteksi dengan proses rontgen dada ini.

4. Deposit Kalsium

Rontgen dada mengindikasi adanya kalsium dalam jantung. Hal tersebut menjadi tanda kerusakan dalam rongga jantung, arteri koroner, otot jantung atau kantong pelindung yang mengelilingi jantung.

5. Gangguan pada Tulang

Adanya gangguan pada tulang seperti patah tulang bisa dilihat dengan melakukan rontgen dada. Rontgen dada digunakan untuk melihat kesehatan tulang sekitar tulak rusuk, tulang belakang atau tulang lainnya.

6. Perubahan Pasca Operasi

Pemeriksaan pasca operasi khususnya operasi sekitar dada, jantung, paru-paru atau esofagus nyatanya bisa dilakukan dengan menggunakan rontgen dada.

Baca juga: Mengenal Foto Rontgen, Pemeriksaan Sinar X untuk Diagnosis Penyakit

Kapan Sebaiknya Melakukan Rontgen Dada?

Biasanya, ketika dokter memastikan ada masalah pada jantung maupun paru, rontgen dada merupakan salah satu cara yang digunakan untuk memastikan kesehatan kamu. Namun, ada beberapa gejala lain yang membuat kamu wajib melakukan rontgen dada seperti saat kamu mengalami batuk yang membandel serta nyeri dada yang tak kunjung membaik akibat cedera atau kecelakaan yang dialami. Ketika kamu mengalami batuk darah dokter akan menyarankan untuk melakukan rontgen dada untuk memastikan kondisi kesehatan dan mendiagnosis penyebab batuk darah.

Selain itu, ketika kamu mengalami beberapa gejala penyakit seperti penyakit tuberkulosis, kanker paru atau penyakit dada lainnya, sebaiknya lakukan rontgen dada untuk memastikan kesehatan kamu dan penanganan penyakit lebih cepat dan tepat.

Baca juga: Ini Prosedur Melakukan Rontgen Dada

Bagaimana Proses Rontgen Dada?

Biasanya, sebelum melakukan rontgen dada, kamu diwajibkan untuk menanggalkan beberapa pakaian atau seluruh pakaian dan bertukar dengan pakaian khusus yang akan digunakan untuk rontgen dada.

Tidak hanya pakaian, biasanya pasien yang menjalani rontgen tidak diperbolehkan menggunakan aksesori. Saat proses rontgen dada, kamu diminta untuk tidak bergerak beberapa saat agar hasil rontgen jelas dan tidak terlihat kabur. Setelah proses pengambilan rontgen, kamu boleh beraktivitas seperti biasa lagi hingga hasil rontgen dada keluar. Setelah itu kamu perlu mengkonsultasikan lagi dengan dokter.

Tidak ada salahnya untuk bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan informasi seputar kesehatan kamu. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Baca juga: 5 Fakta tentang Rontgen Paru-Paru yang Perlu Diketahui