Halodoc, Jakarta - Di dalam tubuh terdapat beberapa sel darah yang mempunyai fungsinya masing-masing, yaitu sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Untuk trombosit, fungsi dari sel darah ini adalah menggumpalkan darah untuk menghentikan perdarahan yang terjadi ketika tubuh mengalami luka. Komponen ini sangat penting karena seseorang mungkin sulit menghentikan perdarahan jika kekurangan trombosit.

Meski begitu, masalah terkait trombosit bukan hanya kekurangan, tetapi juga kelebihan. Seseorang yang mengalami terlalu banyak kandungan keping darah di tubuhnya dapat mengidap trombositosis. Hal ini dapat menyebabkan pembekuan darah terjadi secara berlebihan. Meski begitu, dikabarkan jika ginseng dapat mencegah terjadinya gangguan ini. Berikut ulasan lengkapnya!

Baca juga: Ketahui Penyebab Seseorang Dapat Terkena Trombositosis

Cegah Trombositosis dengan Ginseng

Trombositosis adalah kondisi yang terjadi akibat jumlah trombosit terlalu banyak di dalam darah. Trombosit sendiri adalah sel darah yang berfungsi untuk menghentikan perdarahan dengan cara saling menempel lalu membentuk gumpalan. Seseorang yang mengalami gangguan ini dapat mengidap kondisi berbahaya, seperti stroke, serangan jantung, hingga pembekuan di pembuluh darah.

Terdapat dua jenis trombositosis yang dapat terjadi, yaitu primer dan sekunder. Seseorang yang mengidap gangguan jenis primer terjadi akibat gangguan pada sumsum tulang yang menyebabkan peningkatan trombosit dan penyebab pastinya masih belum diketahui. Seseorang yang mengalami trombositosis sekunder dapat disebabkan oleh kondisi lainnya, seperti anemia defisiensi besi, kanker, infeksi atau peradangan di dalam tubuh, hingga pembedahan yang terutama karena splenektomi atau pengangkatan limfa.

Maka dari itu, penting untuk mengetahui beberapa cara yang efektif untuk mencegah terjadinya trombositosis yang dapat menyebabkan penyakit berbahaya terjadi. Meski begitu, banyak orang yang bertanya apakah benar jika konsumsi ginseng dapat mencegah terjadi trombosit yang berlebihan? Berikut fakta tentang hal tersebut:

Ginseng dikabarkan dapat mencegah terjadinya trombositosis. Memang kenyataannya kandungan dari tanaman tersebut dapat ampuh untuk mengatasi gumpalan darah berlebih di dalam tubuh. Disebutkan jika ginseng mengandung senyawa ginsenoside yang dapat membantu tubuh untuk mengurangi gumpalan dari trombosit. 

Kamu dapat mengonsumsi ginseng secara langsung atau yang sudah dikonversi menjadi kapsul. Selain itu, ginseng juga sering ditambahkan pada beberapa makanan dan minuman. Meski berguna untuk mencegah trombositosis, tetapi ginseng dapat menyebabkan efek samping, seperti sulit untuk tidur (insomnia) dan mual pada beberapa orang. Maka dari itu, sebaiknya berhati-hati setelah mengonsumsi tanaman tersebut.

Jika kamu masih memiliki pertanyaan terkait cara mencegah trombositosis, dokter dari Halodoc siap membantu untuk menjawabnya. Caranya mudah sekali, cukup dengan download aplikasi Halodoc dan dapatkan kemudahan untuk akses kesehatan tanpa perlu ke luar rumah dan dari mana saja!

Baca juga: Pengidap Gagal Ginjal Bisa Alami Trombositosis, Ini Penyebabnya

Bawang Putih Juga Efektif untuk Cegah Trombositosis

Selain ginseng, kamu juga dapat mencegah terjadinya trombositosis dengan mengonsumsi bawang putih, terlebih lagi jika mentah. Jenis tanaman ini telah terbukti dapat mengurangi jumlah trombosit di dalam darah. Bawang putih mengandung senyawa allicin yang dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk menghasilkan trombosit. Sangat disarankan untuk mengonsumsinya saat mentah karena kandungan allicin turun drastis saat dimasak.

Selain itu, bawang putih juga dapat memberikan manfaat baik lainnya pada tubuh, seperti mencegah pilek, menurunkan tekanan darah dan kolesterol, menjaga kesehatan saluran cerna, hingga mencegah terjadinya kanker. Maka dari itu, jika kamu mengonsumsi bawang putih, banyak manfaat yang dapat kamu rasakan pada tubuh.

Baca juga: Kenali Perbedaan Trombositosis Esensial dan Trombositosis Reaktif

Sekarang kamu tahu jika ginseng dan juga bawang putih dapat mencegah terjadinya trombositosis. Maka dari itu, cobalah untuk mengonsumsi semua makanan tersebut secara rutin agar tubuh tetap sehat. Dengan begitu, segala risiko yang dapat terjadi akibat penggumpalan darah secara berlebihan dapat dihindari.

Referensi:

Cleveland Clinic. Diakses pada 2020. Thrombocytosis.

Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Thrombocytosis.