Bisakah Endoftalmitis Disembuhkan?
Halodoc, Jakarta - Perhatikan kesehatan mata kamu! Karena jika kamu memiliki gejala endoftalmitis dan dibiarkan begitu saja, penyakit mata ini bisa jadi parah. Kondisi ini dapat ditandai dengan infeksi pada mata yang menyebar keseluruh bagian mata. Apakah itu endoftalmitis? Apakah endoftalmitis bisa disembuhkan? Yuk, baca lebih lanjut tentang penyakit ini!
Baca juga: 7 Penyakit Tak Biasa Pada Mata
Apa yang Dimaksud Endoftalmitis?
Penyakit ini merupakan peradangan berat yang terjadi di dalam bola mata yang biasanya disebabkan oleh infeksi. Peradangan yang terjadi biasanya disebabkan oleh bakteri atau jamur. Terdapat dua jenis endoftalmitis, yaitu:
-
Endoftalmitis endogen, yaitu penyebaran bakteri melalui organ tubuh lain ke dalam jaringan mata melalui aliran darah. Endoftalmitis jenis ini sangat jarang terjadi, hanya 2-15 persen dari seluruh kasus endoftalmitis yang terjadi.
-
Endoftalmitis eksogen, yaitu peradangan yang terjadi akibat infeksi ketika tindakan pembedahan bola mata, atau trauma yang mencederai bola mata.
Apa Saja Gejala dari Endoftalmitis?
Endoftalmitis endogen dan endoftalmitis eksogen memberikan gejala yang berbeda-beda. Endoftalmitis endogen yang disebabkan oleh bakteri memiliki gejala, seperti:
-
Kelopak merah dan bengkak.
-
Kelopak sulit untuk dibuka.
-
Mata terasa nyeri.
-
Kornea keruh.
-
Bilik mata depan keruh.
Sementara itu, endoftalmitis eksogen yang diakibatkan karena infeksi ketika tindakan pembedahan bola mata biasanya terjadi setelah 24 jam setelah pembedahan. Gejala biasanya meliputi:
-
Penurunan drastis pada penglihatan.
-
Mata merah.
-
Pandangan kabur.
-
Peningkatan sensitivitas terhadap cahaya terang.
-
Nyeri mata ringan.
Apa Penyebab dari Endoftalmitis?
Endoftalmitis merupakan peradangan pada jaringan bagian dalam mata yang biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus, Streptococcus, Gram-Negative Bacteria, atau jamur Candida dan Aspergillus. Namun, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan endoftalmitis, yaitu:
-
Terjadi infeksi pada mata akibat alat-alat pembedahan mata.
-
Trauma tembus, atau efek pembedahan yang pernah terjadi pada bola mata.
-
Propionibacterium Acnes, yaitu mikroba kecil yang hidup pada pori-pori kulit yang berminyak. Bakteri tersebut menyerang sistem imunitas yang menyebabkan munculnya kulit kemerahan, bengkak kecil yang membentuk jerawat di kulit.
-
Alergi terhadap pemberian obat secara injeksi intravitreal.
Baca juga: 6 Risiko Sakit Mata Akibat Soflens
Bagaimana Langkah Pengobatan Endoftalmitis?
Penyakit ini bisa disembuhkan, dan pengobatan yang akan dilakukan tergantung pada penyebabnya. Mengingat endoftalmitis merupakan penyakit yang berbahaya dan darurat, jika tidak segera ditangani, akan menimbulkan masalah yang makin parah. Bahkan, penyakit ini bisa menyebabkan kehilangan bola mata dan kebutaan permanen.
Karena umumnya endoftalmitis disebabkan karena bakteri dan jamur, maka penyembuhannya dapat dilakukan dengan cara:
-
Jika endoftalmitis disebabkan oleh bakteri, penyembuhan dapat dilakukan dengan memberikan obat antibiotik untuk mata. Obat ini bisa dalam bentuk obat tetes, atau pil oral. Selain itu, pengobatan bisa dilakukan dengan suntikan antibiotik pada mata.
-
Jika endoftalmitis disebabkan oleh jamur, penyembuhan dapat dilakukan dengan memberikan obat atau senyawa anti jamur untuk mata, seperti amphotericin B dan fluconazole. Amphotericin B merupakan obat yang langsung disuntikkan pada mata.
Kedua cara ini dapat dilakukan untuk kasus endoftalmitis yang belum terlalu parah. Namun, jika penyakit ini sudah akut, metode penyembuhan yang paling tepat adalah operasi yang bertujuan untuk pengambilan cairan dan nanah, atau kotoran lainnya yang menumpuk pada mata.
Baca juga: 4 Penyakit Mata yang Bisa Dialami Pengidap Diabetes
Kamu punya pertanyaan seputar masalah kesehatan? Halodoc bisa jadi solusinya! Kamu bisa diskusi langsung dengan dokter ahli melalui Chat atau Voice/Video Call. Enggak hanya itu, kamu juga bisa membeli obat yang sedang kamu butuhkan. Tanpa perlu repot, pesanan kamu akan diantar ke tempat tujuan dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya di Google Play atau App Store!