Ibu Hamil, Perhatikan 6 Mitos & Fakta Kehamilan Berikut Ini
Halodoc, Jakarta – Tak dipungkiri di masyarakat telah beredar banyak mitos dan tak jarang dipercaya sebagai sesuatu yang bisa dijadikan patokan di dalam rutinitas. Bahkan sebagian besar dari mitos tersebut sudah bersifat turun-temurun dan membuat banyak ibu hamil yang terlanjur menerapkannya. Ketika sedang hamil, ibu hamil dianjurkan untuk mencari tahu dan memahami informasi mana yang merupakan fakta kehamilan dan mana yang hanya mitos belaka agar tidak salah menerapkannya.
Untuk mencari tahu tentang fakta kehamilan dan mitosnya kamu bisa menyimak mitos VS fakta tentang kehamilan di bawah ini.
Mitos Bentuk Perut Ibu dan Jenis Kelamin Bayi
Beredar mitos jika perut Ibu hamil yang membulat ke samping, maka bayi akan berkelamin perempuan. Dan bila perut ibu meruncing ke depan, berarti bayi akan berkelamin laki-laki.
Fakta Kehamilan
Sebenarnya bentuk perut ibu hamil bergantung kepada bentuk tubuh alami ibu hamil itu sendiri. Bila ibu hamil bertubuh mungil, maka bentuk perut cenderung berbeda dengan bentuk perut ibu hamil yang berpostur tinggi atau besar.
Mitos Larangan Mandi
Ada juga mitos yang mengatakan ibu hamil tidak boleh mandi karena bisa membuat kotoran yang ada di air meresap dan membuat bayi terkontaminasi oleh kotoran dari tubuh ibu.
Fakta Kehamilan
Sebenarnya bayi terlindungi oleh selaput lendir yang membungkus rahim sehingga kotoran tidak akan sampai ke tubuh bayi. Ibu hamil diperbolehkan untuk mandi asalkan memakai air dengan suhu yang sejuk untuk tubuh.
Mitos Larangan Naik Pesawat
Terdapat mitos yang mengatakan bila naik pesawat akan meningkatkan risiko komplikasi kehamilan akibat radiasi, baik karena mesin pemindai di bandara maupun karena tempat ketinggian.
Fakta Kehamilan
Menurut seorang profesor ahli fetomaternal, mesin X-ray atau mesin pemindai tubuh yang ada di bandara dan berada di ketinggian di dalam pesawat memang memancarkan radiasi. Namun tingkat radiasi tersebut cukup kecil dan tidak akan cukup untuk menembus masuk ke tubuh sehingga tidak akan mengganggu bayi yang ada di dalam kandungan.
Mitos Berhubungan Intim
Berhubungan intim bisa membahayakan kehamilan.
Fakta Kehamilan
Kamu tidak perlu khawatir selama kondisi kehamilan tidak ada kelainan. Hubungan intim tidak akan membahayakan bayi di dalam kandungan karena bayi terlindung oleh kantong ketuban, otot rahim yang kuat, serta lapisan lendir tebal di mulut rahim. Tetapi ada baiknya kamu menanyakan terlebih dahulu ke dokter kandungan bagi ibu yang berisiko keguguran, persalinan prematur, ataupun terjadi perdarahan dari alat kelamin wanita yang belum diketahui sebabnya. Kemungkinan dokter menganjurkan untuk tidak melakukan hubungan intim.
Mitos Gerhana Bulan
Bila ada ibu hamil yang melihat gerhana bulan, mitos yang beredar adalah bayi di dalam kandungan akan lahir dengan kondisi bibir sumbing.
Fakta Kehamilan
Faktanya tidak ada keterkaitan antara bibir sumbing dengan gerhana bulan. Karena bibir sumbing bisa terjadi disebabkan oleh faktor genetik dan faktor lingkungan di sekitarnya. Sementara kepercayaan tentang bayi di dalam kandungan akan lahir dengan kondisi bibir sumbing bila sang ibu melihat gerhana bulan diyakini oleh suku Aztec yang percaya bahwa gerhana bulan adalah gigitan di wajah dan berpengaruh pada ibu hamil yang melihat gerhana akan mengalami kejadian yang sama pada bibir bayi yang dikandung.
Mitos Makan Banyak
Saat hamil, ibu hamil harus makan untuk porsi dua orang.
Fakta Kehamilan
Memang faktanya ibu hamil harus makan untuk dua orang, namun bukan berarti dalam sekali waktu makan harus mengonsumsi dua porsi untuk orang dewasa. Seperti contohnya, wanita dengan berat badan normal, pada saat hamil hanya membutuhkan kalori tambahan sebanyak 300 kalori per hari untuk menunjang pertumbuhan bayi. Jumlah tersebut sama dengan segelas susu skim atau susu tanpa lemak. Jadi, jangan sampai kamu menambahkan kalori secara berlebihan karena setelah melahirkan akan sulit membuang kalori lagi nantinya.
Mitos dan fakta kehamilan di atas hanya sedikit dari sekian banyaknya mitos dan fakta tentang kehamilan. Ada baiknya kamu mencari tahu dulu kebenaran dari mitos tersebut. Kamu bisa bertanya soal kehamilan pada dokter yang ada di Halodoc. Dalam aplikasinya, kamu bisa berdiskusi dengan dokter kandungan melalui metode chat, voice/video call dalam menu Contact Doctor. Kamu juga bisa membeli obat atau vitamin melalui menu Pharmacy Delivery. Tunggu apalagi download sekarang juga aplikasi Halodoc pada Google Play dan App Store.
Baca juga : Kata Dokter: 10 Rahasia Sukses Ibu Hamil