Penjelasan Aturan Pakai Clobazam untuk Pengidap Epilepsi

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   02 Juni 2022

“Dosis obat ini akan bervariasi pada setiap pengidap epilepsi, tergantung dari tingkat keparahan. Namun, dosis umum akan terbagi berdasarkan golongan usia dan berat badan pasien.”

Penjelasan Aturan Pakai Clobazam untuk Pengidap EpilepsiPenjelasan Aturan Pakai Clobazam untuk Pengidap Epilepsi

Halodoc, Jakarta – Ayan atau penyakit epilepsi adalah kondisi medis yang dapat membuat pengidapnya mengalami kejang berulang. Kondisi ini diketahui dapat menyerang seseorang ketika terjadi kerusakan atau perubahan di dalam otak.

Nah, untuk mengatasinya, ada berbagai jenis perawatan yang dapat digunakan. Salah satunya adalah penggunaan obat-obatan seperti clobazam. Obat ini termasuk sebagai golongan obat benzodiazepine yang bekerja pada otak dan sistem saraf pusat untuk menghasilkan efek menenangkan. 

Mekanisme ini dihasilkan dengan cara meningkatkan efek dari gamma-aminobutyric acid (GABA). GABA sendiri berfungsi sebagai penghambat arus listrik pada sel saraf manusia. Nah, terkait aturan pakai clobazam diketahui tidak dapat dilakukan secara sembarangan pada pengidap epilepsi. Sebab, penggunaannya memerlukan resep dari dokter. 

Penjelasan Aturan Pakai Clobazam

Selain memerlukan resep dokter, penting bagi pengidap epilepsi untuk tidak meminumnya lebih sering atau lebih banyak. Pengidap epilepsi yang diresepkan obat ini juga tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya lebih lama dari yang disarankan oleh dokter.

Sebab, penggunaan obat clobazam yang terlalu lama atau sering dapat menjadi kebiasaan. Kebiasaan yang dimaksud adalah menyebabkan ketergantungan atau adiksi baik secara fisik maupun mental. Bahkan, pada kasus yang parah, penggunaan clobazam secara berlebihan juga dapat menyebabkan overdosis. 

Untuk penggunaannya sendiri, seseorang yang diresepkan obat ini dapat menognsumsinya dengan atau tanpa makanan. Berikut adalah langkah yang perlu diperhatikan saat mengonsumsi obat ini: 

  • Tempelkan tablet di atas lidah. 
  • Jangan minum cairan apa pun saat menggunakan obat ini. 
  • Jangan mengunyah, meludah, atau berbicara saat obat ini larut. 
  • Jika kamu memerlukan konsumsi dua tablet, tunggu hingga tablet yang pertama larut sebelum mengonsumsi tablet kedua.
  • Kamu dapat menelan tablet secara utuh atau mematahkannya menjadi dua. 

Bagaimana dengan Dosisnya?

Dosis obat ini akan bervariasi pada setiap pengidap epilepsi tergantung pada intensitas kekambuhan dan keparahan gejala saat kejang terjadi. Informasi berikut hanya mencakup dosis rata-rata obat ini. Jika dosis yang kamu miliki berbeda, jangan mengubahnya kecuali jika dokter menyuruhmu untuk melakukannya. Penggunaan clobazam pada kejang pengidap epilepsi memiliki gambaran dosis secara umum berikut: 

1. Dewasa dan anak berusia 2 tahun ke atas (lebih dari 30 kg)

Dosis didasarkan pada berat badan dan harus ditentukan oleh dokter. Bagi orang dewasa dan anak berusia 2 tahun ke atas dengan berat lebih dari 30 kilogram, Dosis awal biasanya 10 miligram (mg) per hari. Diberikan sebagai 2 dosis terbagi per hari. Dokter juga mungkin akan menyesuaikan dosisnya sesuai kebutuhan. Namun, dosisnya biasanya tidak lebih dari 40 mg per hari.

2. Dewasa dan anak 2 tahun ke atas (di bawah atau 30 kilogram)

Bagi orang dewasa dan anak berusia dua tahun ke atas dengan berat 30 kilogram atau kurang, dosis didasarkan pada berat badan dan harus ditentukan oleh dokter. Dosis awal biasanya 5 miligram sebagai dosis tunggal per hari. Dokter juga mungkin akan menyesuaikan dosis sesuai kebutuhan. Namun, dosisnya biasanya tidak lebih dari 20 miligram per hari.

3. Orang dewasa yang lebih tua 

Dosis didasarkan pada berat badan dan harus ditentukan oleh dokter. Dosis awal biasanya 5 miligram sebagai dosis tunggal per hari. Nah, dosis ini nantinya juga mungkin akan disesuaikan oleh dokter tergantung kebutuhan. Namun, dosisnya biasanya tidak lebih dari 40 miligram per harinya.

4. Anak-anak di bawah usia 2 tahun

Penggunaan dan dosis harus ditentukan oleh dokter untuk anak-anak di bawah usia 2 tahun. 

Itulah penjelasan mengenai aturan pakai clobazam bagi pengidap penyakit epilepsi. Secara umum penggunaan obat ini harus benar-benar mengikuti resep dan instruksi penggunaan dari dokter. Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar obat ini atau memiliki keluhan kesehatan, segeralah hubungi dokter. 

Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya dokter tepercaya untuk mendapatkan informasi medis yang dibutuhkan. Tentunya melalui fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi: 
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Clobazam (Oral Route). 
Rx List. Diakses pada 2022. CLOBAZAM. 
WebMD (2022). Clobazam Film – Uses, Side Effects, and More.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan