Diosmin dan Hesperidin
Deskripsi Diosmin dan Hesperidin
Diosmin dan hesperidin adalah obat yang digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan pada pembuluh darah dengan menormalkan tekanan darah pada vena. Obat ini dapat dikonsumsi oleh pengidap wasir, varises, stasis vena, dan perdarahan di mata atau gusi.
Nama Dagang Obat: Ardium, Osmigra, Amvar, Rhodium, dan Haemogal.
Tentang Diosmin dan Hesperidin
- Golongan Obat: Suplemen makanan.
- Kategori: Obat resep.
- Indikasi: Mengatasi berbagai gangguan pembuluh darah.
- Kategori Kehamilan & Menyusui:
Kategori B
Mungkin dapat digunakan oleh wanita hamil. Penelitian pada hewan uji tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin. Namun, sejauh ini belum ada bukti penelitian langsung terhadap wanita hamil.
- Bentuk Obat: Kapsul dan tablet.
Manfaat Diosmin dan Hesperidin
Obat ini bermanfaat untuk:
- Mengobati wasir dan mencegah kekambuhannya.
- Mengobati luka pada kaki akibat sirkulasi darah yang kurang baik.
- Mengurangi peradangan.
- Meningkatkan kesehatan pembuluh darah.
- Meningkatkan sirkulasi darah.
Dosis Diosmin dan Hesperidin
Dosis yang digunakan akan disesuaikan dengan kondisi pengidap. Secara umum, berikut takaran penggunaan obat jenis diosmin dan hesperidin:
Pengidap Penyakit Vena Kronis
- Orang Dewasa: 900 miligram diosmin, bersamaan dengan 100 miligram hesperidin. Obat harus dikonsumsi setiap hari, selama dua bulan. setiap hari selama 2 bulan.
Pengidap Wasir
- Orang Dewasa: 1350 miligram diosmin, bersamaan dengan 150 miligram hesperidin. Obat dikonsumsi sebanyak 2 kali sehari, selama 4 hari. Dosis kemudian diturunkan menjadi 900 miligram diosmin, bersamaan dengan 100 miligram hesperidin. Obat dikonsumsi sebanyak 2 kali sehari, selama 3 hari.
Cara Penggunaan Diosmin dan Hesperidin
- Bacalah petunjuk pada kemasan obat sebelum menggunakannya.
- Ikuti anjuran dokter.
- Konsumsi sebelum atau sesudah makan.
- Jangan menambah, mengurangi dosis, menghentikan atau memperpanjang masa pemakaian obat tanpa seizin dokter.
- Gunakan secara teratur di waktu yang sama setiap harinya.
- Jangan berhenti menggunakan diosmin dan hesperidin tanpa berkonsultasi dengan dokter.
- Simpan pada suhu ruangan.
- Jauhkan dari cahaya matahari langsung dan tempat yang lembap.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
- Jangan disimpan di lemari pendingin atau dibekukan.
Efek Samping Diosmin dan Hesperidin
Efek samping pemakaian obat akan tergantung pada kondisi masing-masing pengguna. Pada pengguna diosmin dan hesperidin, efek samping yang mungkin muncul, antara lain:
- Mengidap gangguan pencernaan.
- Sakit kepala.
- Ruam kulit.
- Sensasi mati rasa di tungkai bagian bawah.
- Mengidap trombosis vena, yaitu kondisi saat terjadinya penggumpalan darah pada satu atau lebih pembuluh darah vena dalam.
- Pembengkakan ekstremitas, yaitu pembengkakan yang terjadi karena adanya timbunan cairan di dalamnya.
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan
Sebelum mengonsumsi obat ini, sebaiknya diskusikan terlebih dulu dengan dokter mengenai riwayat penyakit sebelumnya, terutama jika memiliki sejumlah kondisi berikut:
- Beritahukan dokter apabila sedang hamil, berencana akan hamil, atau menyusui. Tanyakan tentang manfaat dan risiko penggunaan obat pada ibu hamil dan menyusui.
- Beri tahu dokter jika sedang menggunakan obat-obatan lain, termasuk vitamin, suplemen, dan produk herbal.
- Obat ini dapat mengurangi tingkat konsentrasi. Untuk itu, hindari aktivitas yang membutuhkan fokus tinggi setelah mengonsumsi obat.
- Jangan membuang obat ke toilet atau menuangkannya ke drainase, kecuali telah diinstruksikan. Obat yang dibuang dengan cara tersebut dapat mengontaminasi lingkungan.
- Jangan menggunakan diosmin dan hesperidin untuk mengobati dermatitis, eksim, atau urtikaria.
Segera lakukan pemeriksaan kesehatan jika kamu mengalami keluhan kesehatan setelah mengonsumsi obat ini. Kamu bisa buat janji pemeriksaan di rumah sakit pilihan menggunakan Halodoc. Caranya download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga.
Kontraindikasi Diosmin dan Hesperidin
Diosmin dan hesperidin tidak boleh digunakan pada orang dengan sejumlah kondisi kesehatan berikut:
- Pengidap hipersensitivitas terhadap kandungan diosmin dan hesperidin.
- Pengidap perdarahan yang tidak diperbolehkan menggunakan diosmin.
Interaksi Obat Diosmin dan Hesperidin
Diosmin dan hesperidin akan menimbulkan sejumlah interaksi ketika dikonsumsi bersamaan dengan beberapa jenis obat berikut ini:
- Antihistamin fexofenadine.
- Carbamazepine.