Vitiligo
DAFTAR ISI
- Apa Itu Vitiligo?
- Penyebab Vitiligo
- Faktor Risiko Vitiligo
- Gejala Vitiligo
- Rekomendasi Dokter Kulit yang Bisa Atasi
- Diagnosis Vitiligo
- Pengobatan Vitiligo
- Studi Terkait Vitiligo
- Komplikasi Vitiligo
- Pencegahan Vitiligo
- Frequently Asked Questions
Apa Itu Vitiligo?
Vitiligo adalah penyakit yang menyebabkan terbentuknya bercak-bercak putih pada kulit yang dapat terjadi pada segala usia, Tapi, umumnya, menyasar pengidap berusia di bawah 20 tahun.
Vitiligo juga terbagi ke dalam dua kategori, yaitu vitiligo menyeluruh yang menyerang kedua sisi tubuh dan vitiligo yang hanya terjadi pada bagian-bagian tertentu atau salah satu sisi tubuh saja.
Penyebab Vitiligo
Vitiligo terjadi ketika kulit tidak dapat memproduksi melanin. Senyawa yang disebutkan barusan berfungsi menentukan warna kulit dan melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari tidak memadai. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti :
- Faktor keturunan.
- Mengidap penyakit autoimun lain, misalnya hipertiroidisme, diabetes atau penyakit Addison.
- Mengalami kerusakan kulit, misalnya akibat terbakar matahari.
- Terpajan senyawa kimia tertentu.
Semua orang memiliki risiko terkena vitiligo dan mampu terjadi pada usia berapa pun. Umumnya, bercak kulit ini muncul sebelum usia 20 tahun. Bahkan bisa jadi mulai saat masih kanak-kanak.
Faktor Risiko Vitiligo
Vitiligo lebih rentan terjadi pada seseorang yang memiliki riwayat keluarga terhadap gangguan ini dan pengaruh dari lingkungan. Selain itu, seseorang yang memiliki penyakit imun tertentu juga berisiko alami masalah ini, seperti:
- Penyakit Addison.
- Anemia pernisiosa.
- Psoriasis.
- Artritis rheumatoid.
- Lupus eritematosus sistemik.
- Penyakit tiroid.
- Diabetes tipe 1.
Fakta Penting yang Harus Diketahui Tentang Vitiligo
1. Hingga saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan vitiligo secara permanen.
2. Sekitar 30 persen penderita vitiligo memiliki riwayat keluarga yang juga memiliki kondisi serupa atau penyakit autoimun lain.
3. Banyak pengidap vitiligo mengalami penurunan kepercayaan diri, kecemasan sosial, dan depresi karena perubahan penampilan fisik yang dialami.
4. Sebagian besar kasus vitiligo dimulai pada usia muda, rata-rata penderitanya berusia sebelum 20 tahun.
5. Vitiligo tidak menular.
Berbagai Gejala Vitiligo
Gejala utama vitiligo adalah munculnya bercak putih pada kulit. Beberapa gejala lain dari vitiligo di antaranya:
- Bercak putih pada kulit. Bercak ini biasanya muncul di area yang lebih sering terpapar sinar matahari, seperti wajah, tangan, kaki, dan sekitar lipatan tubuh (misalnya ketiak, selangkangan, atau area genital).
- Perubahan warna rambut dan alis. Rambut yang tumbuh di area kulit yang terpengaruh bisa berubah menjadi putih atau abu-abu.
- Munculnya bercak pada daerah tertentu.
- Penyebaran bercak yang muncul tidak merata atau dengan pola yang tidak teratur.
- Dalam beberapa kasus, vitiligo dapat memengaruhi daerah punggung atau area tulang belakang.
- Sensitif terhadap sinar matahari.
Rekomendasi Dokter Kulit yang Bisa Atasi
Apabila kamu atau orang terdekat memiliki gejala vitiligo, sebaiknya segera hubungi dokter kulit di Halodoc untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Nah, berikut beberapa dokter kulit yang sudah berpengalaman yang bisa kamu hubungi.
Dokter-dokter ini juga mendapatkan rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani.
Ini daftarnya:
- dr. Dyah Ayu Nirmalasari Sp.D.V.E
- dr. Made Martina W. M.Biomed, Sp.D.V.E
- dr. Dina Febriani Sp.D.V.E
- dr. Frieda Sp.D.V.E
- dr. Ryski Meilia Novarina Sp.D.V.E
Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline.
Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.
Ayo hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!
Diagnosis Vitiligo
Seseorang yang mengalami gangguan ini umumnya dapat didiagnosis dengan mudah. Sebab, bercak putih mudah terlihat di kulit. Meski begitu, dokter juga mampu menggunakan lampu wood atau sinar ultraviolet ke kulit. Hal ini dapat membantu untuk membedakan vitiligo dengan kondisi kulit lainnya.
Pengobatan Vitiligo
Pengobatan vitiligo bertujuan untuk mengembalikan pigmentasi kulit dan mengurangi penyebaran bercak putih. Meskipun vitiligo belum dapat disembuhkan sepenuhnya, ada berbagai metode pengobatan yang dapat membantu mengatasi gejalanya.
1. Menggunakan krim atau salep
Menggunakan krim atau salep dengan kandungan kortikosteroid dapat dijadikan pengobatan utama untuk mengurangi peradangan, dan merangsang sel melanosit untuk menghasilkan melanin.
2. Terapi cahaya (fototerapi)
Terapi menggunakan sinar ultraviolet (UV) jenis B dengan panjang gelombang sempit bisa digunakan untuk merangsang sel melanosit pada kulit yang terpengaruh vitiligo.
3. PUVA (Psoralen + UVA)
PUVA adalah pengobatan yang melibatkan pemberian obat psoralen (obat yang meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar UV) sebelum terpapar sinar UV tipe A. Terapi ini lebih sering digunakan pada vitiligo yang tidak merespons terapi UVB sempit.
4. Transplantasi sel melanosit
Dalam kasus vitiligo yang parah, prosedur bedah dapat digunakan untuk memindahkan melanosit dari kulit yang sehat ke daerah yang terpengaruh. Teknik ini melibatkan pencangkokan kulit atau transplantasi sel melanosit dari bagian tubuh lain.
5. Obat sistemik
Obat-obatan sistemik seperti imunosupresan dapat digunakan untuk menekan aktivitas sistem imun yang dapat menyebabkan kerusakan pada sel melanosit. Dokter umumnya akan memberikan obat seperti azathioprine dan methotrexate.
Untuk perawatan bersama dokter terpercaya, kamu bisa hubungi Daftar Dokter Kulit di Halodoc yang Bisa Bantu Pengobatan Vitiligo. Dokter akan berikan saran dan solusi untuk masalah vitiligo kamu.
Studi Terkait Vitiligo
Studi dari jurnal Dermatology Practical & Conceptual berjudul Vitiligo: Current Therapies and Future Treatments (2023) menunjukkan bahwa salah satu langkah efektif untuk menghentikan penyebaran penyakit vitiligo adalah dengan melakukan deteksi dini terhadap penyakit ini.
Deteksi dan diagnosa penyakit secara dini, memungkinkan pasien vitiligo untuk segera mendapatkan pengobatan yang bisa mencegah vitiligo semakin menyebar ke bagian kulit lain. Pengobatan awal untuk vitiligo bisa bermacam-macam tergantung kondisi pasien.
Komplikasi Vitiligo
Vitiligo mungkin tidak berkembang menjadi penyakit lainnya yang lebih parah. Namun, seseorang yang memiliki kondisi ini lebih rentan mengalami beberapa hal, yaitu:
- Sengatan matahari yang menimbulkan rasa sakit.
- Gangguan pendengaran.
- Perubahan pada penglihatan dan produksi air mata, seperti iritis.
- Mengalami stigma sosial dan tekanan mental.
- Peningkatan risiko kanker kulit.
- Kekurangan melanin akan menyebabkan kulit rentan terhadap pengaruh sinar matahari, sehingga mudah terbakar dan mempertinggi risiko kanker kulit. Kekurangan pigmen pada mata dapat menyebabkan inflamasi pada bagian iris.
- Penurunan kemampuan pendengaran dikarenakan kurangnya melanin yang berperan dalam fungsi dan struktur telinga bagian dalam. Kondisi ini umumnya terjadi pada kasus vitiligo yang bersifat keturunan.
Pencegahan Vitiligo
Pencegahan Vitiligo dapat dilakukan melalui :
- Menghindari lingkungan yang tercemar paparan bahan kimia seperti yang berasal dari industri, logam berat, dan pelapis cat.
- Memakan makanan sehat dan melakukan diet bergizi & seimbang.
- Lindungi kulit dengan perlindungan maksimal ataupun memanfaatkan krim kamuflase kulit agar kulit terlindungi.
Kapan Harus ke Dokter?
Segera hubungi dokter jika mengalami gejala-gejala yang telah dipaparkan tadi. Penanganan yang tepat dan cepat dapat meminimalisir komplikasi yang mungkin terjadi.
Jika ingin memastikan kondisi kesehatan kulit dan potensi untuk alami vitiligo, pemeriksaan kesehatan bisa dipesan melalui fitur janji konsultasi dari aplikasi Halodoc. Dengan download aplikasi Halodoc, segala kemudahan terkait akses kesehatan bisa dilakukan dimana dan kapan saja!
Diperbaharui pada 3 Januari 2025.
Referensi:
National Institute of Health. Diakses pada 2025. Vitiligo.
Medical News Today. Diakses pada 2025. Understanding the symptoms of vitiligo.
Everyday Health. Diakses pada 2025. What Is Vitiligo? Symptoms, Causes, Diagnosis, Treatment, and Prevention.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Vitiligo.
Frequently Asked Questions
1. Apa penyebab penyakit kulit vitiligo?
Vitiligo adalah kondisi kulit yang ditandai dengan hilangnya pigmentasi pada sebagian area tubuh, yang kemudian menghasilkan bercak putih pada kulit. Penyebab pasti dari vitiligo masih belum sepenuhnya dipahami.
Namun, ada beberapa faktor yang diyakini dapat berperan dalam perkembangan penyakit ini. Seperti gangguan sistem kekebalan tubuh (autoimun), faktor genetik, stres fisik atau emosional, faktor lingkungan, hingga infeksi virus dan bakteri.
2. Apa penyakit kulit vitiligo bisa sembuh?
Meskipun vitiligo bisa dikelola dan diberikan pengobatan, hingga saat ini belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan vitiligo secara permanen. Namun, terdapat beberapa perawatan medis yang dapat memperbaiki penampilan kulit dan mengurangi gejala, serta membantu menghentikan penyebaran bercak putih vitiligo.
3. Bagaimana caranya agar vitiligo tidak menyebar?
Mencegah penyebaran vitiligo memang sulit, karena penyebab pasti dari kondisi ini belum sepenuhnya dipahami. Namun, ada beberapa langkah yang dapat membantu mengurangi risiko penyebaran dan mengelola kondisi ini lebih baik.