Tes Anti Rubella IgG
Tes Anti Rubella IgG adalah tes untuk memeriksa apakah ada antibodi IgG terhadap virus rubella dalam tubuh. Antibodi adalah protein yang dibuat oleh sistem kekebalan untuk membantu melawan infeksi dan mencegah sakit.
Antibodi akan menargetkan beberapa hal, sepertikuman, virus, dan patogen lainnya. Dokter dapat mengetahui banyak hal dari jenis antibodi yang kamu miliki dalam darah.
IgG adalah jenis antibodi yang tetap berada dalam aliran darah seumur hidup. Itu berarti jika kamu pernah mengalami penyakit atau mendapatkan vaksin di masa lalu, kini kamu masih bisa kebal dari virus atau bakteri tertentu.
Tujuan Tes Anti Rubella IgG
Tes Anti Rubella IgG bertujuan untuk mengetahui apakah kamu memiliki kekebalan terhadap infeksi rubella. Biasanya tes ini perlu saat sedang atau ingin hamil, untuk menentukan apakah mereka berisiko terkena rubella.
Rubella atau campak jerman biasanya tidak menyebabkan masalah jangka panjang. Namun, seseorang yang terinfeksi virus rubella saat hamil dapat menularkan penyakit tersebut ke bayi (janin).
Cacat lahir yang serius yang disebut sindrom rubella kongenital dapat berkembang, terutama selama trimester pertama. Cacat lahir ini dapat menyebabkan katarak dan masalah mata lainnya, gangguan pendengaran, dan penyakit jantung.
Keguguran dan lahir mati juga merupakan konsekuensi yang mungkin terjadi bagi mereka yang sedang hamil. Vaksinasi untuk mencegah rubella melindungi dari komplikasi ini.
Manfaat Tes Anti Rubella IgG
Tes Anti Rubella IgG bermanfaat untuk mendeteksi apakah seseorang sudah memiliki antibodi terhadap rubella atau tidak. Tepatnya untuk mendeteksi antibodi IgG terhadap virus Rubella. Virus Rubella dapat menyebabkan gejala berupa munculnya ruam pada kulit. Penularannya terjadi melalui udara dan kontak fisik.
Adanya virus Rubella pada ibu hamil, terutama di awal kehamilan, bisa memengaruhi perkembangan bayi. Ini bisa menyebabkan berbagai kelainan, seperti sindrom Rubella kongenital, penyakit jantung kongenital, katarak, tuli, infeksi telinga, dan retardasi mental.
Kapan Harus Melakukan Tes Anti Rubella IgG?
Kamu perlu menjalani Tes Anti Rubella IgG jika:
- Sedang hamil atau berencana untuk memiliki bayi.
- Bayi baru lahir yang ibunya mungkin terinfeksi rubella saat hamil.
- Bayi dengan cacat lahir yang mungkin karena rubella.
- Mengalami gejala infeksi rubella.
Prosedur Tes Anti Rubella IgG
Prosedur Tes Anti Rubella IgG cukup sederhana. Petugas kesehatan menggunakan jarum untuk mengambil sedikit sampel darah dari pembuluh darah di tangan atau lengan.
Kamu mungkin merasakan tusukan kulit kecil dan mengalami sedikit pendarahan atau memar di tempat jarum masuk. Kemudian petugas akan membawa sampel darah ke laboratorium.
Di laboratorium, petugas akan memeriksa antibodi IgG dalam sampel darah. Antibodi adalah protein yang dibuat oleh sistem kekebalan untuk membantu melawan infeksi dan mencegah sakit.
Hasil tes positif jika angkanya 1,0 atau lebih tinggi. Itu berarti kamu memiliki antibodi rubella dalam darah dan kebal terhadap infeksi di masa depan.
Sementara hasil tes negatif adalah 0,7 atau lebih rendah. Itu berarti kamu memiliki terlalu sedikit antibodi untuk membuat kamu kebal. Jika memilikinya, mereka tidak dapat dideteksi.
Skor 0,8 atau 0,9 bisa berarti kamu baru saja mendapatkan vaksin dan antibodi belum muncul dalam darah. Dokter mungkin meminta untuk melakukan tes lagi.
Tempat Melakukan Tes Anti Rubella IgG
Tes ini dapat dilakukan di rumah sakit. namun, kamu juga bisa melakukan pemeriksaan Tes Anti Rubella IgG lebih mudah di rumah dengan memanfaatkan layanan Homelab dari Halodoc. Cek informasi lebih lengkapnya dengan klik banner ini ya!
Kamu juga bisa mendapatkan informasi lain seputar kesehatan, gaya hidup dan pola hidup sehat lainnya, silakan download Halodoc sekarang juga!