Cari Tahu 4 Manfaat Pijat untuk Ibu Hamil
Halodoc, Jakarta – Seiring bertambahnya usia kehamilan, wajar jika ibu akan menjadi mudah lelah, akibat menanggung beban janin yang semakin bertambah berat. Perut ibu yang membesar dan condong ke depan juga akan membuat ibu merasakan nyeri di bagian punggung bawah. Untuk mengatasi ketidaknyamanan selama kehamilan ini, ibu bisa melakukan pijat yang akan membuat tubuh menjadi lebih rileks.
Selama masa kehamilan, tidak sedikit ibu yang mengeluh badannya terasa pegal-pegal. Biasanya bagian leher, punggung dan pinggang yang dirasakan tidak nyaman. Belum lagi kaki ibu yang menjadi bengkak karena adanya tekanan dari perut yang membesar. Hal ini bisa membuat ibu hamil uring-uringan. Tapi ada cara untuk menghilangkan rasa nyeri tersebut lho, yaitu dengan pijat kehamilan. Ada banyak manfaat yang akan dirasakan oleh ibu melalui pijat kehamilan ini:
1. Menurunkan Kadar Stres
Ibu hamil tidak boleh sampai terserang stres, karena akan berdampak buruk pada kondisi janin. Nah, pijat kehamilan merupakan cara ampuh untuk menghilangkan rasa stres yang ibu alami selama hamil. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh American Pregnancy Association (APA), pijat prenatal terbukti dapat memperbaiki mood ibu hamil. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa melakukan pijat kehamilan tiap dua minggu sekali selama lima minggu, dapat menurunkan kadar hormon-hormon penyebab stres, seperti norepinephrine dan kortisol. Sebaliknya, kadar dopamine dan serotonin pada tubuh akan meningkat dan membuat ibu merasa bahagia.
2. Mengatasi Kaki Bengkak
Kaki bengkak adalah masalah yang dialami hampir sebagian besar ibu hamil. Kondisi ini terjadi karena perkembangan janin memberi tekanan yang besar pada pembuluh darah besar. Tapi ibu bisa mengatasi pembengkakan ini dengan melakukan pijat prenatal yang dapat menstimulasi sel-sel lembut untuk mengurangi cairan di sendi yang bengkak.
3. Meredakan Nyeri Pinggul
Memasuki trimester kedua sampai terakhir kehamilan, bayi mulai menempati posisi yang sesuai untuk kelahiran. Tapi terkadang, posisi dan beban bayi menekan saraf siatika, tepat di bagian bawah tulang belakang. Hal inilah yang membuat ibu merasa nyeri dan pegal-pegal di daerah pinggul, bokong sampai kaki bagian belakang. Dengan melakukan pijat kehamilan, rasa nyeri pada pinggul dapat berkurang.
4. Mengatasi Sakit Punggung
Sebagian besar ibu hamil juga sering mengeluhkan sakit atau nyeri pada punggungnya. Hal ini disebabkan karena pertambahan berat badan ibu dan janin yang semakin membesar dapat memberi tekanan pada pembuluh darah dan saraf di area punggung. Pijat kehamilan dapat membantu otot-otot yang tegang menjadi rileks dan meringankan tekanan pada daerah punggung, sehingga akan membuat ibu merasa lebih nyaman.
Setelah melakukan pijat kehamilan, ibu akan dapat tidur dengan nyenyak dan bangun dengan tubuh yang lebih segar keesokan harinya, ibu sebaiknya baru melakukan pijat kehamian setelah usia kandungan memasukki trimester kedua, dan hindari melakukan pijat ketika waktu persalinan sudah dekat, yaitu usia kandungan di atas 32 minggu.
Kini, ibu hamil bisa membicarakan tentang kondisi kesehatannya kepada dokter, tanpa perlu keluar rumah, melalui aplikasi Halodoc. Hubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat untuk berdiskusi dan meminta saran kesehatan kapan saja. Ibu juga bisa membeli produk kesehatan dan vitamin yang dibutuhkan di Halodoc. Caranya sangat mudah, tinggal order dan pesanan akan diantar dalam satu jam. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan