Nystatin

DAFTAR ISI
- Apa Itu Nystatin?
- Manfaat Nystatin
- Dosis Nystatin
- Cara Penggunaan Nystatin
- Apa Kata Riset?
- Perhatian Penggunaan Nystatin
- Efek Samping Nystatin
- Interaksi Nystatin
- Kontraindikasi Nystatin
Apa Itu Nystatin?
Nystatin adalah obat untuk mengobati infeksi jamur. Obat ini terutama efektif melawan jamur Candida yang umumnya menginfeksi mulut dan usus.
Nystatin tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk tablet, kapsul, obat tetes (nystatin drop), krim, obat oles, dan ovula (obat yang dimasukkan melalui vagina).
Manfaat Nystatin
Berikut adalah beberapa manfaat utama dari penggunaan nystatin:
1. Pengobatan kandidiasis oral (Sariawan)
Nystatin sangat efektif dalam mengatasi infeksi jamur di mulut.
Obat ini bekerja dengan mengikat sterol di membran sel jamur, merusak membran sel, dan akhirnya menyebabkan kematian sel jamur.
Dengan menghilangkan jamur dari mulut, nystatin juga mencegah penyebaran infeksi ke daerah lain, seperti esofagus dan perut.
Hal ini sangat penting bagi individu dengan sistem imun yang lemah.
Simak informasi lengkap terkait Sariawan – Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya berikut ini.
2. Pengobatan infeksi jamur pada kulit dan daerah lain
Selain mulut, nystatin juga efektif untuk mengobati infeksi jamur di daerah kulit lainnya, termasuk intertrigo. Kondisi ini adalah infeksi pada lipatan kulit yang umumnya disebabkan oleh jamur Candida.
Nystatin bisa mengurangi rasa gatal, kemerahan, dan iritasi yang disebabkan oleh infeksi jamur pada kulit.
3. Pencegahan infeksi jamur pada pasien dengan sistem kekebalan yang lemah
Nystatin sering digunakan untuk mencegah infeksi jamur pada pasien yang kekebalan tubuhnya lemah, seperti orang yang menjalani kemoterapi atau pengobatan dengan steroid jangka panjang.
Hal ini bisa mencegah pertumbuhan dan penyebaran jamur yang bisa menyebabkan komplikasi serius.
Dosis Nystatin
Dosis nystatin harus disesuaikan berdasarkan lokasi dan keparahan infeksi, serta kondisi kesehatan pasien.
Berikut detail dosis untuk nystatin drop, khususnya dalam pengobatan infeksi jamur pada mulut:
1. Dosis untuk bayi
Biasanya, dosis yang direkomendasikan untuk bayi adalah 1 ml nystatin drop, yang mengandung sekitar 100.000 unit nystatin.
Dosis ini diberikan empat kali sehari, diaplikasikan di mulut bayi untuk memastikan cakupan yang merata dan efektivitas yang optimal.
Butuh dosis nystatin yang tepat untuk Si Kecil? Ini Rekomendasi Dokter Spesialis Anak di Halodoc yang bisa dihubungi.
2. Dosis untuk anak-anak yang lebih besar dan dewasa
Dosis umumnya adalah 1 ml empat kali sehari. Namun, dosis dapat disesuaikan berdasarkan respon terhadap pengobatan dan keparahan infeksi.
Dokter mungkin menyesuaikan jumlah nystatin atau frekuensi pemberian berdasarkan evaluasi medis.
Durasi pengobatan dengan nystatin dapat bervariasi. Umumnya, pengobatan berlangsung hingga beberapa hari setelah gejala hilang. Tujuannya untuk memastikan bahwa semua jamur telah dieliminasi.
Cara Penggunaan Nystatin
Selalu ikuti instruksi penggunaan dari dokter untuk memaksimalkan keefektifannya dan mengurangi risiko komplikasi.
Berikut adalah langkah-langkah penggunaan nystatin drop, terutama untuk pengobatan sariawan:
1. Kocok botol
Sebelum digunakan, kocok botol nystatin terlebih dahulu. Hal ini untuk memastikan bahwa konsentrasi obat menyebar secara merata.
Jangan lupa cuci tangan sebelum dan setelah mengaplikasikan nystatin untuk menghindari kontaminasi.
2. Gunakan aplikator
Gunakan aplikator yang disediakan untuk mengaplikasikan nystatin secara langsung ke area terinfeksi.
Dengan begitu, pemberian obat bisa akurat dan menghindari kontak langsung jari dengan obat atau mulut, yang bisa menyebabkan penyebaran infeksi.
Aplikasikan obat secara langsung ke lesi sariawan atau area terinfeksi di dalam mulut.
Usahakan agar obat bertahan di area yang terinfeksi sebelum menelan untuk memberikan kontak maksimal dengan area yang terinfeksi.
Umumnya, nystatin drop diaplikasikan empat kali sehari, tetapi frekuensi bisa berbeda berdasarkan anjuran dokter, tergantung pada keparahan dan respons terhadap pengobatan.
Fakta Unik Tentang Nystatin
1. Nystatin ditemukan pada tahun 1950 dan merupakan salah satu antifungal pertama yang digunakan secara luas.
2. Obat ini dinamai berdasarkan New York State Health Department, di mana obat ini pertama kali dikembangkan.
3. Tidak seperti banyak obat antijamur lainnya, nystatin tidak diserap dengan baik ke dalam aliran darah, sehingga ideal untuk infeksi lokal.
Apa Kata Riset?
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Frontiers in Cellular and Infection Microbiology mengungkapkan bahwa oligosakarida alginat dapat meningkatkan aktivitas antijamur nystatin terhadap biofilm Candida.
Penelitian ini menunjukkan bahwa kombinasi antara oligosakarida alginat dan nystatin dapat lebih efektif dalam melawan infeksi jamur yang resisten terhadap pengobatan standar.
Hal ini memberikan wawasan baru dalam pengembangan terapi antijamur yang lebih efisien.
Perhatian Penggunaan Nystatin
Nystatin adalah obat yang ampuh untuk mengobati infeksi jamur. Namun, sama halnya dengan obat lain.
Penggunaan nystatin harus dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari komplikasi.
Beberapa hal yang harus diperhatikan, antara lain:
1. Alergi
Pasien yang memiliki riwayat hipersensitivitas atau alergi terhadap obat antifungal lain harus menggunakan nystatin dengan hati-hati.
Konsultasikan dengan dokter sebelum memulai pengobatan jika kamu memiliki alergi obat.
Pahami lebih dalam terkait Alergi Obat – Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi agar lebih waspada.
2. Resistensi mikroorganisme
Penggunaan nystatin yang berlebihan atau berkelanjutan dapat menyebabkan pertumbuhan mikroorganisme yang tidak sensitif terhadap obat. Hal ini bisa memperparah infeksi atau memicu infeksi baru.
3. Interaksi dengan obat lain
Sebelum memulai penggunaan nystatin, diskusikan dengan apoteker atau dokter tentang semua obat yang sedang kamu gunakan untuk mengidentifikasi potensi interaksi obat.
Efek Samping Nystatin
Meskipun nystatin umumnya dianggap aman, tetap ada potensi efek samping yang mungkin terjadi, terutama jika digunakan secara tidak tepat atau berlebihan.
Berikut ini adalah beberapa efek samping yang perlu kamu waspadai:
- Mual dan diare adalah efek samping yang paling sering dilaporkan, terutama ketika nystatin digunakan dalam bentuk oral.
- Nystatin yang digunakan secara topikal dapat menyebabkan kemerahan, gatal, atau iritasi pada area aplikasi. Namun, efek ini biasanya ringan dan sementara.
- Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap nystatin yang dapat menyebabkan ruam dan rasa gatal yang intens.
- Dalam kasus yang jarang, nystatin dapat menyebabkan reaksi alergi parah yang dikenal sebagai anafilaksis. Kondisi ini ditandai dengan kesulitan bernapas dan pembengkakan di wajah, bibir, atau tenggorokan.
- Pembengkakan di wajah atau anggota tubuh juga bisa menjadi indikator reaksi alergi yang serius.
Penggunaan berlebihan atau berkelanjutan dari nystatin, terutama dalam bentuk topikal, dapat memicu pertumbuhan berlebihan organisme non-sensitif, menyebabkan kembali munculnya infeksi atau kondisi yang diperburuk.
Interaksi Nystatin
Nystatin bekerja secara lokal dan tidak diserap ke dalam aliran darah. Hal ini bisa mengurangi potensi interaksi obat sistemik yang luas.
Meski begitu, tetap ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:
1. Interaksi lokal
Penggunaan nystatin dengan produk topikal lain secara simultan dapat mempengaruhi penyerapan atau efektivitas salah satu atau kedua produk tersebut.
2. Pengaruh pada kondisi lain
Meski jarang, nystatin oral dapat berinteraksi dengan obat tertentu yang mempengaruhi fungsi usus atau dapat mempengaruhi mikroflora usus.
Kontraindikasi Nystatin
Penggunaan nystatin harus dihindari atau dilakukan dengan hati-hati dalam kondisi tertentu:
Individu dengan riwayat reaksi alergi terhadap nystatin atau kandungan yang mirip obat ini harus menghindari penggunaan obat ini.
Nystatin tidak efektif terhadap infeksi jamur sistemik dan tidak boleh digunakan sebagai pengobatan untuk kondisi tersebut.
Sebab, nystatin tidak bisa diserap ke dalam aliran darah untuk mengobati infeksi jamur yang menyebar ke seluruh tubuh.
Itulah penjelasan seputar nystatin yang perlu kamu ketahui. Jika kamu punya pertanyaan lain terkait obat ini, hubungi dokter di Halodoc saja!
Mereka bisa memberikan informasi dan saran perawatan infeksi jamur yang tepat sekaligus meresepkan obat. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!