Manfaat Yoghurt untuk Ibu Hamil
Halodoc, Jakarta - Saat sedang hamil, ibu memerlukan asupan kalsium dan protein untuk kesehatan ibu dan janin. Maka dari itu, ibu hamil harus mengonsumsi makanan yang mengandung kalsium dan protein yang tinggi. Asupan tersebut salah satunya bisa didapat dari yoghurt.
Meskipun begitu, ada juga yang menganggap bahwa mengonsumsi yoghurt saat hamil dapat membahayakan ibu dan janin. Rasanya yang asam dianggap dapat membahayakan kesehatan selama masa kehamilan. Namun jangan khawatir, sebab yoghurt aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Bahkan yoghurt bermanfaat untuk kesehatan ibu dan janin. Berikut ini adalah beberapa manfaat yoghurt yang sebaiknya ibu ketahui:
(Baca juga: Makanan yang Dapat Meningkatkan Perkembangan Otak Janin)
Mencukupi Kebutuhan Nutrisi
Yoghurt adalah hasil fermentasi susu dengan menggunakan bakteri alami seperti Lactobacillus acidophilus, Lactobacillus bulgaricus, dan Streptococcus thermophilus, yang baik untuk kesehatan tubuh. Karena bahan dasarnya yang terbuat dari susu, yoghurt memiliki manfaat yang sama seperti yang dihasilkan oleh susu.
Salah satu kandungan nutrisi yang dimiliki oleh yoghurt adalah kalsium. Bahkan, yoghurt merupakan salah satu sumber kalsium terbaik. Kalsium tersebut sangat diperlukan untuk kesehatan ibu hamil dan janin, supaya terhindar dari risiko cacat saraf. Selain itu, kalsium dalam yoghurt juga bermanfaat untuk kesehatan tulang dan gigi ibu dan janin.
Selain kalsium, yoghurt juga merupakan sumber protein. Protein dalam yoghurt bermanfaat untuk pertumbuhan dan regenerasi sel. Selain itu, selama masa kehamilan ibu hamil memerlukan tenaga ekstra. Dengan mengonsumsi yoghurt, ibu hamil akan mendapatkan tenaga lebih untuk melewati masa kehamilan. Di samping itu, yoghurt juga dapat menghindarkan ibu hamil dan janin dari berbagai jenis penyakit.
Menjaga Kesehatan Pencernaan
Selama masa kehamilan, tidak sedikit ibu hamil yang mengalami masalah pencernaan, salah satunya sembelit. Tentunya sembelit saat sedang hamil dapat mengganggu kenyamanan ibu dalam menjalani kehamilan. Oleh karena itu, cobalah untuk mengonsumsi yoghurt yang baik untuk kesehatan pencernaan.
Kandungan probiotik yang merupakan bakteri baik dalam yoghurt dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan. Dikarenakan kemampuan pencernaan ibu dapat menurun saat hamil, mengonsumsi yoghurt dapat meningkatkan kemampuan usus dalam menyerap makanan. Tak hanya itu, kandungan probiotk dalam yoghurt juga bermanfaat untuk mengurangi cacat saraf pada janin.
Baik untuk Kesehatan
Selain baik untuk kesehatan pencernaan, pada dasarnya yoghurt juga baik untuk kesehatan tubuh. Karena kandungan nutrisi dan mineralnya yang tinggi, mengonsumsi yoghurt dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan kandungannya tersebut juga yoghurt juga baik untuk kesehatan jantung.
Selama masa kehamilan, ibu hamil rentan mengalami penurunan daya tahan tubuh. Hal tersebut bisa berdampak kurang baik tidak hanya bagi ibu, tetapi juga untuk janin. Oleh karena itu, mengonsumsi yoghurt dapat membantu ibu dalam menjaga daya tahan tubuhnya. Sehingga, ibu hamil akan selalu sehat saat menjalani masa kehamilan.
Tidak hanya baik untuk menjaga daya tahan tubuh, ternyata yoghurt juga bermanfaat untuk mengurangi risiko komplikasi yang dapat terjadi saat masa kehamilan. Di antaranya adalah preeklampsia, diabetes gestasional, dan alergi. Dengan berbagai manfaatnya tersebut bagi kesehatan, tidak hanya lezat, tapi yoghurt juga baik untuk kesehatan ibu hamil.
(Baca juga: 5 Tips Memilih Suplemen bagi Ibu Hamil)
Tips Memilih Yoghurt
Meskipun yoghurt baik untuk kesehatan ibu hamil dan janin, ibu juga perlu teliti dalam memilih yoghurt. Salah satu langkah yang harus ibu lakukan adalah memastikan bahwa yoghurt yang dikonsumsi telah melewati proses pasteurisasi. Sebab, yoghurt yang tidak melewati proses pasteurisasi mengandung bakteri yang tidak baik untuk kesehatan ibu dan janin. Oleh karena itu cek label yang terdapat dalam kemasan yoghurt untuk memastikannya.
Langkah selanjutnya yang bisa dilakukan adalah usahakan untuk memilih yoghurt yang terbuat dari susu rendah lemak. Meskipun ibu hamil juga membutuhkan asupan lemak, tetapi sebaiknya ibu tetap mengonsumsi yoghurt rendah lemah. Dengan mengonsumsi yoghurt rendah lemak, ibu dapat mengontrol berat badan lebih baik dan seimbang.
Hal yang paling utama dalam memilih yoghurt adalah pastikan tanggal kedaluwarsanya. Sebenarnya ini berlaku bagi setiap produk yang akan dikonsumsi oleh ibu hamil. Namun, yoghurt termasuk produk fermentasi, sehingga jika kedaluwarsa akan berdampak sangat tidak baik bagi kesehatan ibu dan janin.
Ingin mengetahui lebih lanjut soal manfaat yoghurt? Ibu bisa menghubungi dokter terpercaya melalui aplikasi Halodoc. Dengan menggunakan aplikasi ini, ibu juga dapat menanyakan seputar kehamilan dengan dokter melalui Chat, Voice Call, atau Video Call. Selain itu, ibu juga bisa membeli produk kesehatan dan suplemen di Halodoc tanpa perlu keluar rumah. Pesanan akan sampai dalam waktu satu jam. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan