Nyeri Tulang Belikat, Kapan Periksa ke Dokter?
“Nyeri tulang belikat adalah kondisi yang umum. Penyebabnya bisa bervariasi, mulai dari ketegangan sederhana hingga kondisi serius. Pengidap perlu mengetahui kapan harus ke dokter saat alami sakit tulang belikat. Dengan begitu, pengidap bisa mendapatkan perawatan sebelum terlambat.”
Halodoc, Jakarta – Nyeri tulang belikat adalah kondisi yang umum terjadi, dokter menyebutnya sebagai nyeri interscapular. Orang yang mengalami kondisi ini biasanya merasakan nyeri yang tumpul atau tembakan nyeri di bagian atas punggung mereka di antara tulang belikat.
Pada sebagian besar kasus, nyeri tulang belikat bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Namun, dalam beberapa kasus, hal ini bisa menjadi pertanda kondisi yang lebih serius. Karena itu, ketahui kapan harus ke dokter saat mengalami nyeri tulang belikat, agar kamu bisa segera mendapatkan perawatan sebelum terlambat.
Memahami Nyeri Tulang Belikat
Tulang belikat adalah tulang segitiga yang terletak di bagian belakang bahu. Dalam dunia medis, tulang ini dikenal sebagai skapula.
Setiap tulang belikat menghubungkan tulang lengan atas ke tulang selangka. Terdapat juga tiga kelompok otot yang melekat padanya yang membantu menggerakkan sendi bahu.
Bahu memiliki rentang gerak yang luas. Otot-otot yang menghubungkan tulang belikat memungkinkan bahu untuk berputar, bergerak membentuk lingkaran, naik dan turun, serta bergerak dari sisi satu ke sisi yang lain.
Namun, karena rentang geraknya yang luas, bahu mudah mengalami cedera yang bisa menyebabkan nyeri tulang belikat. Sayangnya, nyeri tulang belikat sering kali tidak sesederhana nyeri karena cedera. Pada beberapa kasus, kondisi ini disebabkan oleh rasa sakit dari organ terdekat yang mengalami masalah.
Baca juga: Bukan Cuma Tenis, Ini 3 Olahraga yang Berisiko Cedera Bahu
Ketahui Penyebabnya
Ada banyak kemungkinan penyebab nyeri tulang belikat. Cedera pada otot atau tendon adalah salah satu penyebab yang paling umum. Ketegangan otot bisa terjadi karena:
- Mengangkat barang terlalu berat.
- Postur tubuh yang buruk.
- Bekerja di depan komputer terlalu lama.
- Olahraga.
- Terkadang, kamu juga bisa mengalami ketegangan otot saat tidur.
Cedera pada bagian lain tubuh, seperti patah tulang belakang, juga bisa menyebabkan rasa sakit di antara tulang belikat.
Penyebab lainnya antara lain:
- Penyakit cakram degeneratif, atau cakram hernia.
- Skoliosis.
- Osteoartritis pada persendian di sekitar leher, tulang belakang atau tulang rusuk.
- Stenosis tulang belakang, atau penyempitan pada sumsum tulang belakang.
- Refluks asam.
- Fibromyalgia.
- Herpes zoster.
- Kanker tertentu, seperti kanker paru-paru, limfoma, kanker hati.
- Kanker kerongkongan dan kanker yang menyebar ke tulang.
Nyeri tulang belikat terkadang bisa menjadi gejala serangan jantung, terutama di kalangan wanita. Oleh karena itu, bagi para wanita, kamu perlu mewaspadai tanda-tanda lain yang menyertainya, seperti nyeri dada dan sesak napas. Segera cari perawatan medis bila kamu mengalami gejala-gejala tersebut.
Emboli paru adalah kondisi serius lain yang bisa menyebabkan nyeri tulang belikat. Beberapa orang mengeluhkan rasa sakit yang tiba-tiba dan tajam di tulang belikat mereka ketika gumpalan darah di kaki mereka pecah dan berjalan ke paru-paru mereka. Sesak napas juga merupakan gejala emboli paru. Cari bantuan medis segera bila kamu merasa mengidap emboli paru.
Baca juga: Komplikasi yang Bisa Terjadi Karena Skoliosis
Kapan Harus Periksa ke Dokter?
Kamu dianjurkan untuk periksa ke dokter bila rasa nyeri pada tulang belikat semakin parah atau tidak kunjung membaik. Rasa sakit adalah tanda bahwa ada masalah dalam tubuh. Meskipun kondisinya mungkin tidak serius, tapi bila mengganggu, kamu perlu memeriksakannya ke dokter.
Selain itu, bila nyeri tulang belikat disertai dengan gejala tertentu, bisa jadi hal itu disebabkan oleh sesuatu yang serius dan memerlukan perhatian medis segera. Periksakan diri ke dokter bila kamu mengalami nyeri tulang belikat disertai dengan gejala-gejala berikut:
- Sesak napas.
- Nyeri dada.
- Pusing.
- Keringat berlebih.
- Rasa sakit, bengkak, atau kemerahan di kaki.
- Batuk darah.
- Demam.
- Detak jantung cepat atau tidak teratur.
- Kesulitan berbicara secara tiba-tiba.
- Hilang penglihatan.
- Kelumpuhan di satu sisi tubuh.
Itulah gejala-gejala yang perlu segera diperiksakan ke dokter. Pengobatan untuk nyeri tulang belikat yang kamu alami tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan kondisinya.
Baca juga: Dokter Spesialis Olahraga dan Dokter Ortopedi, Apa Bedanya?
Pada kasus yang ringan, seperti nyeri tulang belikat karena keseleo atau posisi tidur yang buruk, kamu bisa mengatasinya dengan beristirahat dan minum obat penghilang rasa sakit. Nah, beli obatnya pakai aplikasi Halodoc saja. Tinggal order lewat aplikasi dan pesananmu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya sekarang juga di App Store dan Google Play.
Referensi:
Medical News Today. Diakses pada 2021. What is causing the pain in my shoulder blade?.
Healthline. Diakses pada 2021. What Causes Shoulder Blade Pain and How to Treat It
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan