Prosedur Medis yang Ampuh untuk Mengatasi Keloid
“Keloid merupakan bekas luka yang tumbuh secara tidak normal. Pasalnya, keloid tumbuh pada bagian luar batasan kulit yang mengalami cedera sehingga terlihat melebar dan tampak seperti ada benjolan pada permukaan kulit. Sebenarnya, masalah ini bisa ditangani, kok. Berikut pilihan metode penanganannya.”
Halodoc, Jakarta – Munculnya keloid sering disebabkan karena luka. Namun, sebenarnya, keloid terjadi karena proses penyembuhan dari sel kulit untuk memperbaiki dirinya. Kemunculannya pun sangat bervariasi pada setiap orang, bisa terjadi dengan sangat cepat, atau bisa pula muncul berbulan-bulan setelah mengalami luka pada suatu bagian tubuh. Pun, ukuran dari keloid juga tidak bisa diduga. Artinya, keloid bisa berhenti tumbuh selama waktu tertentu, bisa juga terus membesar hingga beberapa tahun.
Lalu, apakah keloid adalah sesuatu yang membahayakan? Sebenarnya, keloid termasuk dalam kategori tumor, tetapi bukan jenis tumor yang bisa berkembang menjadi sel kanker sehingga tidak terlalu membahayakan. Meski begitu, ukuran keloid bisa membesar tanpa kamu sadari, dan bisa menimbulkan gejala yang cukup mengganggu, termasuk rasa gatal, nyeri, dan menjadi lebih sensitif. Pun, apabila keloid yang muncul sampai menutup area persendian, akibatnya gerakan tubuh bisa menjadi lebih terbatas.
Baca juga: Cara Tepat Mengatasi Bekas Luka Caesar di Rumah
Berbagai Prosedur Medis untuk Mengatasi Keloid
Beberapa orang memilih untuk menghilangkan keloid untuk alasan estetika. Pasalnya, kemunculan keloid memang bisa menurunkan rasa percaya diri pada seseorang, terlebih jika bekas luka ini muncul pada area wajah. Namun, untuk mengobatinya, tidak boleh sembarangan. Kamu tentu perlu bertanya dan berdiskusi terlebih dahulu dengan dokter yang memang ahli di bidangnya.
Nah, agar diskusi lebih nyaman, kamu bisa pakai aplikasi Halodoc. Kapan saja, kamu bisa chat atau video call dengan dokter untuk bertanya seputar masalah kesehatan yang sedang kamu alami. Caranya tidak sulit, lho, cukup download aplikasi Halodoc di ponselmu untuk bisa bebas tanya jawab dengan dokter setiap saat. Lalu, apa saja metode penanganan medis untuk keloid?
- Suntikan Kortikosteroid
Prosedur medis pertama adalah menggunakan suntikan yang mengandung kortikosteroid. Pemberiannya bertujuan untuk membuat ukuran luka keloid mengecil sekaligus membantu meringankan rasa nyeri yang kamu alami. Biasanya, pemberian suntikan akan dilakukan secara teratur setiap 3 sampai 4 minggu sekali. Sebagian besar pengidap keloid yang memilih prosedur medis ini mendapatkan suntikan empat kali.
Saat pertama kali diberikan, gejala yang muncul akan berkurang dan keloid juga akan terasa lebih lembut. Ukurannya pun menyusut sebesar 50 sampai 80 persen. Meski begitu, dalam lima tahun, ukurannya bisa membesar lagi. Biasanya, jika hal ini terjadi, dokter akan merekomendasikan bentuk perawatan lainnya.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bekas Infeksi Kulit yang Menghitam
- Pembedahan untuk Mengangkat Keloid
Metode lain yang banyak dipilih adalah pembedahan atau operasi untuk mengangkat keloid. Cara ini biasanya direkomendasikan oleh dokter apabila ukuran keloid semakin membesar, dilakukan dengan memotong bekas jaringan parut yang muncul saat kamu terluka. Sayangnya, meski dirasa menjadi cara paling efektif untuk mengatasi keloid, justru risiko munculnya keloid baru pascaoperasi menjadi lebih besar. Guna mencegah keloid terbentuk kembali karena luka bekas operasi, dokter biasanya akan menawarkan penanganan lainnya, misalnya cryotherapy atau suntik kortikosteroid.
- Laser
Perawatan keloid dengan laser bertujuan untuk memudarkan warna sekaligus mengecilkan ukuran keloid. Biasanya, prosedur ini dilakukan berbarengan dengan suntik kortikosteroid. Luka keloid dan bagian kulit yang ada di sekitarnya akan disinar menggunakan laser berkekuatan cahaya tinggi. Sayangnya, perawatan ini bisa memicu munculnya efek samping lain yaitu warna kulit menjadi kemerahan dan timbulnya bekas luka lain.
- Radiasi
Terapi radiasi menjadi pilihan perawatan lanjutan setelah prosedur pengangkatan keloid. Tujuannya tentu supaya keloid tak lagi muncul, dan bisa langsung dilakukan tujuh hari setelah pembedahan. Meski bisa menjadi cara penanganan tunggal, radiasi ternyata tidak efektif jika dilakukan tanpa didahului oleh pembedahan.
Baca juga: Jarang Keluar Rumah Tapi Muncul Flek Hitam, Ini Penyebabnya
Itu tadi beberapa metode penanganan medis untuk mengatasi keloid. Jangan lupa untuk berdiskusi dulu dengan dokter sebelum menjalani salah satu prosedurnya, ya!
Referensi:
American Academy of Dermatology Association. Diakses pada 2021. Keloids: Diagnosis and Treatment.
Family Doctor. Diakses pada 2021. Keloids.
Harvard Health Publishing. Diakses pada 2021. Keloids.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan