Olahraga Otak yang Tepat, Saatnya Main Catur
Halodoc, Jakarta – Tak hanya lengan, paha, perut, dan punggung yang membutuhkan olahraga. Nyatanya, otak manusia juga membutuhkan olahraga agar tetap sehat dan terhindar dari berbagai serangan penyakit. Nah, salah satu jenis olahraga otak yang sudah sangat populer yang dikenal karena memiliki banyak manfaat adalah catur.
Catur dimainkan oleh dua orang, dengan menggunakan sebuah papan persegi berisi 64 kotak. Serta 32 buah catur yang terbagi sama rata dalam dua warna, yaitu hitam dan putih. Strategi dan kecermatan adalah hal yang sangat penting dalam memainkan catur. Maka dari itu, olahraga catur disebut memiliki beragam manfaat untuk otak, mulai dari mencegah penyakit Alzheimer, meningkatkan kreativitas, mengasah kepekaan dan kewaspadaan, serta melatih kedua sisi otak.
Saat bermain catur, otak akan dilatih untuk belajar memutuskan mana langkah yang terbaik untuk dapat memenangkan permainan. Nah, hal itulah yang kemudian akan berdampak langsung pada kemampuan mengambil keputusan. Sebab, dalam hidup, sangat penting untuk mengambil keputusan terbaik dan mengetahui akibat dari setiap tindakan.
Baca juga: 5 Menit Gerakan Olahraga untuk Tingkatkan Kemampuan Otak
Rajin bermain catur, dan menjadikannya sebagai olahraga otak, disebut dapat membantu mencegah serangan penyakit demensia di hari tua kelak. Demensia merupakan sebuah sindrom yang berkaitan dengan menurunnya kemampuan dan fungsi otak. Hal itu menyebabkan seseorang mengalami penurunan daya ingat, berkurangnya kemampuan bicara, hingga gangguan pada kemampuan motorik.
Sebuah penelitian yang baru-baru ini diterbitkan dalam jurnal JAMA Psychiatry menyebut, ada kaitan antara olahraga otak dengan penurunan risiko demensia. Bahkan, penelitian yang dilakukan pada lansia yang berusia di atas 65 tahun menunjukkan hasil yang mengejutkan. Para peneliti menemukan bahwa risiko demensia menurun pada orang yang rutin melakukan kegiatan santai yang berhubungan dengan intelektual, termasuk main catur, membaca buku, atau mengisi teka-teki silang alias TTS.
Terbiasa merangsang otak dengan kegiatan yang menantang mental merupakan sebuah kunci untuk mendapat manfaat terbaik di usia tua. Serta menjaga kesehatan otak lebih lama dan menurunkan risiko pikun.
Baca juga: 10 Gejala Alzheimer di Usia Muda yang Harus Kamu Ketahui
Melansir Live Science, rutin melakukan olahraga otak dengan bermain catur juga ampuh menangkal risiko penyakit Alzheimer. Yaitu sebuah penyakit atau kondisi kesehatan yang menyebabkan pengidapnya mengalami penurunan daya ingat serta kemampuan berpikir dan berbicara. Selain itu pengidap akan mengalami perubahan perilaku akibat terjadinya gangguan di dalam otak yang sifatnya progresif atau perlahan-lahan. Apalagi, semua orang memiliki risiko mengalami penyakit tua, seperti Alzheimer dan demensia. Salah satu cara terbaik untuk mencegah risiko penyakit adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat, rutin berolahraga, dan selalu sempatkan untuk melakukan permainan yang merangsang otak, seperti catur.
Selain menghindari penyakit otak, bermain catur ternyata juga bisa membuat seseorang menjadi lebih sabar. Pasalnya, permainan catur tidak hanya dilakukan dalam waktu yang singkat. Sehingga, pemainnya akan terbiasa untuk bertindak sabar dan hati-hati. Sebab dalam diam pun, pemain catur harus memikirkan strategi dan langkah selanjutnya yang harus diambil. Jadi, ayo main catur dan asah otak mulai sekarang!
Baca juga: Yang Terjadi pada Otak saat Berhenti Berolahraga
Punya masalah kesehatan dan butuh saran dokter segera? Pakai aplikasi Halodoc saja! Lebih mudah menghubungi dokter lewat fitur Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan rekomendasi beli obat dan tips menjaga kesehatan dari dokter terpercaya. Yuk, segera download di App Store dan Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan