Halodoc, Jakarta – Menurut American Academy of Dermatology, ada sekitar 5 juta folikel rambut yang tersebar di seluruh tubuh. Setiap folikel ini terdapat sehelai rambut yang tumbuh melalui kulit. Meski rambut selalu dicabut, rambut yang baru akan selalu tumbuh melalui folikel ini. Namun, salah satu permasalahan umum saat mencukur atau mencabut rambut adalah rambut yang tumbuh ke dalam. 

Rambut yang tumbuh ke dalam terjadi ketika rambut yang seharusnya tumbuh dari folikel malah masuk kembali ke kulit. Kondisi ini membuat rambut terlihat seperti lingkaran dengan kedua ujung yang tertanam di kulit. Walaupun terdengar sepele, rambut yang tumbuh ke dalam bisa menyebabkan peradangan yang dapat menyebabkan benjolan padat, nyeri, gatal, infeksi bakteri, hiperpigmentasi, sampai jaringan parut permanen.

Katanya, waxing adalah salah satu cara terbaik untuk menghilangkan rambut selain dicukur. Waxing diketahui bisa mencegah rambut tumbuh kedalam daripada dengan cara mencukur rambut. Benarkah demikian? Yuk, simak penjelasan berikut.

Baca juga: Ketahui 8 Langkah Mencegah Rambut Tumbuh ke Dalam

Benarkah Waxing Mencegah Rambut Tumbuh ke Dalam?

Tidak seperti mencukur rambut, waxing tidak akan menghasilkan rambut dengan ujung yang tajam. Rambut dengan ujung tajam cenderung menggulung kembali ke dalam kulit yang kemudian bisa menimbulkan peradangan. Inilah yang sering jadi alasan kenapa waxing punya peluang lebih rendah untuk membuat rambut tumbuh ke dalam.

Meskipun peluangnya rendah, waxing masih bisa membuat rambut tumbuh ke dalam. Jadi, meskipun kamu memutuskan untuk melakukan waxing daripada mencukur, penting untuk memperhatikan tips-tips waxing, seperti menjaga kelembapan area setelah pencabutan rambut untuk mencegah rambut tumbuh kedalam.

Kalau kamu ingin melakukan waxing di rumah, perhatikan kondisi kulit untuk menghindari area yang lembut atau mudah teriritasi. Selain itu, luangkan waktu untuk memilih produk waxing yang tepat dan berlatih teknik waxing yang benar pada area kulit yang lebih kecil terlebih dahulu.

Kalau kamu sudah melakukan tips tersebut, tetapi rambut masih saja tumbuh ke dalam secara teratur. Kamu mungkin perlu bicara dokter kulit tentang indikasi yang mungkin kamu alami dan bagaimana mencegah rambut tumbuh ke dalam yang lebih efektif. Kalau kamu butuh bicara terkait hal ini, hubungi dokter kulit lewat Halodoc kapan dan di mana saja via Chat atau Voice/Video Call.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Waxing Rambut Bisa Sebabkan Rambut Tumbuh ke Dalam

Tips Setelah Melakukan Waxing

Setelah melakukan waxing, ada beberapa tips yang perlu kamu coba untuk mencegah pembengkakan dan peradangan. Di antaranya:

• Kenakan pakaian yang longgar. Pakaian yang ketat dapat meningkatkan iritasi pada kulit yang sedang sensitif akibat waxing.
• Oleskan kompres dingin untuk membantu menenangkan area yang terkena. Kamu dapat menggunakan kompres es atau membuat kompres sendiri dengan merendam kain lap bersih ke dalam air dingin. Oleskan kompres ke area waxing selama 20 menit.
• Gunakan kompres hangat untuk membantu menarik rambut yang tumbuh ke dalam. Kamu dapat menggunakan bantal pemanas atau membuat kompres sendiri dengan merendam kain lap bersih ke dalam air panas. Oleskan kompres ke area waxing selama 5 menit.

Baca juga: Kulit Meradang, Begini Cara Obati Rambut Tumbuh ke Dalam

Intinya, pastikan kamu memilih produk waxing yang tepat dan melatih teknik waxing dengan baik untuk mencegah rambut tumbuh ke dalam. Selain itu, hindari melakukan waxing di area-area kulit yang mudah teriritasi, terluka, atau sangat kering. 

Referensi:

Self. Diakses pada 2020. How to Prevent Ingrown Hairs, According to Dermatologists.

Healthline. Diakses pada 2020. How to Treat and Prevent Bumps After Waxing.