Penyembuhan Tennis Elbow Dapat Dilakukan Secara Mandiri, Ini 3 Kuncinya

Ditinjau oleh  dr. Gabriella Florencia   04 Desember 2019
Penyembuhan Tennis Elbow Dapat Dilakukan Secara Mandiri, Ini 3 KuncinyaPenyembuhan Tennis Elbow Dapat Dilakukan Secara Mandiri, Ini 3 Kuncinya

Halodoc, Jakarta - Pernah merasakan nyeri saat mencoba meluruskan tangan dan rasa nyeri tersebut menyebar dari siku hingga ke lengan bawah? Jika kondisi ini sering terjadi, maka bisa menjadi pertanda kamu mengalami tennis elbow. Kondisi ini diduga terjadi karena tekanan yang berlebihan pada otot dan jaringan ikat yang menghubungkan otot dengan tulang (tendon) di lengan bawah sekitar siku. 

Di dalam dunia medis, tennis elbow dikenal dengan lateral epicondylitis. Melansir Healthline, kebanyakan kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya. Jika rasa nyeri tidak tertahankan, kamu bisa memeriksakan diri ke rumah sakit. Sementara itu, terdapat perawatan mandiri yang bisa juga dilakukan untuk mengatasinya. 

Baca juga: 5 Masalah pada Kaki Seiring Bertambahnya Usia

Perawatan Mandiri Atasi Tennis Elbow

Tennis elbow dikenal sebagai cedera yang paling sering terjadi. Pasalnya, area siku merupakan bagian tangan yang tanpa sadar sering digunakan untuk melakukan berbagai macam aktivitas.

Tidak hanya untuk berolahraga, kegiatan sehari-hari seperti mengecat, mengetik, dan menyapu juga melibatkan penggunaan siku. Nah, beberapa kunci perawatan yang bisa dilakukan, antara lain: 

  • Mengistirahatkan Siku. Jika kamu tennis elbow, maka yang paling utama untuk dilakukan adalah mengistirahatkan otot dan tendon daerah siku. Pastikan untuk beberapa waktu untuk menghindari melakukan aktivitas yang banyak melibatkan gerakan lengan. 
  • Kompres Dingin. Cara lain yang bisa dilakukan untuk atasi tennis elbow adalah mengompres area siku yang terasa nyeri. Kamu bisa memanfaatkan kantong es untuk mengurangi rasa nyeri dan peradangan. Lakukanlah beberapa kali sehari untuk sambil mengistirahatkan siku. 
  • Minum Obat. Untuk mengurangi rasa nyeri dan bengkak, biasanya dokter dapat meresepkan obat antinyeri. Kamu bisa minum obat tersebut secara rutin sesuai anjuran dokter.

Pengobatan di atas juga biasanya dilakukan bersamaan dengan dilakukannya terapi fisik. Namun, jika kasus sudah cukup parah, dokter bisa menyarankan untuk dilakukan pembedahan. Oleh karena itu, saat gejala masih ringan kamu wajib memeriksakannya ke rumah sakit. Buat janji segera dengan dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan perawatan sesegera mungkin. 

Baca juga: Pemain Musik Berisiko Terkena Tennis Elbow, Ini Alasannya

Perhatikan Hal Ini saat Proses Pemulihan Tennis Elbow

Tentu saja setiap orang yang mengalami kondisi ini ingin benar-benar sembuh dan bisa kembali ke aktivitas rutin. Namun, kondisi ini bergantung pada tingkat keparahan dan tingkat kerusakan pada tendon. Setiap orang memiliki waktu berbeda-beda untuk sembuh. 

Apa pun kesibukan yang sedang dijalani, jangan buru-buru memulihkan diri. Jika kamu memaksakan diri untuk sembuh, ini bisa memperburuk kerusakan. Beberapa hal yang menandakan bahwa kamu siap untuk beraktivitas dengan menggunakan siku, antara lain: 

  • Saat mencengkeram benda atau menahan beban di lengan atau siku, kamu tidak lagi merasa sakit; 
  • Siku yang terluka terasa sekuat siku lainnya;
  • Siku tidak lagi bengkak.
  • Kamu dapat melenturkan dan menggerakkan siku tanpa masalah.

Baca juga: Agar Tak Cedera, Lakukan 3 Tips Olahraga Ini

Lantas, Bagaimana Cara Mencegah Tennis Elbow?

Kunci untuk mencegah tennis elbow adalah menghindari penggunaan yang berlebihan. Oleh karena itu, berhentilah sejenak jika kamu merasakan sakit pada siku saat beraktivitas. Kamu juga bisa mengalami kondisi ini apabila menggunakan peralatan yang salah, seperti stik golf atau raket tenis yang terlalu berat atau memiliki pegangan yang terlalu besar.

Teknik yang buruk saat menggunakan postur tubuh yang salah saat mengayun juga menyebabkan tennis elbow. Jadi, selain mempelajari teknik yang benar, penting juga untuk melakukan pemanasan yang tepat saat berolahraga. 

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2019. Tennis Elbow.
Web MD. Diakses pada 2019. Tennis Elbow (Lateral Epicondylitis).
Mayo Clinic. Diakses pada 2019. Tennis Elbow.