Scaling
DAFTAR ISI
- Apa itu Scaling Gigi?
- Tujuan Scaling
- Manfaat Scaling
- Kapan Harus Melakukan Scaling?
- Daftar Dokter Gigi di Halodoc
- Prosedur Scaling
- Di Mana Melakukan Scaling Gigi?
- Berapa Biaya Scaling Gigi?
Apa itu Scaling Gigi?
Scaling gigi adalah prosedur untuk membersihkan atau menghilangkan karang (mineral yang mengeras) yang menempel di garis gusi.
Perawatan ini umum bisa kamu lakukan untuk melindungi enamel gigi di bawah gusi dan jaringan gusi dari penyakit periodontal.
Selain itu, dengan gigi dan gusi yang sehat, kamu juga bisa terhindar dari masalah mulut lainnya dan kehilangan gigi.
Prosedur ini juga sering dilakukan bersamaan dengan root planing atau kerap juga disebut sebagai deep cleaning.
Jika scaling menghilangkan karang dari permukaan gigi yang terlihat saat tersenyum, root planing menghilangkan karang gigi dari akar gigi di bawah garis gusi.
Tujuan Scaling
Prosedur scaling memiliki beberapa tujuan, yaitu:
- Untuk menghilangkan plak dan karang dari area yang tidak dapat sikat gigi jangkau.
- Menghindari atau mencegah penyakit gusi.
- Mencegah pembentukan poket (kantong terbentuk ketika penumpukan plak terus menerus menyebabkan gusi kehilangan kontak eratnya dengan gigi yang mendukung lebih banyak plak untuk disimpan). Semakin dalam kantong, semakin parah penyakit gusi berkembang.
Manfaat Scaling
Secara umum, manfaat scaling gigi adalah membuat gigi terasa bersih dan mencegah berbagai penyakit mulut dan gigi.
Manfaat akan paling terasa bagi orang yang mengalami penyakit periodontal kronis.
Bahkan perawatan kesehatan gigi ini merupakan pengobatan terstandar untuk kondisi ini.
Sebab, prosedur ini dapat memperbaiki celah atau kantong antara gigi dan gusi rata-rata 0,5 milimeter.
Dengan mengurangi kantong yang terbentuk di antara gigi dan gusi, ini akan mengurangi risiko kehilangan gigi, tulang, dan jaringan yang terkait dengan penyakit periodontal kronis.
Melakukan perawatan gigi ini secara teratur juga penting untuk orang yang memiliki atau yang berisiko tinggi terhadap penyakit gusi dan masalah gigi lainnya.
Bila kamu memiliki kerusakan gigi yang signifikan, perokok atau mengidap diabetes, maka prosedur ini bisa meminimalisir risiko masalah mulut dan gigi.
Perawatan gigi ini juga bisa mengurangi risiko perlunya perawatan lebih lanjut, yang mungkin termasuk perawatan yang lebih intensif, tidak nyaman dan mahal sebagai alternatif, seperti saluran akar, pencabutan gigi dan kebutuhan untuk menyesuaikan mahkota atau veneer.
Kapan Harus Melakukan Scaling?
Jika ditanya kapan harus melakukan scaling gigi, dokter gigi biasanya akan merekomendasikan scaling gigi dan root planing jika kamu memiliki tanda-tanda penyakit periodontal kronis.
Tanda-tanda penyakit tersebut bisa meliputi gusi bengkak, berwarna merah, nyeri saat disentuh, dan mudah berdarah.
Nah, prosedur ini dapat membantu menghentikan efek berbahaya dari kondisi ini dan menjaga kesehatan mulut.
Penyakit periodontal kronis terjadi ketika bakteri dalam plak menyebabkan gusi terlepas dari gigi. Hal ini menyebabkan kantong besar tumbuh di antara gigi dan gusi.
Akibatnya, akan ada lebih banyak bakteri dapat tumbuh di sana, yang tidak dapat dijangkau dengan menyikat gigi.
Jika tidak diobati, penyakit periodontal kronis dapat menyebabkan:
- Kehilangan tulang dan jaringan gigi.
- Kehilangan gigi.
- Gigi lepas.
- Gigi goyang.
Beberapa hal yang bisa meningkatkan risiko penyakit periodontal kronis adalah:
- Kebersihan gigi yang buruk.
- Merokok.
- Penuaan.
- Perubahan hormon.
- Gizi buruk atau malnutrisi.
- Riwayat keluarga.
- Kondisi medis lainnya.
Karang gigi yang tidak kamu bersihkan dapat menimbulkan berbagai masalah. Ada 4 Hal yang Terjadi Jika Karang Gigi Tidak Dibersihkan.
Seberapa sering scaling harus kamu lakukan tergantung pada kondisi kebersihan mulut masing-masing orang. Perawatan gigi ini sebaiknya kamu lakukan setiap enam bulan sekali, untuk menghilangkan bau mulut.
Namun, bagi orang yang memiliki kecenderungan lebih tinggi untuk penumpukan plak atau sering mengalami pendarahan dari gusi, ia perlu melakukan scaling setiap dua hingga empat bulan.
Jadi, periksakan kondisi gigi dan konsultasikan hal ini pada dokter gigi.
Daftar Dokter Gigi di Halodoc
Sebelum melakukan scaling gigi, kamu juga bisa bertanya pada dokter di Halodoc.
Nah, berikut beberapa dokter gigi yang sudah berpengalaman dan bisa ibu hubungi untuk penanganan masalah kesehatan mulut dan gigi.
Dokter-dokter ini juga mendapatkan rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani:
Ini daftarnya:
Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline.
Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.
Prosedur Scaling
Berikut prosedur scaling mulai dari persiapan, selama perawatan, hingga setelahnya:
Persiapan
Sebelum prosedur, dokter gigi biasanya akan membuat mulut kamu mati rasa dengan anestesi lokal.
Jadi, selama prosedur, kamu akan tetap sadar, tapi tidak akan merasakan sakit.
Selama prosedur
Kemudian, dengan menggunakan alat getar bernama scaler ultrasonik, dokter gigi akan melakukan proses scaling.
Berikut ini langkah dan tahapan dalam prosedur scaling:
- Ujung logam yang bergetar pada scaler akan membersihkan karang gigi dari gigi di atas garis gusi.
- Semprotan air pada alat tersebut akan membersihkan karang gigi dan membersihkan plak dari kantong gusi.
- Dokter akan menggunakan scaler dan pengikis gigi manual (kuret) untuk menghilangkan sisa kecil karang gigi.
Bila kamu bertanya-tanya Berapa Lama Waktu untuk Scaling Gigi ke Dentist?, coba cari tahu di artikel tersebut.
Scaling gigi dan root planing bisa menyebabkan ketidaknyamanan sementara setelah prosedur selesai.
Namun, risiko efek samping dari prosedur ini bisa dibilang sangat minimal.
Orang dengan kondisi jantung tertentu, seperti endokarditis, atau yang memiliki katup jantung sintetis mungkin perlu minum antibiotik sebelum menjalani prosedur perawatan gigi.
Obat ini bisa menurunkan risiko infeksi bakteri.
Tanyakan kepada dokter gigi dan ahli jantung jika perlu mengambil langkah pencegahan ini.
Setelah prosedur
Setelah melakukan scaling, gigi kamu mungkin akan terasa tidak nyaman dan sensitif selama beberapa hari.
Untuk mencegah infeksi dan meredakan rasa nyeri, dokter gigi bisa meresepkan obat-obatan.
Ahli kesehatan tersebut juga akan menjadwalkan kunjungan lagi untuk melihat pemulihan gusi dan mengukur kedalaman kantong kamu.
Perawatan gigi di rumah setelah scaling juga penting untuk membantu mencegah penyakit gusi menjadi lebih serius atau muncul kembali.
Perawatan tersebut termasuk menyikat gigi dua kali sehari dan flossing gigi secara teratur.
Kamu juga harus mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang, serta menemui dokter gigi untuk pembersihan secara berkala guna mencegah karang gigi kembali.
Di Mana Melakukan Scaling Gigi?
Scaling gigi dapat kamu lakukan di klinik gigi, puskesmas, rumah sakit, dan pusat layanan kesehatan lainnya yang memiliki jasa dokter gigi dan peralatan yang memadai.
Berapa Biaya Scaling Gigi?
Biaya scaling gigi bisa bervariasi, tergantung tempat di mana kamu melakukannya. Namun, kisaran harganya yaitu Rp 150.000- Rp 500.000.
Kamu pun bisa konsultasi dengan dokter gigi di Halodoc terlebih dahulu melalui banner di bawah ini.✔️
Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Tooth scaling and Root Planing.
Healthline. Diakses pada 2023. Teeth scaling: What You Need to Know.
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan