Mitos atau Fakta, Berenang Bisa Membatalkan Puasa
Halodoc, Jakarta – Sejatinya makna puasa adalah menahan diri untuk tidak memasukkan apapun, baik benda cair maupun benda padat ke dalam tubuh ataupun rongga tubuh. Ini termasuk ketika melakukan aktivitas yang dapat memicu masukkan benda secara tidak langsung. Kegiatan berenang memberikan risiko masuknya air ke dalam mulut, sehingga cenderung bisa membatalkan puasa.
Disarankan bila kamu ingin berenang untuk melakukannya saat malam hari selepas buka puasa. Melakukan olahraga saat puasa disarankan untuk menjaga agar tubuh tetap aktif dan menciptakan mood yang baik.
Namun, ada baiknya kamu memerhatikan durasi dan waktu terbaik untuk melakukan olahraga. Jangan sampai karena pemilihan waktu yang tidak tepat malah menempatkanmu pada risiko membatalkan puasa.
Baca juga: Saat Puasa, Haruskah Minum 8 Gelas Air Putih?
Manfaat Olahraga Renang
Berenang adalah latihan yang bagus karena kamu perlu menggerakkan seluruh tubuh melawan resistensi air. Aktivitas ini sejatinya memberikan manfaat lebih, yaitu:
-
Menjaga detak jantung dan menghilangkan dampak stres dari tubuh
-
Membangun daya tahan, kekuatan otot, dan kebugaran kardiovaskular
-
Membantu menjaga berat badan yang sehat, jantung, dan paru-paru yang sehat
-
Meregangkan otot dan membangun kekuatan
-
Memberikan latihan seluruh tubuh, karena hampir semua otot digunakan selama berenang
-
Menjadi bentuk latihan yang santai dan damai
-
Mengurangi stres
-
Meningkatkan koordinasi, keseimbangan dan postur
-
Meningkatkan fleksibilitas
-
Menyediakan terapi berdampak rendah yang baik untuk beberapa cedera dan kondisi
-
Menyediakan cara yang menyenangkan untuk menenangkan diri di hari yang panas
Baca juga: Pentingnya Minum Air Putih Saat Puasa
Beda Renang dengan Olahraga Lain
Semua olahraga pada dasarnya baik. Berenang adalah salah satu bentuk latihan kardiovaskular terbaik karena satu-satunya latihan yang memanfaatkan semua kelompok otot sambil terus-menerus merangsang detak jantung.
Ini juga merupakan olahraga yang paling tidak mungkin mengakibatkan cedera karena sifatnya yang berdampak rendah, dan bahkan dipraktikkan sebagai bentuk terapi fisik oleh para atlet yang mengidap penyakit pada olahraga lain yang kurang memaafkan.
Seperti latihan kardiovaskular lainnya, perlu berenang secara konsisten untuk hasil yang maksimal. Kebanyakan orang yang ingin tetap bugar berusaha melakukan beberapa bentuk latihan kardiovaskular tiga hingga lima kali seminggu selama 20 menit atau lebih per sesi. Dengan pemikiran itu, siapa pun yang ingin berenang untuk kebugaran harus bisa berenang setidaknya 20 menit setiap kali, beberapa kali seminggu.
Baca juga: Mau Berenang Saat Puasa, Ketahui Dulu 5 Hal Ini
Untuk memulai, komit diri menjadi tiga kali seminggu, 30 menit per latihan. Cobalah berenang sebanyak waktu yang kamu bisa, dan hitung putaran. Kamu harus bisa menutupi setidaknya 20 hingga 30 putaran, setidaknya. Jika kamu mampu melakukan lebih banyak, kamu harus berenang untuk waktu yang lebih lama, mungkin 45 menit atau bahkan satu jam.
Berenang membakar kalori, sehingga membantu menurunkan berat badan. Mengapa demikian? Karena berenang menggunakan begitu banyak otot dalam tubuh, jantung, dan paru-paru, sehingga kamu harus bekerja keras untuk memasok semuanya dengan oksigen.
Ini berarti bahwa berenang akan memberikan latihan kardiovaskular yang sangat baik bagi kesehatan tubuh. Latihan apa pun yang membuatmu bernapas sedikit lebih berat adalah baik, karena itu berarti tubuh bekerja keras.
Kalau ingin mengetahui lebih banyak mengenai manfaat berenang serta tips puasa, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Talk to a Doctor, kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan