Usia 40 Tahun, Ini Cara Menjaga Kesehatan Mata
Halodoc, Jakarta - Jika kamu menyadari saat membaca sesuatu lebih dekat ke wajah, sebaiknya tidak panik. Apalagi jika usia sudah memasuki usia 40 tahun. Lensa mata setiap orang secara alami akan mengeras seiring bertambahnya usia, yang menyebabkan kesulitan melihat hal-hal dari dekat.
Kondisi terganggunya penglihatan di usia 40 tahunan ini disebut presbiopi, biasanya muncul antara usia 39 dan 42. Kondisi tersebut dapat menyebabkan kesulitan fokus, terutama pada membaca dan kegiatan close-up lainnya. Perubahan penglihatan dan gangguanm kesehatan mata yang paling signifikan dirasakan pada orang-orang yang memiliki penglihatan jarak yang sangat baik dan tidak dikoreksi. Namun, bagi orang-orang yang rabun jauh mungkin menemukan bahwa penglihatan bacaan mereka lebih baik saat melepaskan kacamata.
Baca juga: 7 Cara Mudah Dalam Menjaga Kesehatan Mata
Untuk menjaga kesehatan mata di usia 40 tahun, inilah yang perlu dilakukan:
1. Makan Sehat untuk Kesehatan Mata
Sebenarnya tidak ada cara untuk memperlambat atau mencegah presbiopi. Namun, kamu dapat melindungi visi penglihatan dengan cara lain melalui diet sehat. Perlu kamu ketahui kandungan nutrisi yang ramah untuk mata termasuk lutein, zeaxanthin, vitamin C dan E, asam lemak esensial, dan seng dapat mengurangi risiko terkena penyakit mata tertentu seperti degenerasi makula. Nutrisi tersebut dapat diperoleh dari makanan seperti sayuran berwarna cerah, ikan, telur, dan kacang-kacangan.
2. Kunjungi Dokter Spesialis Mata
Kamu perlu mendapatkan pemeriksaan mata dari dokter mata. Ahli optik dilatih untuk melakukan pemeriksaan mata dan menangani perubahan penglihatan dengan kacamata dan lensa kontak. Namun, jika kamu belum pernah memeriksakan ke dokter mata, inilah saatnya untuk membuat janji dengan dokter mata.
Kini kamu bisa membuat janji dengan dokter mata di rumah sakit pilihanmu melalui aplikasi Halodoc. Setelah dokter mengevaluasi mata, maka akan ditentukan faktor risiko dan tindak lanjut yang sesuai dengan mata kamu.
3. Pilih Kacamata Hitam yang Tepat
Paparan kumulatif mata terhadap sinar UV menempatkan orang pada risiko lebih besar mengalami penuaan mata dini dan gangguan penglihatan. Oleh karena itu, penting untuk memakai kacamata hitam berkualitas baik saat penglihatan jarak mata mulai terganggu. Carilah kacamata yang mampu menghalangi radiasi UVA dan UVB dan menyaring 75 hingga 90 persen cahaya tampak.
Baca juga: Bagaimana Vitamin Memengaruhi Kesehatan Mata?
4. Berhati-Hati pada Kacamata Baca OTC
Banyak ahli yang mengatakan bahwa sebaiknya jangan membeli kacamata apotek tanpa pemeriksaan mata terlebih dahulu. Jika hal itu terjadi, biasanya seseorang mungkin mengalami ketegangan mata, sakit kepala, dan mual. Apalagi kacamata baca OTC dirancang untuk orang-orang yang memiliki resep yang sama di kedua mata dan yang tidak memiliki astigmatisme (kornea yang cacat), sehingga kacamata hanya berdampak sedikit untuk meningkatkan kemampuan penglihatan jarak dekat.
5. Atur Penggunaan Layar Komputer dan Ponsel Senyaman Mungkin
Kamu mungkin menggunakan perangkat digital dengan durasi yang cukup lama, baik di kantor maupun rumah. Perangkat ini membuat mata terkena cahaya biru berenergi tinggi. Gambar pada layar digital dibuat dari ribuan titik kecil, sehingga tidak ada gambar berbeda untuk mata dapat fokus.
Baca juga: 5 Cara Menjaga Kesehatan Mata Anak
Kamu harus lebih fokus untuk menjaga gambar tetap tajam. Kamu dapat membantu mengurangi dampak kelelahan mata komputer dengan mengikuti beberapa aturan sederhana:
- Pertahankan layar komputer dalam jarak 20-24 inci dari mata.
- Jaga agar bagian atas layar komputer sedikit di bawah level mata.
- Sesuaikan pencahayaan untuk meminimalkan silau pada layar.
- Harus sering berkedip saat menatap layar.
- Beristirahatlah setiap 20 menit untuk fokus pada objek jauh.
- Gunakan tetes mata untuk menenangkan mata yang teriritasi dan kering.