Fakta Tentang Rambut Rontok yang Harus Diketahui
Halodoc, Jakarta – Mengalami kerontokan rambut setiap hari? Hal tersebut merupakan hal yang sangat wajar terjadi, baik wanita maupun pria. Ketika hal tersebut terjadi, lantai menjadi sangat kotor karena dipenuhi dengan rontokan rambut. Hal yang paling ditakuti dari kerontokan rambut yaitu rambut menjadi tipis dan mengalami kebotakan. Ketika kondisi tersebut terjadi padamu, jangan terburu-buru panik, ya! Berikut fakta dan cara mengatasi rambut rontok!
Baca juga: 6 Cara Ampuh Mengatasi Rambut Rontok
- Rambut Rontok itu Wajar Terjadi
Meskipun terdengar menyeramkan bagi sebagian wanita, kerontokan rambut merupakan hal yang umum terjadi, dan tidak akan membuat rambut menjadi tipis atau botak. Hal tersebut diyakinkan dengan fakta bahwa rambut manusia memiliki siklus bertunas.
Rambut akan mengalami kerontokan sebelum bertunas, dan akan tumbuh kembali. Jadi, merupakan hal yang umum jika kerontokan rambut mencapai 50-100 helai rambut per hari. Jadi, kamu tidak perlu khawatir yang berlebihan, ya!
- Stres Bikin Rambut Jadi Rontok
Beberapa stres berat yang dapat menyebabkan kerontokan rambut, yaitu stres pasca persalinan, kecelakaan, perceraian, tekanan pekerjaan, atau penyakit tertentu. Sebenarnya, stres tidak secara langsung menyebabkan kerontokan, tapi stres akan menguras simpanan vitamin B12 dalam tubuh yang bertanggung jawab dalam menyalurkan darah, oksigen, dan nutrisi ke jaringan tubuh, termasuk rambut.
Dengan terkurasnya vitamin B12, maka rambut akan menjadi rapuh dan mengalami kerontokan. Berkaitan dengan hal tersebut, cara mengatasi rambut rontok yang pertama dapat kamu lakukan dengan mengelola stres dengan baik. Kelola stres dengan baik dapat kamu lakukan dengan berbagai cara, seperti berolahraga, mendengarkan musik, menonton film kesukaan, traveling, atau yoga.
Baca juga: Kebotakan Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan
- Keramas dengan Sampo yang Cocok
Ada yang bilang jika terlalu sering keramas bisa bikin rambut rontok. Nyatanya, keramas justru membantu membersihkan minyak pada kulit kepala yang bisa mencegah kerontokan rambut. Jangan lupa untuk memilih sampo yang tepat, agar akar dan batang rambut tetap terjaga kesehatannya dengan baik.
- Hindari Polusi Udara karena Dapat Merusak Rambut
Polusi memiliki partikel yang sangat kecil, sehingga debu dan kotoran bisa menumpuk dan menyumbat kulit kepala hingga ke folikel rambut. Akibatnya, polusi bisa membuat rambut menjadi bau, lengket, rapuh, hingga rontok. Untuk mengatasinya, gunakan pelindung kepala jika hendak bepergian, agar polisi tidak mengganggu dan merusak rambut sehatmu.
- Ketombe Jadi Salah Satu Penyebab Kerontokan Rambut
Munculnya ketombe ditandai dengan munculnya rasa gatal dan bintik putih di kulit kepala. Jika tidak ditangani dengan baik, ketombe dapat menyebabkan rambut rontok karena bintik putih bisa menutupi folikel rambut. Ketika ketombe menumpuk pada folikel rambut, maka rambut baru tidak akan bisa tumbuh dan menyebabkan kerontokan rambut.
Selain itu, aktivitas menggaruk kulit kepala karena rasa gatal yang muncul juga bisa menyebabkan akar rambut menjadi tidak kuat. Akibatnya, rambut jadi rapuh dan rontok.
Baca juga: Rambut Banyak Rontok? Ini Cara Mengatasi Rambut Rontok
Selain beberapa hal tersebut, ketidakseimbangan hormon Dihydrostestosterone (DHT) yang diwariskan oleh orangtua juga dapat menjadi penyebab rambut rontok. Meskipun kerontokan rambut wajar terjadi, jika melebihi batas wajar, dapat berujung pada kebotakan. Untuk itu, jika kamu mengalami kerontokan rambut lebih dari 100 helai per hari, segera temui dokter di rumah sakit terdekat, sebelum kamu mengalami kebotakan dini.
Referensi:
Medline Plus. Diakses pada 2020. Hair Loss.
Net Doctor. Diakses pada 2020. 9 Facts About Hair Loss You Should be Aware of.
Medical News Today. Diakses pada 2020. Causes and Treatments for Hair Loss.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan