Penting, Begini Cara Mendeteksi Kanker pada Anak Sejak Dini
Halodoc, Jakarta - Selain ganas, kanker juga dikenal sebagai penyakit yang tak pandang usia. Pasalnya, tidak hanya orang dewasa, penyakit ini juga bisa menyerang anak-anak. Agar tidak berujung pada kondisi serius dan bisa mendapat penanganan medis segera, orangtua perlu memperhatikan dan mendeteksi kanker anak sedini mungkin. Namun, bagaimana caranya ya?
Berbeda dengan kanker pada orang dewasa, tidak ada istilah pencegahan kanker pada anak. Satu-satunya yang bisa dilakukan adalah mewaspadai gejala kanker pada anak. Oleh karena itu, penting bagi setiap orangtua untuk mengajarkan pola hidup sehat sedini mungkin pada anak-anaknya.
Baca juga: Kenali Perbedaan antara Tumor dan Kanker
Kenali Kanker pada Anak
Secara garis besar, kanker pada anak dibagi atas dua jenis, yaitu kanker darah atau lebih dikenal dengan istilah leukemia, dan tumor padat. Berikut akan dijelaskan satu persatu cara mendeteksinya:
1. Kanker Darah
Gejala yang harus diwaspadai jika mencurigai seorang anak terkena leukemia adalah:
-
Anak terlihat pucat, sering mengalami demam, dan perdarahan, baik itu di kulit, gusi, atau hidung. Gejala-gejala ini terjadi karena kadar sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah yang rendah akibat produksinya ditekan oleh sel-sel leukemia.
-
Sel-sel leukemia ini tidak puas hanya beredar di sumsum tulang. Sel-sel ini dapat menyebar keluar dari sumsum tulang menuju hati, limpa, otak, atau tulang.
-
Secara fisik, perut anak akan terlihat membuncit akibat hati dan limpa yang membesar.
-
Anak biasanya juga akan mengeluh sakit saat berjalan, karena sel-sel leukemia yang menyebar ke tulang.
-
Anak dapat mengalami kejang jika sel-sel leukemia sudah menyebar ke otak.
2. Tumor Padat
Tumor padat dapat ditemukan pada (hampir) semua organ tubuh Si Kecil. Mulai dari ujung kepala hingga ujung kaki. Orangtua bisa meraba tumor atau benjolan pada tubuh anak saat memandikannya.
Periksa Juga Setiap Inci Bagian Tubuh Anak
Karena anak-anak cenderung belum mampu menceritakan gejala atau hal-hal yang dirasakan tubuhnya dengan baik, orangtua perlu memeriksa setiap inci bagian tubuh anak secara berkala. Lalu, bagian tubuh mana saja yang perlu menjadi perhatian orangtua?
1. Mata
Waspadai jika mata anak terlihat seperti mata kucing, matanya merah, terjadi gangguan penglihatan, atau juling. Khusus mata merah, orangtua bisa memberikan obat tetes mata yang dijual secara bebas di pasaran. Namun, jika dalam tiga hari tidak ada perbaikan, segera konsultasikan anak ke dokter.
Baca juga: 5 Jenis Kanker yang Sering Serang Anak di Dunia
2. Leher
Periksakan apakah benjolan yang dijumpai di leher anak bertambah besar dalam waktu yang singkat. Biasanya, anak tidak mengeluh kesakitan jika benjolan ditekan atau dipegang. Berbeda dengan benjolan yang muncul akibat infeksi. Biasanya, benjolan akan terasa sakit jika ditekan atau disentuh, serta akan terasa panas jika diraba.
Infeksi pada gigi dan telinga dapat menyebabkan benjolan dengan karakteristik tersebut. Konfirmasi pun perlu untuk dilakukan, karena kedua benjolan tersebut memiliki cara penanganan yang berbeda.
3. Perut
Di dalam perut terdapat berbagai macam organ. Di antaranya adalah hati, ginjal, indung telur, dan sebagainya. Semua organ tersebut dapat terkena kanker. Secara fisik, perut anak akan terlihat membuncit dan bila ditekan akan terasa suatu benjolan.
Periksakan segera anak ke Puskesmas, rumah sakit, atau fasilitas kesehatan lainnya. Hal lain yang perlu diperhatikan orangtua adalah jangan terlalu sering menekan perut anak yang makin lama makin membesar, karena dapat mempermudah penyebaran kanker.
4. Organ Intim
Hal ini terutama pada anak laki-laki. Secara fisik gejala dapat dilihat ketika testis kanan dan kiri terlihat tidak sama besar, konsistensi testis yang terkena biasanya keras, dan tidak dijumpai tanda-tanda infeksi.
Kanker pada organ testis, sama seperti halnya paru-paru, dapat merupakan akibat penyebaran dari suatu jenis kanker tertentu ke testis. Kanker yang dimaksud adalah leukemia.
Baca juga: Apakah Pengidap Kanker Tiroid Dapat Sembuh Total?
5. Tangan dan Kaki
Waspadalah jika terlihat ada bengkak pada tangan atau kaki anak. Pembengkakan ini biasanya dapat disertai dengan demam atau rasa nyeri.
Itulah sedikit penjelasan tentang cara deteksi kanker anak. Jika kamu membutuhkan informasi lebih lanjut soal hal ini atau gangguan kesehatan lainnya, jangan ragu untuk mendiskusikannya dengan dokter pada aplikasi Halodoc, lewat fitur Talk to a Doctor, ya. Untuk melakukan pemeriksaan, kamu bisa langsung membuat janji dengan dokter di rumah sakit pilihan kamu di Halodoc. Yuk, download aplikasinya sekarang di Apps Store atau Google Play Store!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan