Tantangan Selama Bulan Puasa dan Cara Mengatasinya

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   23 Mei 2018
Tantangan Selama Bulan Puasa dan Cara MengatasinyaTantangan Selama Bulan Puasa dan Cara Mengatasinya

Halodoc, Jakarta – Selain lapar dan haus, hal lain yang harus dilawan saat berpuasa adalah sejumlah godaan dan tantangan. Pasalnya, tubuh harus menghadapi rutinitas baru yang tidak biasa. Alhasil tubuh membutuhkan adaptasi yang bisa menimbulkan beberapa tantangan. Apa saja tantangan yang paling sering terjadi saat sedang berpuasa?

 

  • Lapar dan Haus

 

Efek utama yang paling terasa saat berpuasa adalah rasa lapar dan haus. Sebab tubuh memang tidak kemasukan makanan dan minuman dalam waktu yang cukup panjang. Nah, salah satu cara untuk menghindari hal ini adalah dengan mengetahui apa penyebab lapar semakin terasa.

Misalnya, saat beraktivitas terlalu berat, atau karena makan sahur yang kurang mengenyangkan. Setelah mengetahui alasannya, kamu bisa mencegah hal itu terjadi dengan menjauhi penyebabnya. Seiring berjalannya waktu, biasanya tubuh akan lebih bisa beradaptasi dan rasa lapar tak akan lagi terlalu terasa.

(Baca juga: 5 Tips Tetap Kuat Tahan Lapar Saat Puasa Tanpa Kekurangan Nutrisi)

  1. Mudah Lelah

Salah satu tantangan yang juga paling sering dikeluhkan saat berpuasa adalah tubuh terasa mudah lelah. Apalagi bagi orang yang tetap menjalankan aktivitas dan pekerjaan yang menguras energi. Selama berpuasa, tidak ada asupan gizi yang berperan sebagai pengganti energi yang dikeluarkan tubuh.

Cara menghindari tantangan ini adalah dengan tidak melakukan aktivitas yang terlalu berat karena bisa membuat tubuh kelelahan. Selain itu, pastikan juga untuk beristirahat yang cukup agar lebih semangat dalam menjalani hari.

Cara lain untuk menyiasati masalah ini adalah dengan mengatur jadwal perjalanan dari dan ke kantor. Kalau kamu termasuk pengguna transportasi umum, cobalah untuk berangkat dan pulang saat jalan tidak terlalu ramai dan macet. Untuk itu, kamu juga perlu mengatur ulang ritme bekerja dan beristirahat.

 

  • Hilang Fokus

 

Saat merasa lapar dan haus di siang hari, seseorang biasanya akan mudah kehilangan fokus dalam melakukan sesuatu. Hal itu pun bisa berdampak pada menurunnya produktivitas hingga perubahan suasana hati alias mood secara drastis.

Hilang fokus biasanya akan lebih mudah menyerang saat seseorang dengan sengaja ataupun tidak melewatkan makan sahur. Bagi sebagian orang, makan sahur memang terasa menyulitkan. Selain karena harus bangun di tengah malam, seringnya perut masih terasa cukup kenyang karena makan malam sehingga merasa tidak perlu diisi lagi. Padahal, makan dan minum saat sahur sangat penting untuk menjaga tubuh tetap bugar selama berpuasa.

(Baca juga: Alasan Makan Sahur Tak Boleh Ditinggalkan)

  1. Bibir Kering dan Masalah Kulit

Bibir kering dan pecah-pecah adalah hal yang cukup sering terjadi saat berpuasa. Tak hanya itu, pada sebagian orang, masalah kulit mungkin juga akan muncul. Misalnya kulit terasa kering dan kusam. Hal ini sangat wajar terjadi, karena selama hampir 14 jam tubuh tidak mendapatkan asupan cairan sama sekali.

Mengatasi bibir kering dan kulit yang bermasalah saat bulan puasa adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan pada tubuh. Caranya adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan serat dan vitamin yang baik untuk kulit. Kamu bisa menerapkannya saat makan sahur dan berbuka puasa. Selain itu, pastikan tubuh mendapat asupan air putih yang cukup dan konsumsi sayur serta buah-buahan.

(Baca juga: Aturan Minum Air Putih saat Puasa)

Kalau yang menjadi tantangan puasa adalah keluhan sakit, jangan didiamkan saja. Coba diskusikan gejala yang muncul pada dokter di aplikasi Halodoc agar puasa lebih nyaman. Dokter bisa dihubungi lewat Video/Voice Call dan Chat. Yuk, download sekarang di App Store dan Google Play!