Tetap Sehat dan Bugar Selama Puasa, Ini Caranya
Halodoc, Jakarta - Sering kali ibadah puasa dijadikan alasan untuk tidak dapat bekerja secara maksimal karena alasan lemas, lesu, mengantuk, dan sebagainya. Kondisi tersebut dapat berakibat pada menurunnya produktivitas kerja sehari-hari. Padahal, kondisi tersebut muncul akibat perilaku yang tidak sehat yang dilakukan tanpa sadar dan menjadi kebiasaan selama berpuasa. Seperti kebiasaan makan sahur yang banyak, makan yang berlebihan pada saat berbuka, kurangnya konsumsi buah-buahan dan sayuran, serta tidur seharian sampai tidak berolahraga.
Untuk menghindari kebiasaan kurang sehat tersebut, kamu perlu pengaturan makan dan minum, supaya tubuh tetap sehat dan bugar sepanjang hari selama berpuasa. Berikut tips yang dapat kamu jalani:
-
Jangan Lewatkan Sahur
Cara yang paling mudah untuk tetap bugar saat puasa adalah dengan tidak melewatkan sahur. Sama seperti sarapan pagi, sahur merupakan bagian terpenting untuk menambah asupan energi selama seharian sampai tiba waktu berbuka. Makanlah yang benar saat sahur dengan memperhatikan asupan nutrisi seimbang dari karbohidrat kompleks, serat, dan protein.
Baca juga: Cara Ajari Anak untuk Hidup Sehat dengan Puasa
-
Penuhi Kebutuhan Cairan
Hampir sebagian besar tubuh manusia terdiri dari air, dan kamu membutuhkan jumlah yang sama dengan air yang terbuang saat kamu berpuasa. Minumlah setidaknya 8-12 gelas air putih. Kamu dapat memenuhi cairan tersebut saat berbuka puasa hingga saat sahur agar membantu tubuh tetap terhidrasi.
-
Makan Secukupnya
Waktu berbuka adalah waktu yang paling dinanti selama bulan puasa. Sayangnya banyak orang yang “kalap” saat menyantap hidangan berbuka. Langsung memakan banyak makanan saat berbuka akan membuat perut kembung dan begah. Itu sebabnya berbuka puasa dengan makanan secukupnya. Kamu dapat makan secara bertahap, saat berbuka makanlah makanan yang ringan seperti salad buah, es buah, kurma, atau air putih. Nah, setelah beberapa jam kemudian barulah makan besar.
-
Hindari Makanan Berminyak
Menu gorengan saat berbuka memang sangat menggoda. Namun, sebaiknya kamu menghindari segala bentuk makanan yang digoreng dengan minyak dalam jumlah banyak. Hal ini akan meningkatkan risiko kenaikan kolesterol dalam tubuh kamu.
Baca juga: Gangguan Kesehatan yang Sering Kambuh Saat Puasa
-
Kurangi Makanan dan Minuman Manis
Kamu juga diharuskan mengurangi minuman dan makanan manis serta produk olahan. Banyak orang yang keliru mengartikan maksud dari ‘berbuka dengan yang manis’. Makanan atau minuman manis memang penting untuk dikonsumsi. Apalagi jika rasa manis tersebut terbuat dari gula.
Minuman dan makanan manis yang kamu konsumsi secara rutin selama puasa justru akan menyebabkan kenaikan berat badan. Jika kamu ingin memastikan tubuh fit saat puasa, maka energi yang dikeluarkan harus lebih banyak daripada energi yang masuk.
-
Olahraga
Puasa tidak menjadi halangan untuk melakukan aktivitas fisik. Kamu dapat melakukan olahraga dengan intensitas ringan sampai sedang setelah berbuka puasa, saat tubuh sudah terpenuhi asupan energi. Lakukan olahraga selama 30 menit dengan jalan kaki, bersepeda, joging, ataupun latihan lain yang sesuai dengan kondisi tubuh kamu.
-
Tidur yang Cukup
Selain perlu memperhatikan asupan makanan, pengaturan pola tidur juga merupakan hal yang penting. Mengantuk selama puasa sebenarnya bukan disebabkan karena tidak makan dan minum seharian, tapi karena kamu tidak memiliki waktu tidur yang cukup. Karena kamu harus bangun pagi untuk menyiapkan makan sahur, maka pada malam harinya kamu tidak boleh begadang untuk keperluan yang tidak terlalu penting. Usahakan untuk tidur lebih cepat dari biasanya.
Baca juga: 7 Makanan untuk Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Saat Puasa
Demikianlah tips bugar saat berpuasa yang dapat kamu terapkan. Dengan melakukan tips di atas, diharapkan puasa kamu lancar. Apabila kamu mengalami gangguan penyakit selama bulan puasa, kamu selalu bisa mengkomunikasikan gangguan kesehatan kamu pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Diskusi dengan dokter di Halodoc dapat dilakukan via Chat atau Voice/Video Call kapan dan di mana saja. Saran dokter dapat diterima dengan praktis dengan cara download aplikasi Halodoc di Google Play atau App Store sekarang juga.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan