Halodoc, Jakarta - Hormon testosteron identik dengan pria, walaupun faktanya wanita juga mempunyainya dengan kadar yang sedikit. Testosteron diproduksi di testis dan kelenjar adrenal pada tubuh manusia. Hormon testosteron berpengaruh pada hasrat seksual, fungsi reproduksi, keagresifan, pertumbuhan rambut, massa otot, dan lainnya yang mendorong kejantanan pria.

Umumnya, hormon testosteron berada di puncaknya ketika pria memasuki usia 40 tahun, kemudian akan menurun secara perlahan. Karena peranan yang begitu penting untuk pria, hormon ini juga mempunyai peran untuk menunjang kesehatan tubuh, khususnya mencegah terjadinya obesitas dan masalah kesehatan lainnya.

Ketika hormon ini mulai menurun karena usia, maka sangat penting untuk orang-orang yang usianya sudah lebih dari 40 tahun untuk menjalankan gaya hidup sehat. Hal tersebut agar kadar testosteron di dalam tubuh tetap pada porsinya untuk menjaga tubuh tetap fit.

Kebiasaan yang Dapat Meningkatkan Testosteron pada Pria

Kebiasaan seseorang dapat memengaruhi tingkat testosteron dalam tubuhnya. Hidup sehat memang menjadi kunci agar hormon tersebut tetap stabil dan membuat tubuh tetap bugar. Berikut adalah kebiasaan yang dapat meningkatkan testosteron pada pria:

1. Mengubah Kebiasaan Makan yang Buruk

Salah satu cara untuk meningkatkan testosteron pada pria adalah dengan mengubah kebiasaan makan yang buruk menjadi lebih sehat. Kadar testosteron dalam tubuh sangat berpengaruh pada makanan yang dikonsumsi oleh seseorang. Sangat direkomendasikan mengonsumsi makanan sehat dan melakukan diet pada seseorang yang ingin menjaga kadar hormon testosteron pada tubuhnya. Diet tersebut harus terdiri dari makanan dengan lemak sehat, sayuran berwarna hijau, dan kaya protein. Walau begitu, jika ingin meningkatkan hormon tersebut, hindari diet rendah lemak.

2. Banyak Mengonsumsi Kacang-kacangan

Mengonsumsi banyak kacang-kacangan merupakan cara lain untuk meningkatkan testosteron pada pria. Kacang-kacangan mempunyai kandungan yang baik untuk pria yang sedang berusaha meningkatkan hormon tersebut. Kacang-kacangan yang baik untuk dikonsumsi adalah kacang almond, kacang mede, kacang tanah, dan kacang lainnya yang mengandung banyak lemak tak jenuh.

3. Melakukan Latihan Fisik Secara Konsisten

Untuk meningkatkan testosteron pada pria, kamu dapat melakukan latihan fisik secara konsisten. Pada latihan fisik, bagian otot tubuh akan mendorong tubuh meningkatkan produksi hormon testosteron lebih banyak. Hal tersebut karena adrenalin dan hormon testosteron saling bekerjasama untuk membentuk sel otot pada tubuh. Hal tersebut dikarenakan tubuh membutuhkan testosteron yang lebih banyak untuk membentuk massa otot yang padat.

4. Hindari Stres

Kadar testosteron akan menurun pada seseorang yang kerap mengalami stres. Jadi, cara untuk meningkatkan testosteron pada pria adalah mengendalikan stres yang ada. Pada seseorang yang tingkat stresnya tinggi, dapat meningkatkan hormon kortisol, sehingga suasana hati pun akan menjadi buruk. Hormon kortisol yang buruk berbanding lurus dengan hormon testosteron, sehingga juga akan ikut menurun.

5. Mengurangi Konsumsi Gula

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan testosteron pada pria adalah dengan mengurangi konsumsi gula pada makanan. Menurut sebuah penelitian, obesitas dapat menyebabkan hormon testosteron yang dihasilkan lebih rendah dari normal. Maka dari itu, penting bagi seseorang untuk menurunkan berat badan, agar dapat menjaga kadar testosteron dalam tubuhnya.

Itulah kebiasaan-kebiasaan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan testosteron pada pria. Jika kamu mempunyai pertanyaan perihal hormon testosteron, dokter-dokter dari Halodoc siap membantu. Komunikasi dengan dokter bisa dilakukan melalui Chat atau Voice/Video Call. Selain itu, kamu juga dapat membeli obat yang sedang dibutuhkan dan pesanan akan langsung di antar ke rumah dalam waktu satu jam. Yuk, download segera di Google Play atau App Store!

Baca juga:

• Pria, Ini 7 Tanda Testosteron Rendah. Kamu Termasuk?
• Ketahui Tanda Kalau Pria Sudah Kekurangan Testosteron
• Fungsi Hormon Testosteron Bagi Pria dan Wanita