Tak Hanya Meningkatkan Fungsi Otak, Ini 13 Manfaat Kentang untuk Kesehatan
“Selama ini kentang dinilai sebagai sumber makanan yang baik untuk orang yang sedang ingin menurunkan berat badan. Tak hanya itu, kentang juga baik untuk fungsi otak, tekanan darah yang baik, dan meningkatkan imun tubuh.”
Halodoc, Jakarta – Kentang adalah tanaman umbi yang termasuk dalam keluarga Solanaceae. Adapun, kentang kerap menjadi bahan makanan sumber karbohidrat di berbagai jenis hidangan. Misalnya seperti digoreng menjadi kentang goreng. Tak hanya menjadi sumber karbohidrat yang baik, nyatanya kentang kaya akan nutrisi.
Hal ini membuat kentang termasuk sebagai salah satu makanan sehat yang dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan. Salah satunya meningkatkan fungsi otak.
Tetapi, itu hanya salah satu dari sekian banyak manfaat kentang. Lantas, apa saja manfaat kentang lainnya bagi kesehatan?
Ketahui Dulu Kandungan Nutrisi Kentang
Dalam 100 gram kentang rebus dengan kulit tanpa garam, mengandung nutrisi sebagai berikut:
- Kalori: 87.
- Air: 77 persen.
- Protein: 1,9 gram.
- Karbohidrat: 20,1 gram.
- Gula: 0,9 gram.
- Serat: 1,8 gram.
- Lemak: 0,1 gram.
Tingkat beberapa vitamin dan mineral pada tanaman yang tergolong umbi-umbian ini dapat turun saat kamu memasaknya. Untuk mempertahankan nutrisinya, sebaiknya kamu mengolahnya dengan cara memanggang atau merebus dengan kulit.
Selain itu, ada beberapa vitamin dan mineral yang terkandung pada kentang, seperti:
- Kalium
Mineral utama dalam kentang, kalium yang terkonsentrasi di kulitnya ini dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung.
- Vitamin C
Vitamin C bisa berkurang secara signifikan bila kentang dikupas dan dimasak terlalu lama. Tetapi, memasak kentang tanpa membuang kulitnya dapat menjaga kadar vitamin C agar tidak banyak terbuang.
- Folat
Folat banyak terdapat pada kentang terutama pada kulitnya.
- Vitamin B6
Kentang mengandung vitamin B yang terlibat dalam pembentukan sel darah merah.
Apakah Manfaat dari Kentang?
Studi American Journal of Clinical Nutrition menyebutkan, peningkatan glukosa sederhana membantu pembelajaran otak dan memori. Begitu juga dengan kalium yang mendorong pelebaran pembuluh darah.
Aktivitas ini dapat membantu memastikan otak mendapat cukup darah. Namun, tak hanya itu, dengan kandungan nutrisi variatif, berikut adalah manfaat dari mengonsumsi kentang:
1. Menetralkan radikal bebas
Menurut data kesehatan dari jurnal Eurasian Chemical Communication, kentang kaya antioksidan, mulai dari flavonoid, karotenoid, dan asam fenolik. Senyawa ini bertindak sebagai antioksidan dalam tubuh dengan menetralkan molekul berbahaya, yaitu radikal bebas.
Kandungan antosianin dan vitamin C di dalam tanaman ini juga efektif melawan radikal bebas dan menjaga kesehatan tubuh. Radikal bebas yang menumpuk meningkatkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, penyakit gula dan kanker.
Mau tahu apa saja aktivitas yang baik untuk kesehatan otak? Baca di artikel ini: “Ini 7 Gerakan Senam Otak untuk Tingkatkan Konsentrasi dan Kreativitas“.
2. Mengontrol kadar gula darah
Makanan ini mengandung jenis pati khusus, yaitu pati resisten. Pati resisten ini dapat mengurangi resistensi insulin, yang pada gilirannya meningkatkan kontrol gula darah. Pengidap diabetes yang mengonsumsi makanan dengan pati resisten dapat menghilangkan kelebihan gula darah dengan lebih baik setelah makan.
Selain mengonsumsi kentang, ada beberapa cara mengontrol gula darah lainnya. Baca selengkapnya di artikel: Cara Simpel Mengendalikan Gula Darah.
3. Menyehatkan pencernaan
Pati resisten dalam kentang juga dapat meningkatkan kesehatan pencernaan. Pati ini tidak terpecah dan terserap sepenuhnya oleh tubuh. Sebaliknya, pati kentang akan mencapai usus besar ketika menjadi sumber nutrisi bagi bakteri menguntungkan dalam usus.
Menariknya, menurut studi yang terbit dalam Journal of Medicinal Plants Studies, kentang juga dapat membantu dalam pengobatan tukak lambung. Termasuk dalam menghilangkan sakit perut dan menetralkan tingkat keasaman lambung yang terlalu tinggi.
Ketahui juga Jenis Makanan Lainnya untuk Menyehatkan Pencernaan.
4. Variasi sajian sehat
Kentang sehat dan serba guna, karena cara pengolahannya bervariasi dan pastinya menyehatkan. Misalnya, kamu bisa mengiris kentang, lalu, memanggangnya dalam oven, setelah sebelumnya baluri dengan minyak zaitun.
Jangan lupa untuk tidak membuang kulitnya. Selain kentang, nasi juga tinggi karbohidrat yang kaya manfaat. Baca lebih lanjut mengenai penjelasannya dalam artikel: Kenali 11 Manfaat dan Efek Samping Konsumsi Nasi Putih.
5. Menjaga kesehatan jantung
Kentang mengandung sejumlah mineral dan senyawa tumbuhan yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Kandungan potasium yang tinggi sangat penting untuk kesehatan tekanan darah. Selain itu, zat lain dalam kentang yang dapat menurunkan tekanan darah termasuk asam klorogenat dan juga kukoamines.
6. Mencegah kanker dengan pengolahan yang sehat
Merebus dan memanggangnya bisa membuat sumber karbohidrat sehat ini jauh lebih bermanfaat. Menggoreng kentang dapat menyebabkan sintesis bahan kimia akrilamida, yang dapat menyebabkan kanker.
7. Menurunkan risiko peradangan
Menurut jurnal ilmiah berjudul Pigmented Potato Consumption Alters Oxidative Stress and Inflammatory Damage in Men dari The Journal of Nutrition menyebutkan, kentang kuning dan ungu dapat mengurangi peradangan. Ini juga bisa berarti perlindungan terhadap radang sendi dan rematik.
Glikoalkaloid dalam kentang (senyawa pahit dalam sayuran) dan ekstrak kulit kentang menunjukkan efek antiinflamasi. Selain itu, kentang juga mengandung senyawa anthocyanin yang memberikan manfaat antiinflamasi.
8. Meningkatkan imunitas tubuh
Makanan kaya potasium ini juga memiliki senyawa yang dapat memberikan efek pada sistem kekebalan tubuh. Konsumsi kentang dapat menurunkan leukosit, yang tubuh produksi karena peradangan atau ketika seseorang sakit.
9. Membantu menghilangkan lingkaran hitam di bawah mata
Menerapkan irisan kentang di bawah mata dapat membantu menghilangkan lingkaran hitam. Caranya mudah, kamu hanya perlu mengupas kentang sampai bersih. Selanjutnya, iris tipis dan letakkan di bawah mata dan biarkan selama sekitar 20 menit. Lalu cuci mata lembut dengan air hangat.
10. Menyediakan energi yang berkelanjutan
Kentang merupakan sumber karbohidrat kompleks yang memberikan energi secara bertahap. Ini berarti kentang dapat memberikan energi yang tahan lama dan mencegah peningkatan gula darah yang tiba-tiba.
11. Meningkatkan kesehatan otak
Kentang mengandung nutrisi penting seperti vitamin B6 dan asam folat, yang berperan dalam produksi neurotransmitter yang penting untuk fungsi otak yang sehat. Konsumsi kentang dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan memori.
Itulah beberapa manfaat kentang untuk kesehatan. Selain kentang, beragam jenis sayuran baik untuk dikonsumsi untuk mendukung tubuh sehat. Yuk, baca informasinya di artikel Catat, Inilah 16 Jenis Sayuran yang Menyehatkan Tubuh.
Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar konsumsi kentang, segeralah menghubungi dokter. Cek rekomendasi dokter spesialis gizi terbaik dari aplikasi Halodoc.
Pastikan juga untuk menjaga kesehatan tubuhmu dengan berbagai produk kesehatan berkualitas yang ada di Toko Kesehatan Halodoc. Yuk, klik gambar berikut untuk tahu lebih lanjut:
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2023. 7 Health and Nutrition Benefits of Potatoes.
WebMD. Diakses pada 2023. Health Benefits of Potatoes.
The Journal of Nutrition. Diakses pada 2023. Pigmented Potato Consumption Alters Oxidative Stress and Inflammatory Damage in Men.
Eatthis.com. Diakses pada 2023. Side Effects of Eating Too Many Potatoes.
El Meson Santa Fe. Diakses pada 2023. The Dangers of Eating Too Many Potatoes.
Eurasian Chemical Communication. Diakses pada 2023. Antioxidant effect of purple sweet potato (Ipomoea batatas var. Antin 3) for the prevention of oxidative stress after high-intensity physical exercise in rat.
Clinical Nutrition Journal. Diakses pada 2023. Lower nocturnal blood glucose response to a potato-based mixed evening meal compared to rice in individuals with type 2 diabetes.
Journal of Medicinal Plants Studies. Diakses pada 2023. Health Benefits and Cons of Solanum tuberosum.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan