Frekuensi Ideal Berhubungan Intim untuk Kualitas Hubungan Pasutri
Halodoc, Jakarta – Seks tidak hanya menjadi proses reproduksi bagi pasangan suami istri setelah menikah. Melakukan hubungan intim memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik maupun mental seseorang.
Bagi pasangan suami istri, terkadang menentukan frekuensi untuk melakukan hubungan intim cukup membingungkan. Kondisi stamina tubuh, padatnya jadwal pekerjaan dan situasi lingkungan menjadi alasan hubungan intim tidak dilakukan secara rutin.
Baca juga: 6 Hal Ini Terjadi pada Tubuh Jika Tidak Berhubungan Intim
Frekuensi dan Kualitas Pas untuk Berhubungan Intim
Menurut Paul Hokemeyer, seorang terapis pernikahan dan keluarga, tiap pasangan suami istri kerap berpikir kalau pasangan lain memiliki frekuensi hubungan intim yang lebih sering.
Pemikiran seperti ini kerap membuat hubungan intim menjadi sesuatu yang dipaksakan, sehingga tidak lagi dinikmati. Sebenarnya, salah satu indikator frekuensi hubungan intim ditentukan dari usia pasangan dan usia pernikahan. Umumnya, pasangan suami istri melakukan hubungan intim selama satu minggu sekali.
Jika kamu dan pasangan telah memasuki usia pernikahan yang cukup panjang, memiliki kesibukan yang cukup padat dan jarang bertemu satu dengan yang lain, menjadikan hubungan intim sebagai sesuatu yang jarang dilakukan.
Sebenarnya tidak ada yang bisa menentukan berapa banyak pasangan perlu melakukan hubungan intim. Kegiatan ini ditentukan oleh keinginan tiap pasangan dan kesepakatan bersama pasangan.
Sebaiknya utamakan kualitas berhubungan intim dibandingkan dengan frekuensi berhubungan intim yang kamu dan pasangan lakukan. Hubungan intim yang berkualitas membuat kamu dan pasangan merasakan manfaatnya dengan lebih optimal.
Baca juga: Tidak Kalah dengan Kamasutra, Kenali Seks Tantra Ala India Kuno
Menurut riset dalam jurnal Social Psychology and Personality Space, pasangan yang melakukan hubungan intim lebih dari satu kali per minggu belum tentu lebih bahagia, dibandingkan pasangan yang melakukan hubungan intim selama satu kali dalam seminggu.
Jadi, tidak ada salahnya untuk membicarakan waktu berhubungan intim yang baik dengan pasangan agar kamu dan pasangan bisa merasakan kebahagiaan yang sama.
Manfaat Berhubungan Intim Buat Pasutri
Sejatinya hubungan intim bagi pasangan suami istri tidak hanya menjadi sarana reproduksi dan pemuasan seksual saja melainkan juga membina keintiman. Tidak ada salahnya untuk menjadwalkan rutin waktu berhubungan intim dengan pasangan, sehingga dapat meningkatkan ikatan.
Nah, selain hubungan menjadi harmonis, ketahui beberapa manfaat yang bisa dirasakan dengan rutin melakukan hubungan intim bersama pasangan.
1. Menghindari Gangguan Tidur
Melakukan hubungan intim membuat kamu dan pasangan terhindar dari masalah gangguan tidur. Umumnya, orang-orang lebih mudah tertidur setelah melakukan hubungan intim dengan pasangan.
Hal ini disebabkan setelah mengalami orgasme, biasanya tubuh mengeluarkan hormon prolaktin yang membuat tubuh lebih nyaman dan mudah mengantuk.
2. Meningkatkan Fungsi Otak
Pasangan yang rutin melakukan hubungan intim mampu meningkatkan fungsi otak. Hal ini disebabkan saat berhubungan intim bagian otak banyak menghasilkan sel baru dan proses peradangan akan berkurang.
3. Membuat Hidup Lebih Berkualitas
Hubungan intim yang memuaskan juga dapat membuat kualitas hidup kamu lebih baik.
Baca juga: 7 Manfaat Hubungan Intim yang Mengejutkan
4. Mengurangi Rasa Sakit
Tidak hanya membuat pasangan bahagia, berhubungan intim juga mengurangi rasa sakit dan nyeri yang dirasakan pada beberapa bagian tubuh. Orgasme membantu untuk melancarkan aliran darah pada tubuh, sehingga mampu menstimulasi aliran darah pada bagian tubuh yang terasa nyeri.
5. Menurunkan Tingkat Stres
Hubungan intim menjadi menyenangkan karena meningkatkan hormon dopamine dan endorphin yang dilepaskan ketika melakukan kegiatan ini. Selain dapat menyenangkan hati, kegiatan ini membantu untuk menurunkan tingkat stres yang dialami. Kualitas hidup juga menjadi lebih baik.
Butuh informasi lebih lengkap mengenai hubungan intim yang sehat antara suami istri, bisa ditanyakan langsung di Halodoc. Dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu.
Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor, kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat, kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah.
Referensi:
Prevention. Diakses pada 2019. How Often Do Couples Have Sex?
Web MD. Diakses pada 2019. 10 Surprising Health Benefits of Sex.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan