Lameson

DAFTAR ISI
- Apa Itu Lameson?
- Peringatan Sebelum Menggunakan Lameson
- Dosis dan Aturan Pakai Lameson
- Apa Kata Studi tentang Lameson?
- Cara Menggunakan Lameson dengan Benar
- Efek Samping Lameson
- Interaksi Lameson
- Kontraindikasi Lameson
- Kesimpulan
Lameson obat apa? Lameson adalah obat yang mengandung methylprednisolone, yaitu jenis kortikosteroid yang berfungsi untuk mengurangi peradangan dan menekan sistem kekebalan tubuh.
Obat ini digunakan untuk berbagai kondisi medis yang berhubungan dengan peradangan dan reaksi imun yang berlebihan.
Namun, penggunaannya memerlukan perhatian khusus agar efektivitasnya maksimal dan risiko efek samping dapat diminimalkan. Berikut adalah informasi lengkap mengenai Lameson.
Produk Lameson: Lameson 4 mg 10 Tablet, Lameson 4 mg/5 ml Suspensi 30 ml, Lameson 8 mg 10 Tablet, dan Lameson 16 mg 10 Tablet.
Apa Itu Lameson?
- Golongan: Kortikosteroid.
- Kategori: Obat resep.
- Manfaat Lameson: Mengatasi peradangan, alergi, penyakit autoimun, serta gangguan sistem kekebalan tubuh.
- Dapat digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak (sesuai anjuran dokter).
- Lameson untuk ibu hamil: Kategori C. Studi menunjukkan adanya efek samping penggunaan Lameson terhadap janin. Gunakan obat dengan hati-hati dan sesuai anjuran dokter.
- Lameson untuk ibu menyusui: Dapat masuk ke dalam ASI, sehingga perlu konsultasi dokter sebelum digunakan.
- Bentuk obat: Tablet, sirup, dan injeksi.
Peringatan Sebelum Menggunakan Lameson
Sebelum menggunakan Lameson, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar penggunaannya tetap aman dan sesuai anjuran dokter:
- Tidak boleh digunakan oleh pasien dengan infeksi jamur sistemik.
- Hindari penggunaan jangka panjang tanpa pengawasan dokter karena dapat menyebabkan efek samping.
- Konsultasikan dengan dokter jika memiliki riwayat penyakit ginjal, hati, tekanan darah tinggi, diabetes, atau osteoporosis.
- Pemberian pada ibu hamil dan menyusui harus dilakukan dengan pengawasan medis.
- Hindari penghentian penggunaan secara tiba-tiba karena dapat menyebabkan efek samping.
Yuk, cari tahu 10 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menggunakan Metilprednisolon.
Dosis dan Aturan Pakai Lameson
Dosis Lameson bervariasi tergantung pada kondisi yang individu serta respons pasien terhadap pengobatan.
Berikut adalah dosis umum Lameson:
Dewasa
- Dosis awal: 4-80 mg per hari.
- Dosis pemeliharaan: 4-8 mg per hari, dosis dapat ditingkatkan menjadi 16 mg per hari.
Anak-anak
- Dosis awal: 0.8-1.1 mg per kilogram berat badan.
Penggunaan obat ini harus selalu sesuai dengan petunjuk dokter untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Apa Kata Studi tentang Methylprednisolone?
Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh Paediatric Anaesthesia, membahas manfaat methylprednisolone dalam mengurangi peradangan dan pembengkakan pada pasien, terutama anak-anak yang menjalani prosedur medis dengan ventilasi satu paru (OLV).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, obat ini dapat membantu mengurangi penumpukan sel darah putih (neutrofil) dan pembengkakan di paru-paru, sehingga mempercepat pemulihan dan meningkatkan hasil pengobatan setelah prosedur tersebut.
Cara Menggunakan Lameson dengan Benar
Agar Lameson bekerja secara optimal, penting untuk mengikuti aturan penggunaannya dengan benar:
- Konsumsi sesuai dosis yang diberikan dokter.
- Lameson tablet dikonsumsi dengan air putih setelah makan untuk mengurangi risiko iritasi lambung.
- Gunakan sendok takar untuk mendapatkan dosis Lameson sirup yang tepat.
- Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa anjuran dokter.
- Hindari penggunaan alkohol selama menjalani terapi dengan Lameson.
- Simpan obat di tempat yang sejuk, jauh dari paparan sinar matahari dan jangkauan anak-anak.
Efek Samping Lameson
Seperti obat lainnya, Lameson dapat menyebabkan beberapa efek samping. Berikut beberapa efek samping yang mungkin terjadi:
- Peningkatan nafsu makan.
- Insomnia.
- Peningkatan berat badan.
- Sakit kepala.
- Gangguan pencernaan seperti mual dan muntah.
Fakta tentang Kandungan Methylprednisolone dalam Lameson
1. Methylprednisolone sering digunakan untuk menggantikan zat kimia tertentu ketika tubuh tidak memproduksinya dalam jumlah yang cukup.
2. Supaya obat bekerja efektif dalam tubuh, kamu disarankan untuk diet rendah garam, serta mengonsumsi makanan kaya kalium dan protein.
Interaksi Lameson
Lameson dapat berinteraksi dengan berbagai jenis obat lain, yang dapat memengaruhi efektivitas atau meningkatkan risiko efek samping.
Beberapa interaksi yang perlu diperhatikan:
- Obat antikoagulan (pengencer darah): Dapat meningkatkan risiko perdarahan.
- NSAID (ibuprofen, aspirin): Dapat meningkatkan risiko iritasi lambung.
- Obat diabetes: Dapat meningkatkan kadar gula darah, sehingga memerlukan penyesuaian dosis insulin atau obat antidiabetes lainnya.
- Vaksin hidup: Penggunaan bersamaan dapat mengurangi efektivitas vaksin dan meningkatkan risiko infeksi.
Ketahui Ini 5 Penyakit yang Bisa Diatasi dengan Methylprednisolone.
Kontraindikasi Lameson
Penggunaan Lameson tidak dianjurkan dalam beberapa kondisi berikut:
- Pasien dengan infeksi jamur sistemik.
- Pasien dengan riwayat alergi terhadap methylprednisolone atau kortikosteroid lainnya.
- Pasien dengan osteoporosis berat.
- Pasien dengan gangguan pencernaan serius seperti tukak lambung aktif.
Kesimpulan
Lameson adalah obat kortikosteroid yang efektif dalam mengatasi peradangan, alergi, dan penyakit autoimun. Harga obat lameson mulai dari Rp63.300 per strip isi 10 tablet.
Dapatkan Lameson dengan mudah dan praktis di Toko Kesehatan Halodoc. Produk kesehatannya 100% asli (original) dan dapat diantar dalam waktu 1 jam!
Jika kamu memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai penggunaan Lameson, terutama jika memiliki kondisi medis tertentu, konsultasikan dengan dokter spesialis penyakit dalam di Halodoc kapan saja dan di mana saja.