Begini Cara Periksa Denyut Nadi Normal di Rumah
Halodoc, Jakarta - Memeriksa denyut nadi bisa menjadi salah satu cara untuk mengetahui kondisi kesehatan seseorang. Pasalnya, mengukur denyut nadi sama dengan mengukur denyut jantung. Dengan kata lain, mengukur denyut nadi dapat mengetahui kesehatan jantung yang merupakan salah satu organ tubuh penting bagi manusia.
Denyut jantung bisa terdeteksi melalui denyut nadi karena kontraksi jantung membuat peningkatan darah dan denyut nadi di arteri. Denyut nadi ditandai dengan jumlah arteri mengembang dan berkontraksi dalam satu menit. Lalu, bagaimana cara memeriksa denyut nadi normal dengan mudah? Berikut ulasannya!
Baca juga: 4 Penyebab Serangan Jantung yang Tidak Disadari
Cara Periksa Denyut Nadi Normal
Untuk mengetahui denyut nadi kamu normal atau tidak, caranya cukup mudah. Bahkan, kamu bisa memeriksa denyut nadi normal di rumah. Hal yang kamu perlukan untuk mengukur denyut nadi adalah stopwatch. Kamu tidak perlu repot-repot mencari stopwatch khusus, sebab kamu bisa menggunakan stopwatch yang terdapat dalam telepon genggammu.
Langkah pertama untuk memeriksa denyut nadi adalah letakkan ujung jari telunjuk dan tengah kamu pada pergelangan tangan, tepatnya pada pangkal ibu jari. Kemudian tekan kedua ujung jari tersebut untuk merasakan denyutnya. Selain di pergelangan tangan, kamu juga dapat memeriksa denyut nadi pada cekungan leher depan, lipatan paha, dan lipatan belakang lutut.
Setelah kamu menekan kedua ujung jari tersebut, kamu akan merasakan denyutan. Kemudian, hitung denyut nadi selama 15 detik dengan menggunakan stopwatch. Setelah itu, kalikan hasil denyut nadi yang kamu hitung tadi dengan angka 4. Contohnya adalah jika dalam 15 detik denyut nadi kamu berjumlah 19, berarti kalikan angka tersebut dengan 4. Maka hasil dari perkalian tersebut adalah 76. Artinya, nadi kamu berdenyut sebanyak 76 kali per menit.
Baca juga: 8 Makanan Ini Sehatkan Jantung Kamu
Jumlah Denyut Nadi Normal
Setelah kamu memeriksa denyut nadi, sebaiknya kamu juga mengetahui jumlah denyut nadi normal. Lalu, berapa sebenarnya jumlah denyut nadi normal? Sebaiknya kamu perhatikan juga penjelasan berikut ini!
Perlu kamu ketahui juga bahwa sebenarnya jumlah denyut nadi seseorang bisa bervariasi. Hal tersebut tergantung pada beberapa faktor seperti usia, kesehatan, dan aktivitas fisik. Ketika seseorang sedang beristirahat, denyut nadi akan berada dalam jumlah yang rendah. Rata-rata seseorang memiliki denyut nadi sekitar 60-100 kali per menit. Semakin sehat seseorang, maka denyut nadinya akan semakin rendah.
Meskipun begitu, beberapa penelitian lain mengungkapkan hal yang berbeda. Ada yang menganggap bahwa jumlah denyut nadi normal seseorang harus diubah menjadi 50-70 kali per menit. Bahkan, ketika seseorang sedang beristirahat dan jumlah denyut nadinya lebih dari 76 kali per menit, orang tersebut dianggap memiliki risiko yang tinggi terhadap serangan jantung.
Perlu diketahui juga beberapa hal yang memengaruhi denyut nadi. aktivitas olahraga, kafein, rokok, amfetamin, anemia, dan alkohol akan membuat nadi berdenyut dengan cepat. Sedangkan denyut nadi rendah ketika beristirahat akan dipengaruhi oleh tingkat kebugaran, hipotiroidisme, dan penyakit jantung. Selain itu, denyut nadi rendah juga bisa disebabkan oleh penyakit jantung, gagal jantung, penyakit pembuluh darah, dan pembekuan darah di kaki dan lengan.
Baca juga: 5 Gaya Hidup Sehat untuk Jantung Sehat
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai cara memeriksa denyut nadi normal? Kamu bisa menghubungi dokter tepercaya melalui aplikasi Halodoc. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu juga dapat bertanya pada dokter melalui Chat atau Voice/Video Call. Selain itu, kamu juga bisa membeli produk kesehatan dan suplemen di Halodoc tanpa perlu keluar rumah. Pesanan akan sampai dalam waktu satu jam. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan