Halodoc, Jakarta – Kista pada ovarium sering membuat wanita panik karena dianggap bisa memengaruhi kesuburan dan menurunkan peluang hamil. Pada beberapa kasus, kista mungkin harus ditangani dengan prosedur operasi. Saat seorang wanita menjalani operasi pengangkatan kista, benarkah peluangnya untuk hamil akan menurun? Apakah ada tips yang bisa diterapkan untuk mempercepat kehamilan setelah operasi kista? 

Sebenarnya, operasi kista tidak akan terlalu mengganggu kesuburan dan peluang hamil. Apalagi jika pada operasi ini hanya kista yang diangkat tanpa mengganggu kedua ovarium. Wanita yang menjalani operasi kista tanpa pengangkatan ovarium masih memiliki peluang yang sama untuk hamil. Pada kasus tertentu, salah satu ovarium mungkin perlu diangkat bersama kista. Pada kondisi tersebut pun, kehamilan masih bisa terjadi. 

Baca juga: Jangan Sepelekan 7 Gejala Kista Ini

Agar Wanita Lebih Cepat Hamil 

Operasi kista dijalani untuk mengangkat kista dari ovarium. Selain itu, prosedur ini juga dipercaya bisa membantu meningkatkan peluang seorang wanita untuk hamil. Setelah menjalani operasi pengangkatan kista, memang akan terasa beberapa dampak pada tubuh terutama di area perut. Selain itu, dibutuhkan waktu untuk kerja tubuh, termasuk reproduksi, untuk kembali normal. Artinya, dibutuhkan waktu sebelum wanita bisa hamil setelah operasi kista. 

Dibutuhkan waktu untuk masa pemulihan setelah operasi pengangkatan kista. Selama proses recovery ini, ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk membantu meningkatkan peluang kehamilan. Salah satu hal yang pasti harus dijaga adalah kebugaran tubuh. Setelah menjalani operasi pengangkatan kista, pastikan untuk menerapkan pola hidup sehat. 

Baca juga: Benarkah Kista di Indung Telur Bisa Sebabkan Keguguran?

Dengan menjalani pola hidup sehat, termasuk konsumsi makanan sehat dan melakukan aktivitas fisik sesuai kebutuhan bisa membantu mempersiapkan tubuh untuk kehamilan. Namun perlu diingat, sebaiknya tidak memaksakan diri dalam hal ini. Alih-alih membantu kehamilan, terlalu stres dan memaksakan diri malah bisa menyebabkan kondisi tubuh menjadi lebih buruk. 

Selain menjalani pola hidup sehat, wanita yang tengah merencanakan kehamilan setelah menjalani operasi kista juga disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan. Dokter mungkin perlu memberi beberapa jenis terapi dan pengobatan yang dibutuhkan tubuh. Dengan begitu, peluang hamil mungkin akan menjadi lebih tinggi. 

Pemeriksaan rutin ke dokter juga dibutuhkan untuk menyusun program hamil dengan lebih baik. Pastikan untuk mengajak pasangan dalam menjalani pemeriksaan ini. Setelah masa pemulihan dilalui, persiapan hamil lainnya pun sama seperti biasa, di antaranya melakukan hubungan intim baik pada masa subur maupun di luar masa subur. Selain wanita, pria juga perlu memperhatikan dan menjaga kesuburan agar peluang pembuahan rahim menjadi lebih tinggi. 

Selain itu, kamu dan pasangan juga disarankan untuk rutin berolahraga untuk meningkatkan peluang hamil. Nyatanya, ada beberapa jenis olahraga yang bisa meningkatkan peluang kehamilan dan sebaiknya dilakukan untuk mempersiapkan tubuh wanita menjelang kehamilan dan persalinan kelak. Jika masih merasakan efek samping dari operasi kista dan kehamilan masih tidak kunjung terjadi, segera pergi ke rumah sakit dan bicarakanlah pada dokter. 

Baca juga: Benarkah Kista Ovarium Dapat Meningkatkan Risiko Keguguran?

Semakin cepat ditangani, kemungkinan wanita untuk hamil pun akan semakin besar. Atau kamu dan pasangan bisa coba bicarakan masalah ini pada dokter di aplikasi Halodoc. Sampaikan keluhan yang dialami atau pertanyaan lain seputar kesehatan melalui Video/Voice Call dan Chat kapan dan di mana saja. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play! 

Referensi:

NHS UK. Diakses pada 2020. Treatment -Ovarian cyst.

NCBI. Diakses pada 2020. Fertility After Ovarian Cystectomy: How Does Surgery Affect IVF/ICSI Outcomes?