Penyebab Serangan Flu Sering Terjadi pada Musim Hujan

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   10 Oktober 2024

“Influenza atau penyakit flu dipicu oleh infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan. Umumnya, penyakit ini berlangsung dalam waktu 7-10 hari, dan dapat hilang dengan sendirinya tanpa penanganan atau perawatan khusus."

Penyebab Serangan Flu Sering Terjadi pada Musim HujanPenyebab Serangan Flu Sering Terjadi pada Musim Hujan

Halodoc, Jakarta – Cuaca menjadi salah satu kondisi yang memengaruhi kondisi kesehatan seseorang. Nah, saat memasuki musim penghujan, masalah kesehatan lebih mudah menyerang. Salah satu penyakit yang umum dialami saat musim hujan tiba adalah flu. 

Tak jarang flu yang dialami juga timbul akibat sistem imun tubuh yang cenderung melemah saat kondisi cuaca sedang tidak stabil. Kondisi flu ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Yuk, ketahui mengapa flu sering terjadi saat musim hujan dan bagaimana cara mengatasi dan mencegahnya. Simak selengkapnya pada penjelasan berikut, ya!

Alasan Flu Sering Dialami saat Musim Hujan

Flu menjadi salah satu penyakit yang umum dialami oleh semua orang, terutama bagi pengidap rinitis alergi dan alergi cuaca dingin. Flu adalah penyakit yang ditularkan melalui udara. 

Musim hujan sendiri dapat memicu berbagai infeksi yang ditularkan oleh patogen kecil melalui udara. Selain flu, beberapa penyakit yang rentan menyerang saat musim hujan, yaitu pilek, batuk, dan sakit tenggorokan.

Pada seseorang dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat, mereka tidak akan terpengaruh terhadap infeksi virus ini. Namun, pada orang tua dan anak-anak, mereka lebih rentan mengalaminya akibat sistem kekebalan tubuh yang lemah atau sedang berkembang.

Banyak informasi mengenai Lilin Aromaterapi Bisa Redakan Flu pada Bayi, Benarkah?

Saat musim hujan, terjadi fluktuasi suhu udara yang ekstrem. Kondisi tersebut ditandai dengan perubahan suhu panas saat matahari terik, kemudian menjadi dingin saat hujan turun.

Nah, fluktuasi suhu akibat curah hujan yang tinggi, serta kelembaban udara memiliki pengaruh tinggi pada tingkat penyebaran penyakit menular, termasuk infeksi virus flu. Gejalanya biasanya datang secara tiba-tiba, dan muncul 1-2 hari setelah seseorang terpapar virus.

Ada beberapa gejala flu yang umumnya terjadi, antara lain:

  • Demam lebih dari 40 derajat Celsius.
  • Menggigil.
  • Nyeri otot.
  • Merasa sangat lelah.
  • Sakit kepala.
  • Mata berair dan panas.
  • Batuk dan bersin.
  • Sakit tenggorokan.
  • Hidung tersumbat.
  • Sakit perut.
  • Batuk-batuk hingga 6 minggu.

Mau tahu apa saja obat-obatan yang dapat kamu konsumsi untuk mengatasi flu? Baca di artikel ini: 

Kebanyakan kasus flu dialami dalam kasus yang ringan, sehingga penyakit dapat sembuh dengan sendirinya tanpa penanganan khusus dari dokter. 

Namun, jika sejumlah gejala tersebut tidak kunjung hilang dalam waktu hampir 1 minggu, segera konsultasikan kepada dokter di Halodoc.

Jika kamu merasa sedang mengalami gejala-gejala flu, atasi dengan menerapkan cara-cara yang tepat agar flu tidak semakin parah. Simak selengkapnya  7 Cara Mengatasi Gejala Awal Flu berikut ini!

Cara Mencegah Flu di Musim Hujan

Ada berbagai upaya yang bisa kamu lakukan untuk mencegah flu di musim hujan, antara lain:

1. Perkuat sistem imun

Sistem imun bisa ditingkatkan dengan cara mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi, seperti buah-buahan, sayuran, dan makanan tinggi protein. Memiliki waktu tidur yang cukup juga penting untuk membantu menjaga daya tahan tubuh. 

2. Penuhi kebutuhan cairan tubuh

Asupan cairan yang teratur dan cukup dapat membantu tubuh terhindar dari flu. Orang dewasa perlu minum air sekitar 1-2 liter dalam sehari. 

Minuman apa pun bisa membantu meningkatkan hidrasi dalam tubuh. Minuman lain selain air putih yang bisa kamu konsumsi dapat berupa susu, jus buah, teh, kopi, dan minuman ringan yang mengandung lebih dari 85% air. 

Namun, perlu diingat, jangan terlalu banyak mengonsumsi minuman yang mengandung tinggi gula atau kafein karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan. 

3. Rutin berolahraga

Lakukan aktivitas fisik secara teratur untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu sistem imun dapat berfungsi dengan baik. Kamu bisa mulai melakukan olahraga dengan durasi 30 menit dalam sehari. Saat berolahraga, tubuh bisa lebih bebas bergerak dan memicu proses metabolisme dan sirkulasi darah menjadi lancar. 

Jika kamu tidak terbiasa dan ingin memulai olahraga secara rutin, ini 3 Jenis Olahraga yang Paling Cocok untuk Pemula. 

4. Vaksinasi flu

Vaksinasi flu biasanya bisa didapatkan secara tahunan. Vaksin ini berguna untuk membantu meningkatkan perlindungan terhadap virus flu. Vaksinasi flu biasanya sangat dianjurkan untuk kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan individu dengan kondisi kesehatan tertentu. 

5. Jaga kebersihan lingkungan

Pastikan kamu rutin membersihkan area permukaan benda yang sering disentuh. Gunakan cairan desinfektan untuk membersihkan area permukaan seperti pegangan pintu, meja, dan alat elektronik. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko penularan selain dari paparan langsung. 

Itulah penjelasan tentang mengapa flu lebih sering menyerang ketika sedang musim hujan. Untuk mengatasi kondisi ini, kamu perlu menjaga imun tubuh dan selalu menyediakan obat di rumah yang bisa kamu beli di Toko Kesehatan Halodoc.

Referensi:
British Dietetic Association. Diakses pada 2024. The Importance of Hydration.
Centers for Disease Control and Prevention. Diakses pada 2024. Handwashing: Clean Hands Save Lives. 
US Environmental Protection Agency. Diakses pada 2024. Cleaning and Disinfecting Your Home. Cochrane Database of Systematic Review. Diakses pada 2024. Vitamin C for Preventing and Treating the Common Cold.
BMKG. Diakses pada 2021. Prakiraan Musim Hujan Tahun 2021/2022 di Indonesia.
Metropolis The Pathology Specialist. Diakses pada 2021. Common Monsoon Diseases and Tips for Prevention.
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Influenza (flu).
CDC. Diakses pada 2021. Key Facts About Influenza (Flu).

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan