Pentingnya Premarital Check Up untuk Cegah Thalassemia
Halodoc, Jakarta – Menjalani pemeriksaan pra nikah, atau premarital check up merupakan hal yang penting dilakukan. Pemeriksaan pra nikah sendiri memiliki tujuan yang penting, yaitu melihat peluang risiko terjadinya penyakit genetika dan infeksi menular seksual pada pasangan. Hal tersebut dilakukan agar pasangan bisa lebih waspada dan mengambil langkah yang diperlukan guna mencegah penularan penyakit.
Dengan mengetahui kondisi kesehatan pasangan, hal tersebut dapat menjadi “pedoman” untuk merencanakan kesehatan keluarga ke depannya. Mulai dari gaya hidup yang akan diterapkan, pencegahan penularan penyakit, serta bagaimana langkah dalam mengobati penyakit tertentu. Thalassemia merupakan salah satu penyakit yang dapat dicegah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum menikah. Berikut ulasan mengenai penyakit tersebut!
Baca juga: Thalasemia, Penyakit dari Genetik yang Perlu Diwaspadai
Apa yang Perlu Diketahui dari Penyakit Thalassemia?
Thalassemia merupakan satu penyakit yang terjadi karena faktor genetika. Thalassemia akan menyebabkan pengidapnya mengalami kelainan darah, sehingga mengakibatkan protein yang berada dalam sel darah merah tidak dapat berfungsi secara normal. Pengidap thalassemia cenderung memiliki kadar hemoglobin yang rendah. Padahal, hemoglobin sendiri berperan penting untuk mengedarkan oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.
Rendahnya kadar hemoglobin pada pengidap thalassemia, mengakibatkan tingkat oksigen dalam tubuh juga ikut rendah. Jika hal tersebut terjadi, akan mengganggu pengidap saat menjalani aktivitas sehari-hari. Hal tersebut akan membuat pengidap rentan mengalami serangkaian gejala, seperti mudah lelah, sering mengantuk, pingsan, bahkan kesulitan bernapas.
Jika tidak ditangani dengan tepat, thalassemia berisiko menimbulkan komplikasi, seperti gagal jantung, kerusakan organ tubuh, gangguan hati, terhambatnya pertumbuhan, bahkan kematian. Jika ditemukan gejala, segera temui dokter di rumah sakit terdekat guna melakukan langkah yang tepat, agar thalassemia dapat segera diatasi.
Baca juga: Harus Tahu, Ini 5 Fakta Thalasemia pada Anak
Pemeriksaan Pra Nikah Guna Cegah Thalassemia
Thalassemia merupakan suatu sindrom atau sekumpulan gejala yang disebabkan oleh suatu anemia hemolitik, bersifat diturunkan, dan disebabkan oleh adanya gangguan pembentukan sel darah merah. Normalnya, sel darah merah berumur 120 hari, tapi pada pengidap thalassemia, umurnya akan lebih cepat. Hal tersebut terjadi karena sel darah merah pada pengidap thalassemia lebih cepat rusak dan pembentukannya tidak sempurna.
Akibatnya, tubuh akan kekurangan sel darah merah yang dibutuhkan, sehingga menyebabkan pembengkakan pada organ hati dan limpa. Ketika hal tersebut terjadi, penyerapan zat besi di usus akan meningkat, sehingga zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh tidak tercukupi dengan baik. Kekurangan sel darah merah dalam tubuh juga akan membuat tulang mengalami perubahan, menjadi lebih tipis, mudah patah dan osteoporosis.
Baca juga: Mengenal Jenis-Jenis Kelainan Darah Thalassemia
Pemeriksaan pra nikah wajib dilakukan guna mengetahui adanya riwayat anemia atau keluarga dengan keluhan anemia. Jika terdeteksi sejak dini, dokter dapat mencegah atau mengatasi penyebaran penyakit ini dengan lebih cepat. Thalassemia sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
-
Thalassemia mayor yang membawa sifat atau gen secara penuh.
-
Thalassemia minor yang hanya membawa sifat (trait).
Jika pasangan yang hendak menikah merupakan pembawa gen tersebut, maka sudah dapat dipastikan jika anak mereka akan menderita thalassemia mayor atau minor. Untuk itu, pemeriksaan pra nikah dibutuhkan guna menghindari adanya penyakit berbahaya kelak yang bisa saja timbul, salah satunya adalah thalassemia.
Referensi:
NCBI. Diakses pada 2020. Should Premarital Screening for Blood Disorders be an Obligatory Measure in Oman?
Medline Plus. Diakses pada 2020. Thalassemia.
Healthline. Diakses pada 2020. Everything You Need to Know About Thalassemia.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan