Sedih Usai Nonton Konser, Kenali Post Concert Depression
“Post concert depression adalah perasaan sedih, cemas, dan kehilangan setelah selesai menonton konser. Depresi jenis ini memang cenderung tidak berbahaya, tetapi dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari dan bisa berdampak serius jika terjadi terus menerus."
DAFTAR ISI:
Halodoc, Jakarta – Akhir-akhir ini banyak orang yang mengaku mengalami post concert depression (PCD). Kondisi ini terjadi setelah mulai banyaknya konser yang digelar di Indonesia, misalnya konser K-pop seperti Blackpink beberapa waktu lalu.
Depresi pasca konser atau PCD adalah perasaan melankolis yang seseorang alami setelah menghadiri konser yang sangat ia nantikan. Perasaan ini mungkin hanya sesaat, atau bisa menyebabkan depresi yang lebih serius.
Nah, pertanyaannya, seperti apa sih gejala dan mengapa post concert depression dapat terjadi?
Apa itu Post Concert Depression (PCD)?
Walaupun PCD bukan kondisi klinis tetapi hal ini cukup umum terjadi setelah menonton konser. Kegembiraan dan euforia saat menonton konser bisa membuat seseorang merasa lebih termotivasi, bahagia, dan terkadang mengalami nostalgia.
Namun, saat kembali ke “dunia nyata” setelah konser, mereka akan mengalami perasaan sedih, kehilangan, dan putus asa.
Penyebab PCD adalah perubahan emosi yang drastis saat menonton dan setelah selesai menonton konser tersebut.
Setelah konser, banyak orang merasa kecewa san mendambakan emosi menyenangkan yang mereka alami selama pertunjukan. Mereka mungkin juga merasa terputus dari dunia nyata.
Post concert depression mungkin akan mereda seiring berjalan waktu. Namun, jika gejalanya berlanjut lebih dari dua minggu, orang tersebut mungkin mengalami depresi klinis.
Depresi adalah penyakit mental serius yang dapat menyebabkan perasaan sedih dan tidak tertarik pada hal-hal yang sebelumnya dianggap menarik bagi seseorang.
Kondisi ini dapat berdampak pada kehidupan sehari-hari seseorang dan menimbulkan masalah emosional dan fisik.
Gejala Post Concert Depression
Secara umum gejala PCD tidak jauh berbeda dengan gejala depresi biasa.
Jika kamu merasakan tanda-tanda di bawah ini maka kemungkinan kamu mengalami post concert depression:
- Terus menerus berpikir negatif.
- Merasa sedih dan putus asa terus menerus, dan kesulitan untuk keluar dari perasaan tersebut.
- Merasa terjebak dan sulit untuk melupakan konser. Hal ini terjadi ketika kamu sudah mulai beraktivitas seperti biasa, tetapi kamu kesulitan untuk fokus karena otak dan pikiranmu masih terjebak pada kenangan konser.
- Merasa ingin kembali mengulang konser.
- Khawatir sesuatu yang menarik dan menyenangkan tidak akan terjadi lagi.
- Terus menerus melihat gambar atau video konser.
- Mengalami tahapan kesedihan.
- Merasa seolah-olah tidak ada lagi yang penting.
Nah, untuk mengetahui masalah kesehatan mental lainnya, kamu bisa cek di sini: Jelajahi Topik Konseling Umum.
Cara Mengobati PCD
Merasa depresi setelah konser mungkin bukanlah suatu kondisi yang berbahaya, tetapi jika terlalu berlarut-larut dalam perasaan tersebut maka dampaknya bisa serius.
Jika kamu merasa mengalami kondisi ini, sebaiknya kamu melakukan tips-tips ini agar kamu tidak merasa sedih lagi.
Berikut ini tips untuk mengatasinya, yaitu:
1. Mencoba bersyukur
Cara pertama mengobati PCD adalah dengan bersyukur. Walaupun terdengar sepele tetapi bersyukur bisa membantu mengurangi rasa depresi.
Bersyukur dapat membantu untuk lebih mengapresiasi dan menghargai sesuatu. Cobalah untuk bersyukur ketika kamu berkesempatan melihat artis idola tampil dan nikmati setiap momennya.
Jadi, ketika kamu mengingat momen tersebut kamu tidak merasa kehilangan sesuatu.
2. Berinteraksi dengan sesama penggemar
Untuk mengobati rasa rindu karena konser, cobalah untuk berinteraksi dengan penggemar yang lain.
Dengan begitu kamu bisa menemukan teman dengan ketertarikan yang sama, dan mungkin dapat memahami mengenai perasaan yang kamu rasakan.
3. Melakukan karaoke
Cara selanjutnya mengobati PCD adalah melakukan karaoke. Musik memiliki banyak manfaat terapeutik.
Nah, bernyanyi atau berkaraoke dapat membantu meningkatkan suasana hati dan dapat mengenang kembali momen ketika konser.
4. Buatlah daftar hal-hal yang membuat bahagia
Tujuan utama dari menghilangkan depresi adalah untuk kembali merasakan kebahagiaan. Buatlah daftar mengenai hal-hal apa yang bisa membuatmu merasa senang.
Kamu bisa mulai dari hal-hal kecil seperti pergi ke taman atau mengunjungi tempat favorit.
Melakukan hal-hal yang menyenangkan dapat membantu mengalihkan perasaan yang tadinya sedih menjadi lebih baik.
5. Luangkan waktu untuk bersenang-senang
Berkaitan dengan tips sebelumnya, setelah membuat daftar tentang apa saja yang membuatmu senang, kini saatnya kamu melakukan hal-hal tersebut.
Melakukan hal yang menyenangkan dapat membantumu untuk tetap termotivasi dan membuat suasana hati terasa lebih baik.
Itulah tadi informasi dan tips mengenai PCD. Jika kamu merasa depresi ini mulai mengganggu, kamu bisa segera konsultasikan ke psikolog atau psikiater melalui Halodoc.
Ayo download Halodoc sekarang juga untuk akses kesehatan yang lebih baik.
Referensi:
Choosing Therapy. Diakses pada 2023. Post Concert Depression: Symptoms, Causes, & How to Cope.
Calm Sage. Diakses pada 2023. Post Concert Depression: Symptoms, & How to Cope.
Healthline. Diakses pada 2023. Post-Concert Depression is Real — Here’s Why It Happens
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan