Cara Tepat Menjaga Kebersihan Miss V

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   21 Februari 2020
Cara Tepat Menjaga Kebersihan Miss VCara Tepat Menjaga Kebersihan Miss V

Halodoc, Jakarta – Menjaga kebersihan vagina sangat penting untuk dilakukan. Sayangnya, masih banyak yang belum mengerti bagaimana cara tepat dalam melakukan hal tersebut dengan benar. Organ intim wanita akan sangat sensitif jika tidak dijaga dengan baik. Akibatnya, muncul serangkaian gejala, salah satunya adalah keputihan yang bisa datang dengan bau yang sangat tidak sedap.

Dengan vagina yang tidak sehat, wanita bisa saja kehilangan rasa percaya dirinya, bahkan mengalami stres. Vagina merupakan organ yang cukup rumit dibandingkan kelihatannya, karena berhubungan langsung dengan leher rahim dan rahim, sehingga perawatan harus dilakukan dengan tepat. Berikut cara tepat menjaga kebersihan vagina.

Baca juga: Inilah 6 Ciri Miss V Sehat yang Harus Diketahui Wanita

Rutin Mengganti Pembalut saat Menstruasi

Saat menstruasi, kamu perlu menjaga kebersihan vagina lebih ekstra dari biasanya. Jangan lupa untuk mengganti pembalut saat sudah terasa lembap atau basah. Bukan hanya vagina, kamu juga perlu membersihkan bagian antara vagina dan anus, serta area di sekitar vagina. Saat menstruasi, kamu dapat membersihkan area vagina dengan menggunakan air hangat atau air dan sabun khusus organ intim.

Bersihkan Vagina Setelah Buang Air 

Vagina perlu dibersihkan atau dibasuh setiap setelah buang air kecil atau buang air besar. Cara menjaga kebersihan vagina yang benar adalah dari arah vagina menuju anus. Hal tersebut dilakukan guna menghindari perpindahan bakteri dari anus ke vagina, yang menjadi awal mula dari infeksi. Jangan lupa untuk mengeringkan dengan tisu atau handuk setelahnya, agar area vagina tidak lembap dan jadi sarang berkumpulnya kuman.

Menggunakan Alat Kontrasepsi

Penggunaan alat kontrasepsi seperti kondom merupakan salah satu cara menjaga kebersihan vagina guna mencegah penyakit menular seksual. Namun, perlu diperhatikan juga penggunaan yang tepat, karena pemakaian yang salah akan menyebabkan iritasi pada vagina. Untuk mencegah terjadinya iritasi, gunakan kondom bersamaan dengan pelumas yang berbahan dasar air. Hindari penggunaan pelumas dengan kandungan minyak, karena berisiko merusak kondom, sehingga keefektivitasan kondom akan berkurang.

Baca juga: Cara Merawat Miss V Sesuai Usia

Menjaga Keseimbangan PH Dalam Vagina

Normalnya, vagina memiliki tingkat keasaman sebanyak 3,8-4,5. Tidak disarankan untuk membersihkan organ tersebut dengan sabun yang mengandung detergen atau parfum, gel atau antiseptik, karena dapat mengganggu keseimbangan bakteri baik yang hidup di dalamnya. Tidak dianjurkan pula menggunakan produk pembersih vagina berupa spray.

Jangan Mencukur Habis Rambut Kemaluan

Rambut kemaluan berfungsi untuk mencegah masuknya dari bakteri, kotoran, gesekan, atau keringat ke dalam vagina. Cara menjaga kebersihan vagina selanjutnya adalah cukup memotong rambut kemaluan seperlunya saja. Jangan lupa untuk menggunakan gel atau krim khusus saat memotong rambut kemaluan, agar tidak menyebabkan iritasi.

Jangan Menggunakan Pakaian Dalam Ketat

Selain tidak diperbolehkan menggunakan pakaian dalam ketat, wanita juga harus menggunakan celana dalam berbahan katun, agar mudah menyerap keringat. Selain itu, celana dalam berbahan katun memiliki sirkulasi udara yang baik untuk mencegah vagina dari kelembapan, sehingga bakteri tidak mudah bekembang biak. Jangan lupa juga untuk mengganti celana dalam sesering mungkin, terutama jika sudah terasa lembap.

Baca juga: Miss V Terasa Gatal Tak Tertahankan, Gejala Vaginitis?

Perlu diketahui bahwa kesehatan vagina dipengaruhi oleh hormon dan faktor psikologis. Karena hal tersebut, kondisi vagina akan selalu berubah-ubah. Jika perubahan tidak menimbulkan gatal, nyeri dan bau, kamu tidak perlu khawatir berlebihan, ya! Segera periksakan diri di rumah sakit terdekat jika kamu sudah mengalami keputihan berlebih yang disertai dengan bau busuk dan warna yang aneh. Hal tersebut menandakan jika kamu tengah mengalami penyakit yang perlu mendapatkan penanganan segera.

 

Referensi: 

Cleveland Clinic. Diakses pada 2020. Vulvar Care.

NHS. Diakses pada 2020. Keeping Your Vagina Clean and Healthy.

Youngwomensheatlh.org. Diakses pada 2020. Vulvar and Vaginal Care and Cleaning.