3 Cara agar Cairan Tubuh Tetap Terpenuhi saat Puasa
Halodoc, Jakarta - Bulan puasa akan tiba sebentar lagi, tetapi aktivitas harian tetap harus berjalan seperti biasa. Jangan sampai ibadah menahan haus dan lapar tersebut memengaruhi pekerjaan sehari-hari. Salah satu gangguan yang kerap terjadi pada seseorang yang puasa dan mampu mengganggu aktivitas adalah dehidrasi. Hal ini disebabkan tubuh kekurangan cairan.
Cairan pada tubuh manusia terbilang sangat penting, karena sekitar 70 persen tubuh manusia terdiri dari air. Maka dari itu, seseorang yang kekurangan cairan dalam tubuhnya dapat mengalami banyak gangguan. Untuk itu, penting mengetahui cara memenuhi cairan tubuh selama puasa agar tidak mengalami dehidrasi. Ketahui langkah jitunya berikut!
Baca juga: Pentingnya Penuhi Cairan Tubuh untuk Kesehatan
Cara untuk Memenuhi Cairan Tubuh saat Puasa
Saat melaksanakan puasa, tidak ada makanan dan minuman yang diperbolehkan untuk dikonsumsi. Tubuh akan menggunakan simpanan karbohidrat dan lemak untuk memberikan energi jika semua kalori dari makanan telah habis. Namun, tubuh tidak dapat menyimpan dan menghemat air yang keluar dari tubuh melalui urin, pernapasan, hingga keringat.
Salah satu risiko yang dapat terjadi ketika tubuh kekurangan cairan saat puasa adalah dehidrasi. Namun, biasanya hal ini tergantung pada cuaca dan lamanya puasa yang dilakukan. Gangguan tersebut juga dapat menyebabkan sakit kepala, kelelahan, hingga sulit berkonsentrasi. Maka dari itu, penting untuk mengetahui cara memenuhi cairan tubuh saat puasa. Berikut beberapa caranya:
-
Mencukupi Kebutuhan Cairan Harian Tubuh
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk mencukupi cairan tubuh saat puasa adalah dengan memastikan kebutuhan harian tetap tercukupi. Salah satu cara yang paling baik dilakukan adalah dengan banyak mengonsumsi cairan saat sahur dan berbuka puasa. Disarankan agar setiap orang mengonsumsi 2 liter air per harinya untuk orang dewasa agar tubuhnya tetap terhindar dari dehidrasi.
Saat cairan pada tubuh tercukupi, maka fungsi organ dapat berjalan dengan normal. Jangan sampai gejala-gejala dari dehidrasi timbul dan mengganggu aktivitas. Pastikan untuk lebih banyak mengonsumsi air putih dibandingkan cairan lainnya. Kamu juga dapat menerapkan pola 2-4-2, yaitu 2 gelas saat sahur, 4 gelas saat berbuka puasa, dan 2 gelas di malam hari.
Baca juga: Menjaga Asupan Cairan Tubuh Bisa Mencegah Hiponatremia
-
Mengonsumsi Sup saat Berbuka
Sup termasuk salah satu makanan yang direkomendasi untuk dikonsumsi sebagai cara memenuhi cairan tubuh saat seseorang puasa. Selain lezat, sup juga dapat memberi banyak manfaat terkait kesehatan. Seseorang yang mengonsumsi sup saat berbuka puasa dan ditambah minum air putih dapat menjaga tubuhnya terhindar dari dehidrasi.
Makanan ini juga dapat memberikan rasa hangat pada perut untuk mencegah terjadinya kembung atau rasa tidak nyaman lainnya pada perut. Cara ini juga dipercaya dapat menjaga berat badan tetap terkontrol selama bulan puasa. Hal tersebut karena saat bulan puasa, ketidakteraturan dalam rutinitas makanan dapat membuat seseorang semakin kurus atau gemuk.
-
Perbanyak Konsumsi Sayur dan Buah
Dengan lebih banyak mengonsumsi sayur dan buah, kamu dapat memastikan jika hal tersebut salah satu cara untuk memenuhi cairan tubuh. Saat melakukan kebiasaan baik ini, diharapkan tubuh terhindar dari dehidrasi karena sayur dan buah mengandung cairan dan nutrisi yang menyehatkan. Maka dari itu, direkomendasikan agar lebih banyak melakukan kebiasaan baik ini.
Itulah beberapa hal yang dapat dilakukan sebagai cara untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh saat puasa. Dengan melakukan hal tersebut, diharapkan tubuh tetap terjaga kondisinya saat beraktivitas dan terhindar dari dehidrasi. Sehingga, aktivitas yang dilakukan setiap hari selalu terjaga produktivitasnya.
Baca juga: Puasa Bermanfaat Bagi Kesehatan, Ini Buktinya
Kamu juga dapat bertanya pada dokter dari Halodoc terkait cara memenuhi kebutuhan cairan tubuh ketika sedang menjalankan ibadah puasa. Caranya mudah sekali, kamu cukup download aplikasi Halodoc di smartphone yang digunakan sehari-hari agar dapat memastikan tubuh tetap sehat.