Pria, Bawa Dompet Jangan di Saku Belakang!
Halodoc, Jakarta – Kebanyakan pria ingin tampil maskulin dan tetap stylish kemana pun dan kapan pun. Salah satu gaya yang sering dipilih pria style yang kasual, minimalis, dan rapi. Karena itu, pria tidak akan membuat tampilannya menjadi ribet karena hal ini akan mengurangi kesan rapi dan kasual. Hal ini berbeda dengan kebanyakan wanita. Terkadang wanita tidak keberatan ketika mengenakan pakaian yang ribet, asalkan hal tersebut dapat membuat penampilan mereka terlihat lebih menarik. (Baca juga: 6 Ciri Pria Pemikat Wanita Kata Ilmuwan)
Untuk gaya kasual, para pria pun akan memilih padanan yang praktis seperti mengenakan kemeja atau kaus, jeans atau chino, jam tangan, dan dompet yang dimasukkan ke dalam kantung belakang celana. Namun, tahukah kamu, ternyata menyimpan dompet di saku belakang celana cukup berbahaya bagi saraf di tubuhmu?
Berpotensi Merusak Saraf
Seperti yang dilansir Ipitaka, beberapa fisioterapis mengungkapkan bahwa dampak bawa dompet pada saku belakang akan merusak saraf sciatic di sekitar bokong. Kondisi ini lebih dikenal sebagai hip-pocket syndrome atau wallet-neuropathy. Kondisi ini hadir tanpa disadari, seperti ketika kamu sedang menyetir, bekerja sambil duduk, atau sekedar duduk santai saat makan bersama teman.
Posisi dudukmu akan menjadi miring sebelah karena terganjal dompet, baik itu tebal atau tipis. Postur tubuh yang akan terbentuk nantinya tidak akan alami dan memicu gejala kesemutan, mati rasa pada pergelangan kaki atau bagian bawah kaki, nyeri punggung bagian bawah, hingga yang lebih parah adalah rasa sakit saat berjalan, duduk, maupun berbaring.
Ketidakseimbangan pada posisi duduk akan memaksa tubuhmu untuk tetap menjaga keseimbangan berpusat pada panggul. Kondisi ini akan melibatkan satu atau dua lengkungan tulang belakang yang membuat posisi tubuhmu tidak sejajar. Akibatnya, secara tidak sengaja bahumu pun ikut merosot. Inilah sebabnya kebiasaan meletakkan dompet pada saku belakang akan menyebabkan nyeri yang bisa menjalar hingga ke bahu.
Kiat Mencegah Timbulnya Hip-Pocket Syndrome
Jadi, mulai sekarang jangan pernah menunggu hingga terserang nyeri dan baru kemudian kamu mulai menghentikan kebiasaan ini. Usahkan untuk menghindari kebiasaan ini dan cobalah mulai menaruh dompet di tempat lain, seperti kantung jaket, jas, saku depan celana, atau tas. Meskipun kamu menggunakan dompet dengan ukuran yang kecil, namun apabila kamu tetap mendudukinya secara rutin selama 30 menit, hal ini akan tetap memiliki efek yang sama.
Dikutip dari Siouxcityjournal, terdapat beberapa cara yang bisa kamu ikuti setiap kali hendak duduk untuk menghindari risiko gangguan saraf, yaitu:
- Lakukankan peregangan terlebih dahulu sebelum duduk.
- Keluarkan dompetmu dari saku belakang sebelum duduk, meski ukurannya sangat kecil dan tipis.
- Taruh dompet kamu di tempat lain seperti saku jaket, saku jas, kantung depan celana atau tas.
- Duduk senyaman mungkin di kursi atau sofa dengan permukaan yang datar sehingga tidak akan mengganggu saraf dan struktur tulang dan otot di area bokong.
- Apabila kamu merasakan keluhan, ada baiknya untuk segera mengonsultasikan hal ini kepada fisioterapis untuk membantu memperbaiki postur tubuh dan tidak memperburuk keadaan.
Tak ada salahnya untuk selalu menjaga kesehatan, bukan? Caranya dengan menghindari kebiasaan buruk seperti diatas, rutin berolahraga, dan mengonsumsi makanan yang tinggi serat. (Baca juga: Agar Terhindar dari Nyeri Punggung Saat Bekerja, Kamu Harus Lakukan Gerakan Ini) Apabila kamu merasa memiliki masalah kesehatan, jangan ragu untuk menggunakan aplikasi Halodoc untuk bicara langsung dengan dokter kapan saja, di mana saja. Jadi walau kamu sibuk dan enggak sempat ke rumah sakit kamu tetap bisa bicara dengan dokter. Selain itu, kamu juga bisa membeli produk kesehatan yang kamu butuhkan melalui Halodoc. Pesanan kamu akan diantar ke tempat tujuan dalam satu jam. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.