Tanda-Tanda Penyakit Radang Usus Besar yang Perlu Diperhatikan
“Penyakit radang usus besar biasanya berawal di rektum dekat anus. Seiring berjalannya waktu, peradangan dapat menyebar dan memengaruhi sebagian atau seluruh usus besar.”
Halodoc, Jakarta – Radang usus besar adalah kondisi peradangan pada usus besar yang menyebabkan luka di saluran pencernaan. Penyakit ini memengaruhi lapisan terdalam usus besar. Pada kebanyakan orang, gejala biasanya berkembang dari waktu ke waktu, dan tidak secara tiba-tiba.
Peradangan pada usus besar biasanya berawal di rektum dekat dengan anus. Seiring berjalannya waktu, peradangan dapat menyebar dan memengaruhi sebagian atau seluruh usus besar. Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda penyakit ini agar kamu bisa segera melakukan perawatan yang tepat.
Yuk, simak pembahasannya di bawah ini!
Gejala dan Tanda Penyakit Radang Usus Besar
Meski bisa terjadi pada usia berapa pun, radang usus besar lebih sering terjadi pada orang berusia antara 15-30 tahun. Biasanya, gejala radang usus besar baru akan muncul ketika pengidapnya telah mengidap peradangan dalam waktu yang lama. Oleh karena itu, pengidapnya terkadang tidak menunjukkan gejala sama sekali di awal.
Gejalanya bisa berbeda-beda, tergantung pada bagian sistem pencernaan mana yang mengalami peradangan. Beberapa tanda dan gejala radang usus yang paling khas adalah:
1. Sakit Perut
Tanda utama radang usus besar adalah ketidaknyamanan pada perut. Peradangan ini biasanya menyebabkan nyeri di perut kiri bawah. Gejalanya menyerupai kram atau dorongan untuk buang air besar.
Mau tahu apa saja pilihan obat untuk mengatasi sakit perut? Baca di artikel ini: “Ini 7 Pilihan Obat Sakit Perut Melilit yang Ampuh di Apotek”.
2. Diare
Jika diare tak kunjung hilang dan bahkan terdapat darah di dalam feses, ini bisa jadi kamu mengalami radang usus besar.
Berbeda dengan diare pada umumnya, diare yang menandakan peradangan usus tidak dapat sembuh dengan sendirinya atau hilang setelah konsumsi obat bebas. Bahkan dalam keadaan ekstrem, diare pada kasus radang usus dapat terjadi hingga 10 kali setiap hari.
3. Demam
Peradangan tubuh terutama pada usus dapat menyebabkan demam. Gejala peradangan usus lainnya, seperti diare dan sakit perut, terkadang dapat muncul bersamaan dengan demam.
Jika demam berlangsung lebih dari tiga hari tanpa penyebab yang jelas dan tanpa gejala lain, itu mungkin merupakan tanda radang usus yang sedang berlangsung.
Selain radang usus, demam juga bisa menjadi gejala penyakit lainnya. Simak pembahasannya pada artikel ini: “Waspadai Demam Naik Turun Petanda Gejala 3 Penyakit Ini”.
4. Nafsu Makan Berkurang
Tanda radang usus lainnya adalah penurunan nafsu makan. Nafsu makan yang menurun dapat disertai dengan kondisi seperti mual, perut tidak nyaman, kembung, dan diare.
Terlebih, radang usus juga menyebabkan sariawan yang bisa membuat makan menjadi sulit dan menyakitkan.
5. BAB Berdarah
Gejala lain penyakit ini yang sering muncul adalah munculnya darah dalam tinja. Darh ini bisa muncul akibat adanya luka di saluran cerna yang mengalami peradangan. Selain itu, BAB berdarah juga bisa terjadi karena wasir.
Nah, untuk mengatasinya, kamu juga bisa menggunakan rekomendasi obat BAB berdarah pada artikel berikut ini: “Ini 5 Rekomendasi Obat BAB Berdarah yang Ampuh dan Aman”.
Itulah pembahasan mengenai tanda penyakit radang usus besar. Jika kamu memiliki pertanyaan seputar kondisi kesehatan, kamu bisa bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc.
Apabila kamu mengalami gejala tersebut, kamu juga dapat membeli obat-obatan dan produk kesehatan lainnya dari Toko Kesehatan Halodoc. Dengan praktis, kamu bisa memesan obat langsung dari mana saja!
Yuk, segera download aplikasi Halodoc melalui Play Store maupun App Store.
Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Ulcerative Colitis.
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Inflammatory Bowel Disease.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan