Halodoc, Jakarta – Percikan minyak panas tak jarang menimbulkan luka bakar. Hal ini terjadi ketika kamu melempar bahan masakan ke dalam wajan berisi minyak panas atau tidak sengaja menumpahkannya. Meski sering dianggap sepele, luka bakar akibat percikan minyak bisa menyebabkan nyeri, bengkak, dan kemerahan.

Tiga Derajat Perkembangan Luka Bakar

Luka bakar adalah kerusakan kulit yang disebabkan karena banyak faktor. Selain karena percikan minyak, luka bakar bisa terjadi akibat sengatan listrik, percikan api atau air panas, paparan bahan kimia, dan paparan sinar UV matahari dalam waktu lama. Luka bakar berkembang dari derajat satu hingga tiga, ini penjelasannya.

• Luka bakar derajat satu (superfisial). Pada derajat ini, luka bakar hanya mengenai lapisan kulit paling atas (epidermis). Tandanya adalah kulit kemerahan, rasa nyeri, dan pembengkakan.
• Luka bakar derajat dua, mengenai lapisan kulit paling luar yang rusak dan mengganggu lapisan bawahnya. Pada derajat ini, luka bakar ditandai dengan munculnya gelembung pada kulit berisi cairan, pembengkakan, dan kemerahan.
• Luka bakar derajat tiga. Pada derajat ini, area luka bakar tidak terbatas, bahkan bisa mengenai tulang dan organ dalam. Biasanya ditandai dengan kulit kering, pucat, hingga menghitam. Berbeda dengan derajat satu dan dua, luka bakar derajat tiga tidak menimbulkan nyeri.

Baca Juga: Ketahui Proses Penyembuhan pada Luka Bakar

Pertolongan Pertama Luka Bakar saat Memasak

Percikan minyak saat memasak, meski sedikit, bisa menimbulkan nyeri dan sensasi panas pada kulit yang terkena. Bila kondisi ini terjadi, segera lakukan hal ini untuk mencegah komplikasi:

• Lepaskan pakaian dan perhiasan yang menempel di area kulit terpercik minyak panas.
• Alirkan air ke daerah yang terkena percikan minyak panas selama beberapa menit. Bila luka bakar terjadi akibat paparan bahan kimia, alirkan air terus selama 20 menit.
• Jangan menggunakan mentega, odol, kecap, dan kopi es untuk mengobati luka bakar. Bahan-bahan ini ternyata hanya memperparah kondisi kulit.
• Hindari mengompres luka bakar dengan es batu. Suhu dingin dari es batu mengecilkan pembuluh darah, menyebabkan aliran darah berkurang dan membuat luka sukar sembuh.
• Tutup luka menggunakan kain kasa atau perban steril yang lembap lalu lepaskan setelah kasa mengering. Jangan memecahkan gelembung atau mengelupas kulit yang terkena minyak panas. Tunggu hingga mengering sambil mengoleskan krim khusus luka bakar.

Itulah pertolongan pertama luka bakar akibat percikan minyak panas saat memasak. Proses penyembuhan luka bakar bervariasi. Meski begitu, umumnya luka bakar sembuh dalam 7-21 hari dan bekas lukanya memudar setelah beberapa minggu atau bulan. Namun bila kondisi tak kunjung membaik, jangan ragu berbicara pada dokter Halodoc.

Baca Juga: Anak Terkena Luka Bakar? Obati dengan Cara Ini

Kamu dianjurkan berbicara pada dokter jika muncul gejala demam, nyeri, bagian tubuh yang terkena luka bakar menjadi sulit digerakkan, serta luka sulit mengering, membengkak, dan kemerahan. Pada kasus yang parah, luka bakar menyebabkan gejala syok, sesak napas, pusing, hingga tekanan darah menurun. Segera periksa ke dokter ketika keadaan ini terjadi.

Gunakan fitur chat dokter di Halodoc✔️ untuk menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!