Tes Level Alkaline Phosphatase (ALP)
Apa Itu Tes Level Alkaline Phosphatase?
Tes level alkaline phosphatase (ALP) dilakukan untuk mengukur jumlah enzim alkaline phosphatase dalam aliran darah. Caranya, dengan mengambil sampel darah dari pasien.
Kisaran normal ALP akan tergantung pada usia, golongan darah, jenis kelamin, dan kehamilan. Patokan pada orang dewasa adalah 20 hingga 140 IU/L. Sedangkan pada anak, angkanya lebih tinggi dan menurun seiring bertambahnya usia.
Apa Itu Alkali Fosfatase?
ALP adalah enzim dalam aliran darah yang bertugas membantu memecah protein dalam tubuh. Organ hati menjadi salah satu sumber utama ALP. Kandungannya juga terdapat di tulang, usus, pankreas, dan ginjal.
Mengapa Tes Level Alkaline Phosphatase Dilakukan?
Tes level alkaline phosphatase dilakukan untuk mendeteksi adanya gangguan pada organ dalam tubuh pasien yang meliputi:
Hati dan Kantung Empedu
Memeriksa kadar ALP dalam darah adalah bagian dari tes fungsi hati dan kandung empedu. Gejala berupa penyakit kuning, sakit perut, mual, dan muntah.
Tes ALP dapat membantu mengidentifikasi kondisi berikut:
- Penyumbatan saluran empedu.
- Kolesistitis (radang kandung empedu).
- Sirosis (jaringan parut pada hati).
- Beberapa jenis hepatitis (radang hati).
Tulang
Tes ALP dapat membantu mendiagnosis masalah tulang termasuk:
- Rakitis. Ini terjadi akibat melemahnya tulang pada anak akibat kekurangan asupan vitamin D atau kalsium.
- Osteomalacia. Ini terjadi akibat pelunakan tulang pada orang dewasa akibat kekurangan asupan vitamin D. Selain itu, penyakit disebabkan ketidakmampuan tubuh memproses dan menggunakan vitamin D dengan benar.
- Penyakit Paget. Ini terjadi akibat adanya masalah pada regenerasi tulang.
Apa yang Harus Dipersiapkan Sebelum Prosedur?
Pasien disarankan untuk berpuasa selama 10 hingga 12 jam sebelum tes dimulai. Tidak ada persiapan khusus untuk melakukan prosedur. Sebab, ini merupakan tes pengambilan sampel darah sederhana.
Bagaimana Tes Level Alkaline Phosphatase Dilakukan?
Tes dilakukan oleh tim medis profesional dengan mengambil sampel darah dari lengan. Tim medis akan mengingat lengan bagian atas menggunakan karet khusus agar darah menumpuk di pembuluh darah.
Tim medis kemudian membersihkan area lengan sebelum memasukkan jarum ke dalam vena. Setelah jarum dimasukkan, tim medis akan menarik darah dan memasukkannya ke dalam tabung kecil.
Meski prosesnya cepat, prosedur biasanya menimbulkan sedikit rasa sakit dan tidak nyaman. Sampel darah yang diperoleh kemudian dianalisis di laboratorium. Hasilnya bisa memakan waktu 1 hingga 2 hari.
Bagaimana Jika Sampel Darah Menunjukkan ALP Tinggi atau Rendah?
Hasil tes ALP menentukan prosedur pengobatan apa yang harus dilakukan.
Kadar ALP Tinggi
Tingginya kadar ALP mengindikasikan masalah kesehatan pada organ hati atau kantong empedu. Ini termasuk penyumbatan di saluran empedu, batu empedu, sirosis, kanker hati, dan beberapa jenis hepatitis.
ALP tinggi juga dikaitkan dengan gangguan pada tulang termasuk rakitis, penyakit Paget, kanker tulang, atau kelenjar paratiroid yang terlalu aktif.
Dalam kasus yang jarang terjadi, kadar ALP tinggi mengindikasikan gagal jantung, kanker ginjal, mononukleosis, dan infeksi bakteri.
Kadar ALP Rendah
Rendahnya kadar ALP mengindikasikan pasien kekurangan protein atau mengidap penyakit Wilson (kelainan bawaan yang merusak organ hati atau otak). Ini juga menjadi pertanda pasien kekurangan gizi akibat penyakit Celiac.
ALP rendah juga dikaitkan dengan kondisi langka yang disebut hipofosfatemia. Ini menyebabkan tulang rapuh sehingga mudah patah.
Apa Risiko Tes Level Alkaline Phosphatase?
Risiko terjadi dalam intensitas rendah termasuk memar di area suntikan. Dalam kasus yang jarang terjadi, flebitis (radang vena) bisa saja dialami. Kamu disarankan untuk mengompres hangat di bagian tersebut jika mengalaminya.
Di Mana Melakukan Tes Level Alkaline Phosphatase?
Kamu bisa mendeteksinya dengan praktis dan mudah bersama layanan Halodoc Home Lab jika ingin mengalami tes ALP. Mendeteksi gangguan dengan langkah yang tepat dapat meminimalisir komplikasi dari penyakit.
Jika kamu membutuhkan informasi lain seputar kesehatan, gaya hidup, dan pola hidup sehat lainnya, silakan download Halodoc sekarang juga!