Kenali Jenis Kutu Hewan Peliharaan dan Cara Mengatasinya

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   08 November 2021
Kenali Jenis Kutu Hewan Peliharaan dan Cara MengatasinyaKenali Jenis Kutu Hewan Peliharaan dan Cara Mengatasinya

“Ada berbagai gangguan kesehatan yang dapat dialami oleh hewan kesayangan kamu yang dipicu oleh kutu hewan. Ada berbagai jenis kutu hewan peliharaan yang perlu kamu kenali, mulai dari kutu caplak, pinjal, hingga kutu telinga. Kutu tersebut dapat memicu berbagai gangguan kesehatan pada anjing maupun kucing.”

Halodoc, Jakarta – Banyak hal yang harus kamu perhatikan saat memelihara hewan di rumah, mulai dari kesehatan hewan hingga kebersihan kandang. Kebersihan yang tidak terjaga dengan baik dapat memicu berbagai gangguan kesehatan pada hewan peliharaan, salah satunya adalah kutu.

Kucing dan anjing merupakan dua jenis hewan peliharaan yang rentan terpapar kutu. Kutu hidup sebagai parasit pada anjing serta kucing dan hidup dengan menghisap darah kedua hewan tersebut. Jika tidak diatasi dengan baik, kutu dapat memicu berbagai gangguan kesehatan yang lebih buruk pada hewan peliharaan.

Sebaiknya ketahui beberapa jenis kutu hewan peliharaan yang rentan terpapar pada hewan peliharaan dan cari tahu cara mengatasinya, di sini!

Baca juga: Ini Perbedaan Antara Kutu Kucing dan Anjing

Jenis Kutu Hewan Peliharaan

Sebaiknya jangan anggap sepele masalah kutu yang muncul pada hewan peliharaan kesayangan kamu. Biasanya, kutu rentan muncul pada beberapa bagian tubuh hewan peliharaan, seperti daun telinga, sela-sela jari, dan area pantat hewan. Bahkan jika gangguan ini sudah masuk dalam tahap yang kronis, kutu bisa tinggal di bagian tubuh anjing maupun kucing.

Jika diabaikan, kutu dapat memicu berbagai gangguan kesehatan pada hewan peliharaan, seperti infeksi kulit hingga anemia pada hewan. Tidak ada salahnya mengenali beberapa jenis kutu yang bisa menyerang hewan peliharaan agar kamu dapat mencegah dan mengatasinya dengan tepat.

  1. Fleas (Pinjal)

Pinjal adalah jenis kutu tanpa sayap dan rentan menyerang anjing. Gigitan flea pada kulit anjing menyebabkan anjing mengalami gatal-gatal, sehingga anjing lebih sering menggaruk. Kondisi ini dapat menyebabkan luka yang memicu infeksi pada anjing.

Jika kamu melihat titik hitam dan bergerak pada permukaan kulit anjing, sebaiknya segera bersihkan agar pinjal tidak berkembang biak. Ada beberapa lokasi yang disenangi pinjal, seperti telinga, area pantat, dan selangkangan.

Baca juga: Ini Bahayanya Kutu pada Hewan Peliharaan

  1. Ticks (Caplak)

Ticks atau kutu caplak adalah jenis kutu yang bisa memicu berbagai gangguan kesehatan, seperti penyakit lyme, ehrlichiosis, dan rocky mountain spotted fever. Bukan hanya terdapat pada anjing, kutu caplak juga bisa menyerang kucing, burung, hingga reptil. 

Untuk mencegah paparan Ticks atau kutu caplak, sebaiknya periksa kebersihan kucing atau anjing setelah bermain di luar ruangan. Hati-hati saat membersihkan kutu caplak dari tubuh hewan kesayangan karena kutu caplak dapat menggigit manusia.

  1. Ear Mites (Tungau Telinga)

Ear mites merupakan jenis tungau yang sangat kecil, sehingga sulit terdeteksi secara langsung oleh pemilik hewan. Tungau jenis ini hidup di permukaan lubang telinga pada anjing dan kucing. 

Kamu bisa melihat tanda munculnya ear mites pada anjing dan kucing dari banyaknya kotoran telinga yang berwarna cokelat. Waspada ear mites dapat menular dari anjing atau kucing yang sakit ke anjing dan kucing yang sehat. 

Itulah jenis kutu yang bisa menyerang anjing dan kucing kesayangan kamu. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi dan mencegah munculnya kutu pada hewan peliharaan.

Langkah pertama kamu harus menjaga kebersihan hewan dan selalu memperhatikan kondisi tubuhnya. Jika kamu menemukan beberapa kutu pada hewan peliharaan, sebaiknya pastikan kamu membersihkan lingkungan bermain dan kandang hewan peliharaan. Hal ini disebabkan kutu bisa saja menyebar ke area lembap yang berada di sekitarnya.

Baca juga: Waspada 2 Jenis Kutu yang Bisa Menyerang Kucing Peliharaan

Jika kutu menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, kamu bisa gunakan Halodoc dan tanyakan langsung pada dokter hewan untuk mengatasi kutu pada anjing secara medis. Caranya, download Halodoc melalui App Store atau Google Play. Gunakan obat kutu dan perawatan lainnya yang disarankan oleh dokter hewan agar kesehatan hewan peliharaan kembali optimal.

This image has an empty alt attribute; its file name is HD-RANS-Banner-Web-Artikel_Spouse.jpg

Referensi:

American Kennel Club. Diakses pada 2021. Dog Parasites.

Pets and Parasites. Diakses pada 2021. Ear Mites.

Pets and Parasites. Diakses pada 2021. Fleas.

Pets and Parasites. Diakses pada 2021. Ticks.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan