Meskipun glaukoma tidak selalu dapat dicegah, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mendeteksi dan memperlambat perkembangannya. 

Dengan deteksi dini, risiko kehilangan penglihatan akibat glaukoma dapat diminimalkan. Berikut langkah-langkah pencegahan yang disarankan:

• Menjaga kesehatan mata sejak dini dengan mengonsumsi makanan kaya vitamin A, yang berperan penting dalam menjaga fungsi penglihatan.
• Melakukan pemeriksaan mata secara rutin, terutama jika memiliki faktor risiko glaukoma. Para ahli menyarankan untuk menjalani tes mata setiap dua tahun guna mendeteksi gangguan mata sejak awal.
• Menggunakan obat tetes mata sesuai resep dokter, terutama bagi individu dengan tekanan intraokular tinggi. Penggunaan obat tetes mata secara teratur dapat mengurangi risiko berkembangnya glaukoma.
• Melindungi mata dari cedera, terutama saat melakukan aktivitas berisiko tinggi seperti olahraga kontak atau penggunaan alat-alat listrik. Menggunakan pelindung mata dapat mencegah cedera yang dapat memicu glaukoma traumatis.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, seseorang dapat mengurangi risiko terkena glaukoma atau memperlambat perkembangannya, sehingga penglihatan dapat tetap terjaga dalam jangka panjang.

Jika punya pertanyaan lain terkait MRI, segera hubungi dokter spesialis mata di Halodoc. Mereka bisa memberikan informasi yang lebih lengkap tentang kondisi ini. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2024. Glaucoma – Symptoms and causes.

WebMD. Diakses pada 2024. Glaucoma: Types, Causes, Symptoms, Diagnosis, Treatment. 

NHS. Diakses pada 2024. Glaucoma. 

U.S. National Eye Institute (NIH). Diakses pada 2024. Glaucoma.